Kecepatan Siswa Tanpa Membedakan Jenis Kelamin

43

e. Kecepatan Siswa Tanpa Membedakan Jenis Kelamin

Hasil analisis deskriptif data T-Score kecepatan nilai rata-rata mean sebesar 50.0000; dan simpangan baku standar deviasi sebesar 10.88983. Nilai tersebut selanjutnya digunakan sebagai patokan pengkategorian data dengan hasil sebagai berikut: Tabel 10. Kategorisasi Data Kecepatan Siswa SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Interval Skor Frekuensi Persentase Ketegori x ≥ 65.00 4 6.2 Baik sekali 55.00 s.d 65.00 10 21.5 Baik 45.00 s.d 55.00 31 47.7 Sedang 35.00 s.d 45.00 14 15.4 Kurang x 35.00 6 9.2 Kurang sekali Total 65 100 Berdasarkan tabel di atas diketahui sebanyak 4 orang 6.2 mempunyai kecepatan dalam kategori baik sekali, sebanyak 10 orang 21.5 mempunyai kecepatan dalam kategori baik, sebanyak 31 orang 47.7 mempunyai kecepatan dalam kategori sedang, sebanyak 14 orang 15.4 mempunyai kecepatan dalam kategori kurang dan sebanyak 6 orang 9.2 mempunyai kecepatan dalam kategori kurang sekali. Distribusi frekuensi tingkat kecepatan siswa dapat dilihat pada gambar berikut: 44 6 14 31 10 4 5 10 15 20 25 30 35 Kur ang sekal i Kur ang Sed ang B ai k B ai k sekali Kategori F re k u e n s i Gambar 8. Histogram Distribusi Frekuensi Tingkat Kecepatan Siswa SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Berdasarkan gambar di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa mempunyai tingkat kecepatan dalam kategori sedang. 1 Kemampuan Motorik Siswa Putra Pada Masing-Masing Kelompok Tes Kemampuan Motorik Hasil analisis pada kemampuan motorik siswa putra adalah sebagai berikut: a Kekuatan Otot Tungkai Putra Hasil analisis pengkategorian data kekuatan otot tungkai siswa putra adalah sebagai berikut: Tabel 11. Kategorisasi Data Kekuatan Otot Tungkai Putra Siswa SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Interval Skor Frekuensi Persentase Ketegori x ≥ 65.00 1 3.3 Baik sekali 55.00 s.d 65.00 11 36.7 Baik 45.00 s.d 55.00 8 26.7 Sedang 35.00 s.d 45.00 7 23.7 Kurang x 35.00 3 10.0 Kurang sekali Total 30 100 45 Berdasarkan tabel di atas diketahui sebanyak 1 orang 3.3 yang mempunyai kekuatan otot tungkai dalam kategori baik sekali, sebanyak 11 orang 36.7 mempunyai kekuatan otot tungkai dalam kategori baik, sebanyak 8 orang 26.7 mempunyai kekuatan otot tungkai dalam kategori sedang, sebanyak 7 orang 23.7 mempunyai kekuatan otot tungkai dalam kategori kurang dan sebanyak 3 orang 10.0 mempunyai kekuatan otot tungkai dalam kategori kurang sekali. Distribusi frekuensi tingkat kekuatan otot tungkai siswa putra dapat dilihat pada gambar berikut: 5 7 8 11 1 2 4 6 8 10 12 Kurang sekali Kurang Sedang Baik Baik sekali Kategori F re k u e n s i Gambar 9. Histogram Distribusi Frekuensi Tingkat Kekuatan Otot Tungkai Siswa Putra SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Berdasarkan gambar di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa putra mempunyai tingkat kekuatan otot tungkai dalam kategori baik. 46 b Koordinasi Mata Tangan Siswa Putra Hasil analisis pengkategorian data koordinasi mata tangan siswa putra adalah sebagai berikut: Tabel 12. Kategorisasi Data Koordinasi Mata Tangan Siswa Putra SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Interval Skor Frekuensi Persentase Ketegori x ≥ 65.00 Baik sekali 55.00 s.d 65.00 13 43.3 Baik 45.00 s.d 55.00 3 10.0 Sedang 35.00 s.d 45.00 11 36.7 Kurang x 35.00 3 10.0 Kurang sekali Total 30 100 Berdasarkan tabel di atas diketahui tidak ada siswa yang mempunyai koordinasi mata tangan dalam kategori baik sekali, sebanyak 13 orang 40.3 mempunyai koordinasi mata tangan dalam kategori baik. Sebanyak 3 orang 10.0 mempunyai koordinasi mata tangan dalam kategori sedang, sebanyak 