Sandy Mardiansyah Widia,2013 Pengaruh Pendidikan Dan Pelatihan Terhadap Efektivitas Kerja Peserta Diklat Pegawai Negeri
Sipil PNS Di BBPPKS Balai Besar Pendidikan Dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Menentukan bobot nilai ini untuk setiap kemungkinan jawaban pada setiap item variabel penelitian dengan menggunakan skala penilaian yang telah
ditentukan, kemudian menentukan skornya.
7. Penerapan data sesuai dengan pendekatan penelitian
Di sini penulis melakukan serangkaian kegiatan pengolahan data menggunakan rumus-rumus dan aturan-aturan yang ada sesuai dengan pendekatan
penelitian atau permasalahan yang diajukan. Langkah-langkah yang dilakukan oleh penulis adalah sebagai berikut:
7.1. Menghitung Kecenderungan Rata-Rata Variabel X dan Y
Teknik ini digunak untuk mencari gambarang kecenderungan variabel X dan variabel Y atau untuk menggambarkan keadaan pengaruh pendidikan dan
pelatihan terhadap efektivitas kerja peserta diklat PNS, sekaligus untuk menentukan kedudukan setiap item atau indicator, maka digunakan uji statistic
yang sesuai dengan penelitian ini, yaitu menggunakan rumus Weighted Means Scored WMS sebagai berikut:
X =
∑ ̅̅̅̅̅
Ket : X = Nilai rata-rata yang dicari x = jumlah skor gabungan frekuensi dikali bobot nilai untuk
setiap alternativekategori n = jumlah responden
adapun langkah-langkah dalam pengolahan WMS adalah:
Sandy Mardiansyah Widia,2013 Pengaruh Pendidikan Dan Pelatihan Terhadap Efektivitas Kerja Peserta Diklat Pegawai Negeri
Sipil PNS Di BBPPKS Balai Besar Pendidikan Dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
1 Member bobot untuk setiap alternative jawaban yang dipilik
2 Menghitung jumlah responden setiap item dan langsung dikalikan
dengan bobot alternative jawaban itu sendiri 3
Menunjukkan jawaban responden untuk setiap item pada masing-masing kolom
4 Menghitung rata-rata untuk setiap item dan langsung dikalikan dengan
bobot alternative jawaban 5
Menentukan kriteria pengelompokan WMS untuk skor rata-rata setiap kemungkinan jawaban
6 Mencocokkan hasil perhitungan setiap variabel dengan kriteria masing-
masing untuk menentukan dimana letak kedudukan setiap variabel atau dengan kata lain ke mana arah kecenderungan dari masing-masing
variabel tersebut.
7.2. Mengubah Skor Mentah Menjadi Skor Baku
Untuk mengubah skor mentah menjadi skor baku rumus yang digunakan seperti yang dikemukakan Sudjana 1992:104, yaitu:
S X
X T
10 50
1
1
T = Skor Baku
Sandy Mardiansyah Widia,2013 Pengaruh Pendidikan Dan Pelatihan Terhadap Efektivitas Kerja Peserta Diklat Pegawai Negeri
Sipil PNS Di BBPPKS Balai Besar Pendidikan Dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
X
= Data Skor untuk masing-masing responden
X = Rata-rata S = Simpangan Baku
Untuk menggunakan rumus di atas, maka langkah-langkah yang akan ditempuh adalah sebagai berikut:
1 Menentukan skor tertinggi dan terendah
2 Menentukan rentang r, yaitu skor tertinggi STT dikurangi skor
terendah STR dengan rumus R = STT – STR
3 Menentukan banyaknya kelas interval, dengan cara BK = 1 = 3.3 log n
4 Menentukan kelas interval panjang kelas interval KI, yaitu rentang
dibagi banyaknya kelas:
bk R
KI
5 Mencari rata-rata
X dengan rumus:
F FX
X
6 Mencari simpangan baku dengan rumus:
1
2 2
n n
FX FX
n S
7.3. Analisis Regresi Linier Sederhana