Pengertian Komunikasi Interpersonal Diskripsi Teori

39 3. Menemukan dunia luar Dengan komunikasi interpersonal diperoleh kesempatan untuk mendapatkan berbagai informasi dari orang lain, termasuk informasi penting dan aktual. Misalnya komunikasi pemain dengan pelatih untuk mendapatkan informasi tentang kekurangannya dan cara memperbaaikinya. 4. Membangun dan memelihara hubungan yang harmonis Sebagai makhluk sosial, salah satu kebutuhan setiap orang yang paling besar adalah membentuk dan memelihara hubungan baik dengan orang lain. 5. Mempengaruhi Sikap dan tingkah laku Komunikasi interpersonal ialah proses penyampaian suatu pesan oleh seseorang kepada orang lain untuk memberitahu atau mengubah sikap, pendapat, atau perilaku baik secara langsung maupun tidak langsung dengan menggunakan media. 6. Mencari kesenangan atau sekedar menghabiskan waktu Ada kalanya, seseorang melakukan komunikasi interpersonal sekedar mencari kesenangan atau hiburan. 7. Menghilangkan kerugian akibat salah komunikasi Komunikasi interpersonal dapat menghilangkan kerugian akibat salah komunikasi miss communication dan salah interpretasi miss interpretasi yang terjadi antara sumber dan penerima pesan. 40 8. Memberikan bantuan konseling Ahli-ahli kejiwaan, ahli psikologi klinis dan terapi menggunakan komunikasi interpersonal dalam kegiatan professional mereka untuk mengarahkan kliennya. Suranto Aw, 2011: 19-21

3. Hakekat Pertandingan Sepakbola

Permainan sepakbola adalah merupakan permainan beregu yang menggunakan bola sepak. Sepakbola dimainkan dilapangan rumput maupun sintetis dengan ukuran panjang : 110-120 meter dan lebar : 60- 90 meter, oleh dua regu yang saling berhadapan dengan jumlah pemain tiap regu 11 orang dan lama permainan adalah 2 x 45 menit. Tujuan permainan ini adalah memasukkan bola ke gawang lawan sebanyak- banyaknya dan berusaha mempertahankan diri dari serangan lawan. Suatu kesebelasan dinyatakan menang apabila kesebelasan tersebut dapat memasukkan bola ke gawang lebih banyak dari pada kemasukkan bola ke gawang sendiri atau lebih unggul dari pada lawannya. Joseph A.Luxbacher, 2011: 2

4. Karakteristik Anak Usia 15 Tahun

Masa remaja merupakan suatu periode dalam kehidupan setiap manusia dengan karakteristik yang khas. Menurut Sri Rumini Siti Sundari 2004: 53 masa remaja adalah peralihan dari masa anak dengan masa dewasa yang mengalami perkembangan semua aspek fungsi untuk memasuki masa dewasa. 41 Masa remaja berlangsung antara umur 12 tahun sampai dengan 21 tahun bagi wanita dan 13 tahun sampai dengan 22 tahun bagi pria. Sedangkan pengertian remaja menurut Zakiah Darajat 1990: 23 adalah: Masa peralihan diantara masa kanak-kanak dan dewasa. Dalam masa ini anak mengalami masa perkembangan dan masa pertumbuhan fisiknya maupun perkembangan psikisnya. Mereka bukanlah anak-anak baik bentuk badan ataupun cara berpikir atau bertindak, tetapi bukan pula orang dewasa yang telah matang. Hal senada diungkapkan oleh Santrock 2003: 26 bahwa adolescene diartikan sebagai masa perkembangan transisi antara masa anak dan masa dewasa yang mencakup perubahan biologis, kognitif, dan sosial-emosional. Menurut masyarakat Indonesia batasan usia remaja yaitu antara 11- 24 tahun dan belum menikah. Menurut Sarwono 2006: 204, pada proses penyesuaian diri menuju kedewasaan, ada 3 tahap perkembangan remaja yaitu : 1. Remaja awal early adolescence Tahapan usia remaja awal ini antara 12-15 tahun. Pada tahap ini rtemaja masih terheran-heran akan perubahan-perubahan yang terjadi pada tubuhnya sendiri dan dorongan-dorongan yang menyertai perubahan itu. Mereka mengembangkan pikiran-pikiran baru dan adanya ketertarikan kepada lawan jenis. 2. Remaja madya middle adolescence Tahapan usia remaja awal ini antara 15-18 tahun. Pada tahapan ini remaja sangat membutuhkan kawan-kawan dan adanya beberapa