11 orang 36.7 mempunyai koordinasi mata tangan dalam kategori kurang dan sebanyak 3 orang 10.0 mempunyai kelincahan dalam kategori kurang sekali. Distribusi frekuensi tingkat koordinasi mata tangan siswa dapat dilihat pada gambar berikut: 47 3 11 3 13 2 4 6 8 10 12 14 Kurang sekali Kurang Sedang Baik Baik sekali Kategori F re k u e n s i Gambar 10. Histogram Distribusi Frekuensi Tingkat Koordinasi Mata Tangan Siswa Putra SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Berdasarkan gambar di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa putra mempunyai tingkat koordinasi mata tangan dalam kategori baik. c Kelincahan Siswa Putra Hasil analisis pengkategorian data kelincahan siswa putra adalah sebagai berikut: Tabel 13. Kategorisasi Data Kelincahan Siswa Putra SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Interval Skor Frekuensi Persentase Ketegori x ≥ 65.00 2 6.7 Baik sekali 55.00 s.d 65.00 7 23.3 Baik 45.00 s.d 55.00 12 40.0 Sedang 35.00 s.d 45.00 6 20.0 Kurang x 35.00 3 10,0 Kurang sekali Total 30 100 48 Berdasarkan tabel di atas diketahui sebanyak 2 orang 6.7 yang mempunyai kelincahan dalam kategori baik sekali, sebanyak 7 orang 23.3 mempunyai kelincahan dalam kategori baik, sebanyak 12 orang 40.0 mempunyai kelincahan dalam kategori sedang, sebanyak 6 orang 20.0 mempunyai kelincahan dalam kategori kurang dan sebanyak 3 orang 10.0 mempunyai kelincahan dalam kategori kurang sekali. Distribusi frekuensi tingkat kelincahan siswa putra dapat dilihat pada gambar berikut: 3 6 12 7 2 2 4 6 8 10 12 14 Kurang sekali Kurang Sedang Baik Baik sekali Kategori F re k u e n s i Gambar 11. Histogram Distribusi Frekuensi Tingkat Kelincahan Siswa Putra SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Berdasarkan gambar di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa putra mempunyai tingkat kelincahan dalam kategori baik. 49 d Kekuatan Otot Lengan Siswa Putra Hasil analisis pengkategorian data kekuatan otot lengan siswa putra adalah sebagai berikut: Tabel 14. Kategorisasi Kekuatan Otot Lengan Siswa SD N 1 Wiro Bayat Klaten Interval Skor Frekuensi Persentase Ketegori x ≥ 65.00 Baik sekali 55.00 s.d 65.00 13 43.3 Baik 45.00 s.d 55.00 7 23.3 Sedang 35.00 s.d 45.00 6 20.1 Kurang x 35.00 4 13.3 Kurang sekali Total 30 100 Berdasarkan tabel di atas diketahui tidak ada siswa yang mempunyai kekuatan otot lengan dalam kategori baik sekali, sebanyak 13 orang 43.3 mempunyai kekuatan otot lengan dalam kategori baik, sebanyak 7 orang 23,3 mempunyai kekuatan otot lengan dalam kategori sedang, sebanyak 6 orang 20.1 mempunyai kekuatan otot lengan dalam kategori kurang dan sebanyak 4 orang 13.3 mempunyai kekuatan otot lengan dalam kategori kurang sekali. Distribusi frekuensi tingkat kekuatan otot lengan siswa putra dapat dilihat pada gambar berikut: 50 4 6 7 13 2 4 6 8 10 12 14 Kurang sekali Kurang Sedang Baik Baik sekali Kategori F re k u e n s i Gambar 12. Histogram Distribusi Frekuensi Kekuatan Otot Lengan Siswa Putra SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Berdasarkan gambar di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa putra mempunyai tingkat kekuatan otot lengan dalam kategori baik. e Kecepatan Siswa Putra Hasil analisis pengkategorian data kecepatan siswa putra adalah sebagai berikut: Tabel 15. Kategorisasi Data Kecepatan Siswa SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Interval Skor Frekuensi Persentase Ketegori x ≥ 65.00 2 6.7 Baik sekali 55.00 s.d 65.00 8 26.7 Baik 45.00 s.d 55.00 11 36.7 Sedang 35.00 s.d 45.00 6 20.0 Kurang x 35.00 3 10.0 Kurang sekali Total 30 100 Berdasarkan tabel di atas diketahui sebanyak 2 orang 6.7 mempunyai kecepatan dalam kategori baik sekali, sebanyak 8 51 orang 