44 atau pengurus Panti Asuhan Rumah Yatim Arrahman serta anak asuh
sebagai data sekunder. Wawancara dilakukan untuk mengetahui kegitan pembinaan yang dilakukan oleh pengasuh Panti Asuhan Rumah Yatim
Arrahman dan pola interaksi pengasuh dan anak asuh. Wawancara dilakukan dengan menggunakan pedoman wawancara.
3. Dokumentasi
“Dokumentasi merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan menghimpun dan menganalisis dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis,
gambar maupun elektronik” Nana Syaodih, 2011: 221. Kejadian-kejadian atau peristiwa tertentu yang dapat dijadikan atau dipakai untuk menjelaskan
kondisi didokumentasi oleh peneliti. Dalam hal ini peneliti menggunakan dokumentasi terdahulu misalnya foto-foto kegiatan, catatan kegiatan dan
berbagai informasi yang dapat di pergunakan sebagai pendukung hasil penelitian.
45 Tabel 1. Teknik Pengumpulan Data
No Jenis Data
Sumber Teknik
Alat 1 Kelembagaan
Panti .
Asuhan Rumah
. Yatim
Arrahman Struktur
. Organisasi
Panti .
Asuhan Rumah
. Yatim
Arrahman Dokumentasi
. untuk
mengetahui kelembagaan
. Panti
Asuhan Pedoman
dokumentasi. 2 Pembinaan
. di
Panti .
Asuhan Rumah
. Yatim
Arrahman Pengelola,
pengasuh , dan anak asuh Panti Asuhan
Rumah .
Yatim Arrahman
a. Wawancara
. untuk
mengetahui pembinaan di Panti
Asuhan .
Rumah Yatim Arrahman
b. Observasi
. untuk
mengamati pembinaan di Panti
Asuhan .
Rumah Yatim Arrahman
c. Dokumentasi untuk
mengetahui pembinaan di Panti
Asuhan .
Rumah Yatim Arrahman
Pedoman observasi,
wawancara, dan
dokumentasi.
3 Faktor-faktor pendukung
. dan
penghambat pembinaan
. di
Panti .
Asuhan Rumah
. Yatim
Arrahman Pengelola,
pengasuh , dan anak asuh Panti Asuhan
Rumah .
Yatim Arrahman
a. Wawancara
. untuk
mengetahui dampak
. kegiatan
pembinaan .
di Pengelola,
pengasuh, dan anak asuhPanti Asuhan
Rumah .
Yatim Arrahman
b. Observasi
. untuk
mengamati faktor- faktor
. pendukung
dan .
penghambat kegiatan
pembinaan di Panti Asuhan
. Rumah
Yatim Arrahman Pedoman
observasi .
dan wawancara.
4 Dampak kegiatan
pembinaan .
di Panti
. Asuhan
Rumah .
Yatim Arrahman
Pengelola, pengasuh , dan anak
asuh Panti Asuhan Rumah
. Yatim
Arrahman
a. Wawancara untuk
mengetahui dampak
. kegitan
pembinaan di Panti Asuhan
. Rumah
Yatim Arrahman b.
Observasi .
untuk mengamati dampak
kegiatan pembinaan di Panti
Asuhan .
Rumah Yatim Arrahman
c. Dokumentasi
berupa foto sebagai bukti kegiatan
Pedoman observasi,
wawancara dan
dokumentasi.
46
E. Instrumen Pengumpulan Data
Dalam penelitian kualitatif, yang menjadi instrumen atau alat penilitian adalah peneliti itu sendiri. Peneliti kualitatif sebagai human instrument,
berfungsi menetapkan fokus penelitian, memilih informan sebagai sumber data, melakukan pengumpulan data, menilai kualitas data, analisis data, menafsirkan
data dan membuat kesimpulan atas temuannya Sugiyono, 2011: 222. Instrumen pengumpulan data adalah alat bantu yang dipilih dan digunakan oleh
peneliti dalam kegiatannya dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap dan sistematis
sehingga lebih mudah. Suharsimi Arikunto, 2010: 203. Dalam penelitian ini yang menjadi instrumen utama penelitian adalah peneliti sendiri dibantu
dengan pedoman observasi, pedoman wawancara, dan pedoman dokumentasi terstruktur yang dibuat sendiri oleh peneliti.
F. Analisis Data
Setelah data
terkumpul, maka
data akan dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data kualitatif. Aktivitas dalam analisis data,
yaitu reduksi data data reduction, display data data display, dan kesimpulan atau verivikasi conclusion drawingverivication. Adapun model interaktif
analisis data menurut Miles dan Huberman Sugiyono, 2011: 337 ditunjukkan pada gambar berikut ini:
47 Gambar 2. Komponen dalam analisis data interactive model Miles dan
Huberman
1.
Data Reduction Reduksi Data Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok,
memfokuskan pada hal-hal yang penting dicari tema dan polanya dan membuang yang tidak perlu. Dengan demikian data yang direduksi akan
memberikan gambaran lebih jelas tentang hasil pengamatan dan mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya dan
mencarinya bila diperlukan. Dalam mereduksi data, setiap peneliti akan dipandu oleh tujuan yang akan dicapai. Tujuan utama dari penelitian
kualitatif adalah pada temuan. Oleh karena itu, kalau peneliti dalam melakukan penelitian menemukan segala sesuatu yang dipandang asing,
tidak dikenal, belum memiliki pola, justru itulah yang harus dijadikan perhatian peneliti dalam melakukan reduksi data.
2.
Data Display Penyajian Data Setelah data direduksi, maka langkah selanjutnya adalah
mendisplaykan data. Akan tetapi sebelum di displaykan data diklasifikasikan terlebih dahulu. Yang paling sering digunakan untuk
Data collection
Data reduction
Data display
Conclusions:dr awingverifyin