GLOSARIUM
1. Bare Trust
Trust yang dalam instrumen penerbitannya tidak secara tegas dan terang
memberikan beban atau kewajiban kepada seorang trustee melainkan menyerahkan persoalan tersebut kepada ketentuan atau aturan hukum yang
berlaku. 2.
Beneficial Ownership
Siapa saja yang memiliki manfaat kepemilikan barang atau harta namun bukan merupakan pemilik terdaftar melainkan pemilik sebenarnya atas barang atau harta
tersebut. 3.
Beneficiary
Pihak ketiga yang akan menerima keuntungan atau manfaat atas pengelolaan harta kekayaan settlor sesuai dengan perjanjian.
4. Bewind Trust
Sebuah kepercayaan atas kepemilikan aset yang diberikan kepada beneficiary, sementara manajemen dan kontrol atas aset tersebut tetap berada di tangan wali
amanat. 5.
Bona Fide Purchaser For Value Without Notice
Seseorang yang memperoleh hak atas properti tanpa pemberitahuan aktual,
pemberitahuan konstruktif tetapi didasari dengan itikad baik. 6.
Charitable Trust
Suatu public trust yang sengaja dibentuk untuk kepentingan umum yang diakui oleh pengadilan sebagai kegiatan amal
7. Constructive Trust
Trust yang berjalan demi hukum dan diatur sepenuhnya menurut ketentuan atau
aturan hukumyang berlaku. 8.
Court of Equity
pengadilan umum tetapi memiliki prinsip-prinsip mereka sendiri dan cara yang unik. Pengadilan yang didasarkan terutama oleh doktrin keadilan dikatakan
pengadilan ekuitas. Dengan demikian, pengadilan atas kebangkrutan seseorang
Universitas Sumatera Utara
atau lembaga adalah pengadilan ekuitas. Pengadilan ekuitas yang muncul secara
independen adalah pengadilan di Inggris, setelah itu dalam yurisdiksi Amerika Serikat.
9. Default Rules
Aturan hukum yang dapat ditimpa oleh kontrak, trust, keinginan, atau perjanjian hukum efektif lainnya. Ide default rules dalam hukum kontrak kadang-kadang
dihubungkan dengan gagasan tentang kontrak lengkap.
10. Discretionary Trust
Trust yang memberikan kebebasan kepada trustee untuk melakukan tindakan
tertentu untuk kepentingan satu atau lebih beneficiary.
11. Dominium Plenum