Perencanaan Tindakan Pengamatan atau Observasi

55

E. Prosedur Penilaian

Dalam melakukan penelitian tindakan kelas ini melalui beberapa prosedur. Seperti yang diungkapkan Kemmis dan McTaggart yang ditulis dalam Wijaya Kusumah dan Dedi Dwitagama 2010: 21 terdapat empat komponen penelitian tindakan kelas yang terdiri dari perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Oleh sebab itu, dalam pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini peneliti melakukan beberapa tahap atau prosedur, yaitu:

1. Perencanaan

Pada tahap perencanaan ini peneliti melakukan beberapa rencana terlebih dahulu, yaitu: a. Membuat Rencana Kegiatan Harian RKH, materi yang diajarkan sesuai dengan kurikulum yang dituangkan dalam RKH. RKH disusun oleh peneliti dengan pertimbangan dari guru partner dan kepala sekolah yang bersangkutan. RKH ini berguna sebagai pedoman peneliti dan guru dalam pelaksanaan pengembangan motorik kasar. b. Mempersiapkan sarana dan alat permainan Boy-boyan yang akan digunakan untuk kegiatan pembelajaran. c. Mempersiapkan tempat dan peralatan yang dibutuhkan saat penelitian. d. Menyusun dan mempersiapkan kegiatan yang akan dilaksanakan. e. Menyusun lembar observasi penilaian untuk mengukur kemampuan anak yang telah dicapai. 56 f. Menyiapkan alat dokumentasi untuk mendokumentasikan proses pembelajaran menggunakan permainan Boy-boyan.

2. Tindakan

Pelaksanaan tindakan dilakukan dengan menggunakan panduan yang telah disusun, dan dilaksanakan selama pembalajaran berlangsung bersama dengan guru. Guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan RKH yang telah disusun sebelumnya. Peneliti dan guru selanjutnya mengamati dan mencatat hasil dari kegiatan anak mengenai perkembangan motorik kasar sebagai hasil pengamatan untuk dievaluasi dan direfleksi bersama, sehingga dapat menentukan, merencanakan pertemuan berikutnya ke arah peningkatan.

3. Pengamatan atau Observasi

Pengamatan dilakukan dengan melakukan kegiatan observasi, yaitu pengamatan dilakukan selama kegiatan pembelajaran berlangsung dengan acuan lembar observasi yang telah disusun. Pengamatan ini dilakukan untuk melihat secara langsung bagaimana perkembangan kemampuan motorik kasar anak pada saat kegiatan pembelajaran berlangsung. Observasi ini dilakukan oleh peneliti bersama guru yang sebelumnya sudah sepakat persepsinya dalam penggunaan lembar observasi dalam kegiatan pembelajaran.

4. Refleksi

Dokumen yang terkait

PENGARUH PERMAINAN ORIGAMI TERHADAP PERKEMBANGAN FISIK MOTORIK ANAK USIA DINI PADA KELOMPOK A Pengaruh Permainan Origami Terhadap Perkembangan Fisik Motorik Anak Usia Dini Pada Kelompok A Di Tk Pertiwi Bowan Delanggu Klaten Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 1 14

PENGARUH PERMAINAN ORIGAMI TERHADAP PERKEMBANGAN FISIK MOTORIK ANAK USIA DINI PADA KELOMPOK A DI TK PERTIWI BOWAN Pengaruh Permainan Origami Terhadap Perkembangan Fisik Motorik Anak Usia Dini Pada Kelompok A Di Tk Pertiwi Bowan Delanggu Klaten Tahun Pela

0 1 10

PENGARUH PERMAINAN OUTDOOR TERHADAP PERKEMBANGAN FISIK MOTORIK KASAR ANAK KELOMPOK B TK ‘AISYIYAH Pengaruh Permainan Outdoor Terhadap Perkembangan Fisik Motorik Kasar Anak Kelompok B TK 'Aisyiyah Bustanul Athfal II Babadan Karangdowo Klaten Tahun Ajaran

0 1 15

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN ENCRAK PADA ANAK KELOMPOK B Upaya Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Melalui Permainan Encrak Pada Anak Kelompok B Di Tk Pertiwi Ii Keden Kalijambe Sragen Tahun Ajaran 2011/2012.

0 0 13

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN ENCRAK PADA ANAK KELOMPOK B Upaya Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Melalui Permainan Encrak Pada Anak Kelompok B Di Tk Pertiwi Ii Keden Kalijambe Sragen Tahun Ajaran 2011/2012.

0 2 16

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MOTORIK KASAR ANAK USIA DINI MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL BEBENTENGAN.

1 1 59

PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK USIA DINI

0 0 10

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN GOBAK SODOR ANAK KELOMPOK B TK DHARMA WANITA DEMANGAN

1 3 9

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MOTORIK KASAR ANAK MELALUI PERMAINAN EGRANG BATHOK KELAPA PADA ANAK KELOMPOK B TK KARTIKA IV-15

1 4 10

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia Dini 1. Pengertian Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia Dini - HANIFAKH HANA SOFYANA BAB II

0 4 23