Keterangan : X,Y,Z,A
= Himpunan penyakit i iterasi
= Jumlah gejala m
= Nilai densitas G
= Jenis gejala
3.3. Perancangan Sistem
Perancangan sistem Pressman, 2010 adalah langkah pertama dalam fase pengembangan rekayasa produk atau sistem. Perancangan merupakan analisis dari
siklus pengembangan sistem yaitu pendefinisian dari kebutuhan-kebutahan fungsional dan persiapan untuk merancang bangun implementasi serta menggambarkan
bagaimana suatu sistem dibentuk. Perancangan dalam sistem pakar ini dibagi menjadi
dua bagian yaitu logical design dan physical design.
3.3.1. Logical Design Logical
design mentransformasikan kebutuhan-kebutuhan sistem dari fase analisis kebutuhan kepada sistem model yang akan dibangun nantinya. Tahapan logical design
bertujuan memberikan gambaran desain sistem yang akan dibangun. Tahapan ini merupakan sistem pemodelan dari kebutuhan sistem yang telah dijelaskan dalam
bagian analisa kebutuhan. Pada tahap ini menggunakan diagram unified modeling language
UML antara lain use case diagram, activity diagram, dan sequence diagram untuk mengetahui aliran data dan membuat efisiensi data lebih baik.
3.3.1.1. Use case diagram Diagram ini digunakan untuk menggambarkan pengguna aplikasi dan perilaku
pengguna terhadap aplikasi. Pada sistem pakar ini, pengguna aplikasi terdiri dari user. User
sebagai pengguna sistem yaitu masyarakat pada umumnya. Perilaku pengguna user adalah apa saja yang dapat dilakukan terhadap sistem. Adapun yang dapat
dilakukan dalam sistem pakar ini adalah dapat dilihat lebih jelas pada Gambar 3.3 berikut ini:
Gambar 3.3. Use Case Diagram Sistem Pakar
Pada tabel 3.5. Berikut merupakan penjelasan Use case diagram pada gambar 3.3 diatas:
Tabel 3.5. Deskripsi Use Case Diagram Sistem Pakar Actor
Nama Use Case Deskripsi Use Case
User Diagnosis
Use case berfungsi untuk mendiagnosa gangguan.
Registrasi Use case
berfungsi untuk input data user. Pilih Gejala
Use case berfungsi untuk memilih gejala
gangguan. Info
Use case berfungsi untuk memberi informasi
tentang gangguan tiroid. Tips
Use case berfungsi untuk memberi informasi
mengenai tips-tips awal untuk mengatasi gangguan tiroid.
Tentang Use
case berfungsi untuk memberi informasi mengenai sistem pakar.
3.3.1.2. Activity diagram Activity
diagram menggambarkan aliran aktivitas dalam perangkat lunak yang dibangun, bagaimana masing-masing aliran berawal, keputusan yang mungkin terjadi,
dan bagaimana mereka berakhir. Pada umumnya activity diagram tidak menampilkan secara detail urutan proses, namun hanya memberikan gambaran global bagaimana
urutan prosesnya. Pada gambar 3.4. dibawah ini merupakan activity diagram sistem pakar.
Gambar 3.4. Activity Diagram Sistem Pakar
Pada gambar 3.4. Activity Diagram diatas, aktivitas yang dapat dilakukan user adalah melihat informasi di menu info, menu tips, dan menu tentang. Melakukan
diagnosis di menu diagnosis dengan cara registrasi terlebih dahulu lalu memilih gejala yang diderita, sampai pada akhir kesimpulan.
3.3.1.3. Sequence diagram Sequence
diagram digunakan untuk menggambarkan urutan-urutan kejadian atau proses yang terjadi pada sistem. Pada gambar 3.5. Berikut adalah sequence diagram
dari sistem pakar:
Gambar 3.5. Sequence Diagram Sistem Pakar
Sequence diagram pada gambar 3.5. diatas adalah proses user untuk
mendiagnosa gangguan tiroid, yaitu dengan cara user dapat memilih gejala-gejala yang diderita dan setelah itu data dikirim ke sistem untuk diproses dan mendapatkan
hasil. Selain itu user dapat melihat menu Info, menu Tips dan menu Tentang pada sistem pakar.