26.7 mempunyai kecepatan dalam kategori baik, sebanyak 11 orang 36.7 mempunyai kecepatan dalam kategori sedang, sebanyak 6 orang 20.0 mempunyai kecepatan dalam kategori kurang dan sebanyak 3 orang 10.0 mempunyai kecepatan dalam kategori kurang sekali. Distribusi frekuensi tingkat kecepatan siswa putra dapat dilihat pada gambar berikut: 3 6 11 8 2 2 4 6 8 10 12 Kurang sekali Kurang Sedang Baik Baik sekali Kategori F re k u e n s i Gambar 13. Histogram Distribusi Frekuensi Tingkat Kecepatan Siswa Putra SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Berdasarkan gambar di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa mempunyai tingkat kecepatan dalam kategori sedang. 2 Kemampuan Motorik Siswa Putri Pada Masing-Masing Kelompok Tes Kemampuan Motorik Hasil analisis pada kemampuan motorik siswa putri adalah sebagai berikut: 52 a Kekuatan Otot Tungkai Siswa Putri Hasil analisis pengkategorian data kekuatan otot tungkai siswa putri adalah sebagai berikut: Tabel 16. Kategorisasi Data Kekuatan Otot Tungkai Siswa Putri SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Interval Skor Frekuensi Persentase Ketegori x ≥ 65.00 2 5.7 Baik sekali 55.00 s.d 65.00 8 22.9 Baik 45.00 s.d 55.00 17 48.6 Sedang 35.00 s.d 45.00 4 11.4 Kurang x 35.00 4 11.4 Kurang sekali Total 35 100 Berdasarkan tabel di atas diketahui 2 orang 5.7 yang mempunyai kekuatan otot tungkai dalam kategori baik sekali, sebanyak 8 orang 22.9 mempunyaai kekuatan otot tungkai dalam kategori baik, sebanyak 17 orang 48.6 mempunyai kekuatan otot tungkai dalam kategori sedang, sebanyak 4 orang 11.4 mempunyai kekuatan otot tungkai dalam kategori kurang dan sebanyak 4 orang 11.4 mempunyai kekuatan otot tungkai dalam kategori kurang sekali. Distribusi frekuensi tingkat kekuatan otot tungkai siswa putri dapat dilihat pada gambar berikut: 53 4 4 17 8 2 2 4 6 8 10 12 14 16 18 Kurang sekali Kurang Sedang Baik Baik sekali Kategori F re k u e n s i Gambar 14. Histogram Distribusi Frekuensi Tingkat Kekuatan Otot Tungkai Siswa Putri SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Berdasarkan gambar di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa putri mempunyai tingkat kekuatan otot tungkai dalam kategori sedang. b Koordinasi Mata Tangan Siswa Putri Hasil analisis pengkategorian data koordinasi mata tangan siswa putri adalah sebagai berikut: Tabel 17. Kategorisasi Data Koordinasi Mata Tangan Siswa Putri SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Interval Skor Frekuensi Persentase Ketegori x ≥ 65.00 3 8.6 Baik sekali 55.00 s.d 65.00 10 28.6 Baik 45.00 s.d 55.00 6 17.1 Sedang 35.00 s.d 45.00 16 45.7 Kurang x 35.00 Kurang sekali Total 35 100 54 Berdasarkan tabel di atas diketahui sebanyak 3 orang 8.6 yang mempunyai koordinasi mata tangan dalam kategori baik sekali, sebanyak 10 orang 28.6 mempunyai koordinasi mata tangan dalam kategori baik, sebanyak 6 orang 17.1 mempunyai koordinasi mata tangan dalam kategori sedang, sebanyak 16 orang 45.7 mempunyai kelincahan dalam kategori kurang dan tidak ada siswa yang mempunyai kelincahan dalam kategori kurang sekali. Distribusi frekuensi tingkat koordinasi mata tangan siswa dapat dilihat pada gambar berikut: 16 6 10 3 2 4 6 8 10 12 14 16 18 Kurang sekali Kurang Sedang Baik Baik sekali Kategori F re k u e n s i Gambar 15. Histogram Distribusi Frekuensi Tingkat Koordinasi Mata Tangan Siswa Putri SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Berdasarkan gambar di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa putri mempunyai tingkat koordinasi mata tangan dalam kategori baik. c Kelincahan Siswa Putri Hasil analisis pengkategorian data kelincahan siswa putri adalah sebagai berikut: 55 Tabel 18. Kategorisasi Data