22 berpusat pada kemampuan motorik kasar saja. Motorik kasar akan dilatih
dengan menggunakan permainan Boy-boyan, sehingga urat saraf dan otot dapat berkembang baik. Karena apabila urat saraf dan otot berkembang
dengan baik maka motorik kasar anak tentu akan berkembang dengan baik.
3. Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini
Kemampuan motorik kasar anak usia dini menurut Beaty dalam Muhammad Fadillah 2014: 38 paling tidak dapat dilihat dari empat
aspek, yaitu berjalan atau walking, berlari atau running, melompat atau jumping, dan memanjat atau climbing. Sedangkan menurut Laura E. Berk
yang ditulis kembali oleh Suyadi 2010: 68 gerak motorik kasar anak pascakelahiran sudah kompleks walaupun masih kaku, tidak fleksibel,
kurang logis, dan tidak koheren. Pada usia 2 tahun seiring menguatnya otot badan, gerak motoriknya menunjukkan kelenturan serta ritmenya
mulai teratur. Ia mulai bisa berlari, melompat, dan skipping. Menurut Iva Noorlaila 2010: 59-62 setidaknya ada empat macam
yang berlaku dalam pertumbuhan motorik kasar pada diri anak yaitu berjalan, berlari, melompat, dan melempar. Sedangkan menurut Yudha
M. Saputra dan Rudyanto 2005: 117-118 kemampuan motorik kasar berhubungan dengan gerakan dasar, kemampuan gerakan dasar dibagi
menjadi tiga kategori yaitu:
23 a. Kemampuan
lokomotor, kemampuan
ini digunakan
untuk memindahkan tubuh atau mengangkat tubuh dari atas kebawah
seperti berlari, melompat, berjalan dan lain sebagainnya. b. Kemampuan nonlokomotor, kemampuan ini adalah kemampuan otot
yang digunakan ditempat seperti menarik, menekuk, mendorong, mengangkat dan lain sebagainnya.
c. Kemampuan manipulatif, kemapuan ini dikembangkan ketika anak sudah mungasai berbagai macam benda atau obyek. Gerakan ini
seperti menerima menangkap obyek. Dari uraian di atas kemampuan motorik anak usia dini
berhubungan dengan gerakan dasar. Gerakan dasar ini dikelompokkan menjadi tiga yaitu kemampuan lokomotor, nonlokomotor, dan
manipulatif. Gerakan dasar tersebut nantinya akan menjadi fokus dalam penelitian ini untuk dikembangkan menggunakan permainan Boy-boyan.
Gerakan-gerakan tersebut adalah berlari, melempar dan menangkap.
4. Tahap Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia Dini