Manfaat teoritis Manfaat praktis

E. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1. Pendekatan pembelajaran konstruktivisme berbantuan CD pembelajaran dapat mengantarkan siswa mencapai tuntas belajar pada materi aritmetika sosial siswa SMP. 2. Besarnya pengaruh keaktifan siswa yang diajar dengan pendekatan pembelajaran konstruktivisme berbantuan CD pembelajaran terhadap hasil belajar. 3. Besarnya pengaruh ketrampilan berproses siswa yang diajar dengan pendekatan pembelajaran konstruktivisme berbantuan CD pembelajaran terhadap hasil belajar. 4. Apakah hasil belajar siswa dengan pendekatan pembelajaran konstruktivisme berbantuan CD pembelajaran lebih baik daripada dengan model pembelajaran konvensional.

F. Manfaat Penelitian

Penelitian ini bermanfaat baik secara teoritis maupun praktis, adalah sebagai berikut.

1. Manfaat teoritis

Manfaat teoritis dalam penelitian ini adalah: a. Sebagai sumbangan pada pengembangan pengetahuan tentang pembelajaran matematika, terutama dalam upaya meningkatkan hasil tes belajar siswa. b. Menambah wawasan baru yang dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk mengembangkan penelitian lanjutan dalam proses belajar mengajar. c. Menambah khazanah karya ilmiah dalam metode pembelajaran pada mata pelajaran matematika.

2. Manfaat praktis

Manfaat praktis dari penelitian ini adalah: a. Hasil penelitian ini dapat dijadikan sumbangan pikiran bagi para guru, khususnya guru matematika untuk meningkatkan kualitas pembelajarannya melalui pembelajaran bervariatif. b. Efektifitas pembelajaran matematika dengan pendekatan pembelajaran konstruktivisme berbantuan CD pembelajaran dapat meningkatkan motivasi dan keaktivan siswa sehingga ketrampilan siswa dalam mengerjakan soal-soal matematika dan hasil tes belajarnya akan meningkat c. Memberikan acuan dan alternatif kepada guru-guru SMP khususnya guru-guru SMP Negeri 19 Kota Tegal dalam menyelenggarakan proses belajar mengajar di kelas. 12

BAB II KERANGKA TEORITIS DAN HIPOTESIS

A. Teori Belajar Banyak pengertian belajar telah dikemukakan para ahli Menurut Gagne 1970, bahwa belajar merupakan kegiatan yang kompleks. Hasil belajar berupa kapabilitas yang meliputi keterampilan, pengetahuan, sikap dan nilai. Timbulnya kapabilitas tersebut adalah dari : 1 stimulasi yang berasal dari lingkungan, dan 2 proses kognitif yang dilakukan oleh pembelajar Dimyati dan Mudjiono, 2002. Dari pengertian belajar tersebut, terdapat tiga ciri utama belajar, yaitu proses, perubahan perilaku, dan pengalaman.

a. Proses

Istilah belajar itu sendiri proses perubahan sikap dan perilaku setelah terjadinya interaksi dengan sumber belajar, yaitu dari belum mampu menjadi mampu, dari belum terdidik menjadi terdidik, dari belum kompeten menjadi kompeten. Sedangkan sumber belajar ini dapat berupa buku. Guru, sesama teman, dan lingkungan. b. Perubahan tingkah laku Hasil belajar berupa perubahan perilaku. Perubahan perilaku sebagai hasil belajar dikelompokkan ke dalam tiga ranah kawasan, yaitu pengetahuan kognitif, keterampilan motorik psikomotor, dan nilai-nilai atau sikap afektif. c. Pengalaman Belajar adalah mengalami, dalam arti belajar terjadi di dalam interaksi antara guru dan siswa, siswa dan siswa, dan siswa dengan lingkungan. Lingkungan fisik