Kelincahan Siswa Putri SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Interval Skor Frekuensi Persentase Ketegori x ≥ 65.00 1 2.9 Baik sekali 55.00 s.d 65.00 9 25.7 Baik 45.00 s.d 55.00 15 42.9 Sedang 35.00 s.d 45.00 6 17.1 Kurang x 35.00 4 11.4 Kurang sekali Total 35 100 Berdasarkan tabel di atas diketahui sebanyak 1 orang 2.9 mempunyai kelincahan dalam kategori baik sekali, sebanyak 9 orang 25.7 mempunyai kelincahan dalam kategori baik, sebanyak 15 orang 42.9 mempunyai kelincahan dalam kategori sedang. Sebanyak 6 orang 17.1 mempunyai kelincahan dalam kategori kurang dan sebanyak 4 orang 11.4 mempunyai kelincahan dalam kategori kurang sekali. Distribusi frekuensi tingkat kelincahan siswa putri dapat dilihat pada gambar berikut: 4 6 15 9 1 2 4 6 8 10 12 14 16 Kurang sekali Kurang Sedang Baik Baik sekali Kategori F re k u e n s i Gambar 16. Histogram Distribusi Frekuensi Tingkat Kelincahan Siswa Putri SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten 56 Berdasarkan gambar di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa putri mempunyai tingkat kelincahan dalam kategori sedang. d Kekuatan Otot Lengan Siswa Putri Hasil analisis pengkategorian data kekuatan otot lengan siswa putri adalah sebagai berikut: Tabel 19. Kategorisasi Data Kekuatan Otot Lengan Siswa SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Interval Skor Frekuensi Persentase Ketegori x ≥ 65.00 4 11.4 Baik sekali 55.00 s.d 65.00 4 11.4 Baik 45.00 s.d 55.00 17 48.6 Sedang 35.00 s.d 45.00 \9 25.7 Kurang x 35.00 1 2.9 Kurang sekali Total 35 100 Berdasarkan tabel di atas diketahui sebanyak 4 orang 11.4 mempunyai kekuatan otot lengan dalam kategori baik sekali, sebanyak 11 orang 11.4 mempunyai kekuatan otot lengan dalam kategori baik, sebanyak 17 orang 48.6 mempunyai kekuatan otot lengan dalam kategori sedang, sebanyak 9 orang 25.7 yang mempunyai kekuatan otot lengan dalam kategori kurang , dan sebanyak 1 orang 2.9 mempunyai kekuatan otot lengan dalam kategori kurang sekali. 57 Distribusi frekuensi tingkat kekuatan otot lengan siswa putri dapat dilihat pada gambar berikut: 1 9 17 4 4 2 4 6 8 10 12 14 16 18 Kur ang sekali Kur ang Sed ang B aik B ai k sekal i Kategori F re k u e n s i Gambar 17. Histogram Distribusi Frekuensi Tingkat Kekuatan Otot Lengan Siswa Putri SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Berdasarkan gambar di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa putri mempunyai tingkat kekuatan otot lengan dalam kategori sedang. e Kecepatan Siswa Putri Hasil analisis pengkategorian data kecepatan siswa putri adalah sebagai berikut: Tabel 20. Kategorisasi Data Kecepatan Siswa SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Interval Skor Frekuensi Persentase Ketegori x ≥ 65.00 1 2,9 Baik sekali 55.00 s.d 65.00 12 34.3 Baik 45.00 s.d 55.00 13 37.1 Sedang 35.00 s.d 45.00 6 17.1 Kurang x 35.00 3 8.6 Kurang sekali Total 35 100 58 Berdasarkan tabel di atas diketahui sebanyak 1 orang 2.9 yang mempunyai kecepatan dalam kategori baik sekali, sebanyak 12 orang 34.3 mempunyai kecepatan dalam kategori baik, sebanyak 13 orang 37.1 mempunyai kecepatan dalam kategori sedang, sebanyak 6 orang 17.1 mempunyai kecepatan dalam kategori kurang dan sebanyak 3 orang 8.6 mempunyai kecepatan dalam kategori kurang sekali. Distribusi frekuensi tingkat kecepatan siswa putri dapat dilihat pada gambar berikut: 3 6 13 12 1 2 4 6 8 10 12 14 Kurang sekali Kurang Sedang Baik Baik sekali Kategori F re k u e n s i Gambar 18. Histogram Distribusi Frekuensi Tingkat Kecepatan Siswa Putri SD Negeri 1 Wiro Bayat Klaten Berdasarkan gambar di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa mempunyai tingkat kecepatan dalam kategori sedang. 59

D. Pembahasan