BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Hasil analisis dari beberapa jenis pupuk urea dengan menggunakan metode Kjeldahl diperoleh kadar nitrogen yang masih memenuhi syarat mutu SNI 02- 2801-
2010 yaitu 46. Dari perhitungan sampel yang diperoleh nitrogen total rata-rata pada pupuk
urea di PT. A yaitu 45,92 ~46,00, pada sampel pupuk Urea dari PT. B diperoleh kadar nitrogen total rata-rata adalah sekitar 46,05 ~46,00, pada sampel pupuk
Urea dari PT. X diperoleh kadar nitrogen total rata-rata adalah sekitar 45,96 ~46,00.
5.2 Saran
- Untuk peneliti selanjutnya disamping kadar nitrogen yang dianalisa juga
disarankan analisa kandungan unsur pengikut lainnya terhadap masing- masing jenis Urea yang telah dianalisa.
- Sebaiknya pelarut yang digunakan dalam keadaan baik agar analisa yang
dilakukan tidak mengalami kesalahan yang besar. -
Dalam penganalisaan, sebaiknya lebih memperhatikan ketepatan dalam proses destruksi sampel, pemipetan, dan pengenceran. Agar didapatkan tingkat
kesalahan yang seminimal mungkin.
Universitas Sumatera Utara
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Pupuk
Pupuk ialah bahan yang diberikan ke dalam tanah baik yang organik maupun yang anorganik dengan maksud untuk mengganti kehilangan unsur hara dari dalam
tanah dan bertujuan untuk meningkatkan produksi tanaman dalam keadaan faktor keliling atau lingkungan yang baik Sutejo, 1999 .
Pupuk didefenisikan sebagai material yang ditambahkan ke tanah atau tajuk tanaman dengan tujuan untuk melengkapi ketersediaan unsur hara. Bahan pupuk yang
paling awal digunakan adalah kotoran hewan, sisa pelapukan tanaman, dan arang kayu Novizan, 2005 .
Pupuk merupakan kunci dari kesuburan tanah karena berisi satu atau lebih unsur untuk menggantikan unsur yang habis terisap tanaman. Pupuk mengenal istilah
makro dan mikro. Meskipun belakangan ini jumlah pupuk cenderung makin beragam dengan aneka merek, kita tidak akan terkecoh dan tetap berpedoman kepada
kandungan antara unsur makro dan mikro yang digunakan Lingga, 2001 .
Pupuk bagi tanaman sama seperti makanan pada manusia. Oleh tanaman, pupuk digunakan untuk hidup, tumbuh, dan berkembang. Jika dalam makanan
manusia dikenal ada istilah gizi maka dalam pupuk yang beredar saat ini terdiri dari bermacam-macam jenis, bentuk, warna, dan merek. Namun, berdasarkan cara
Universitas Sumatera Utara
aplikasinya hanya ada dua jenis pupuk akar dan pupuk daun. Manfaat pupuk adalah menyediakan unsur hara yang kurang atau bahkan tidak tersedia di tanah untuk
mendukung pertumbuhan tanaman. Namun, secara lebih terinci manfaat pupuk ini dapat dibagi dalam dua macam, yaitu yang berkaitan dengan perbaikan sifat fisik dan
kimia tanah. Marsono, 2005 .
2.2 Klasifikasi pupuk