3.3.2. Physical Design Physical
design mentransformasikan kebutuhan sistem yang di representasikan sebagai logical design menjadi physical design yang nantinya akan dijadikan sebagai
acuan dalam membuat sistem yang akan dikembangkan. Perancangan dilakukan untuk menentukan hasil akhir dari perangkat lunak yang akan dibangun. Pada perancangan
antarmuka ini, akan dibahas bagaimana perancangan tampilan sistem dan sub menu- menunya.
3.3.2.1. Struktur interface menu sistem Struktur menu program dibuat untuk memberikan kemudahan dalam pembangunan
sistem. Sehingga user dengan mudah mengetahui bagaimana urutan sistem bekerja, hingga sistem selesai. Pada gambar 3.6. Berikut adalah struktur menu sistem yang
akan dibangun.
Gambar 3.6. Struktur Interface Menu Sistem
3.3.2.2. Perancangan interface menu sistem Perancangan interface digunakan untuk menggambarkan aplikasi yang sebenarnya.
Interface atau antar muka merupakan tampilan dari suatu program aplikasi yang
berperan sebagai media komunikasi yang digunakan sebagai sarana berdialog antara sistem dengan user. Sistem yang akan dibangun diharapkan menyediakan interface
yang mudah dipahami dan digunakan oleh user.
1. Interface menu utama sistem Rancangan Menu Utama merupakan tampilan yang pertama kali muncul saat sistem
dijalankan. Pada form ini terdapat menu Diagnosis, Info, Tips dan Tentang. Rancangan Menu Utama ini berfungsi untuk menampilkan sub menu diagnosis, Tips,
Info dan tentang seperti gambar 3.7. berikut ini.
Gambar 3.7. Interface Menu Utama Sistem
Pada gambar 3.7. terlihat rancangan menu utama untuk sistem pakar. Keterangan dari rancangan menu utama dapat dilihat pada tabel 3.6. berikut ini:
Tabel 3.6. Penjelasan Interface Menu Utama No. objek
Nama Objek Keterangan
1 Button
image view Diagnosa Berisi tentang gejala-gejala gangguan
2 Button
image view Info Berisi keterangan tentang jenis gangguan
pada kelenjar tiroid. 3
Button image view Tips
Berisi informasi berupa penanganan awal gangguan tiroid.
4 Button image view
Tentang menampilkan keterangan tentang sistem
2. Interface menu registrasi Pada sub menu registrasi terdapat rancangan yang akan digunakan user untuk
menginput data berupa nama dan umur, sebelum masuk ke menu diagnosis untuk menjawab pertanyaan yang diberikan oleh sistem.
1.
4. 2.
3.
Gambar.3.8. Interface Menu Registrasi
Pada gambar 3.8 terlihat rancangan menu registrasi sistem pakar. Keterangan dari rancangan menu registrasi dapat dilihat pada tabel 3.7. berikut ini:
Tabel 3.7. Penjelasan Interface Menu Registrasi No. objek
Nama Objek Keterangan
1 Label
nama Berisi Nama
2 Label
umur Berisi Umur
3 Edit text
nama Isi nama User
4 Edit text
umur Isi Umur User
5 Button image view Start
Berfungsi untuk memulai diagnosa gangguan
3. Interface menu diagnosis Rancangan ini adalah rancangan untuk melakukan konsultasi antara komputer dengan
User dalam mendiagnosa gangguan. Pada rancangan ini pengguna menjawab
pertanyaan-pertanyaan dari sistem berdasarkan gejala yang ditemukan pada pasien. Pada tampilan ini terdapat tombol pilihan option yang mempunyai fungsi untuk
menjawab pertayaan dari sistem, seperti gambar 3.9 berikut ini:
Start
5 3
4
Nama :
1
Umur :
2
Gambar 3.9. Interface Menu Diagnosis
Pada gambar 3.9. terlihat rancangan menu diagnosis untuk sistem pakar. Keterangan dari rancangan menu diagnosis dapat dilihat pada tabel 3.8. berikut ini:
Tabel 3.8. Penjelasan Interface Menu Diagnosis No. objek
Nama Objek Keterangan
1 Label
judul pertanyaan Berisi urutan pertanyaan
2 Label
pertanyaan Berisi pertanyaan gejala yang diajukan pada user
3 Radio Button ya
digunakan apabila user setuju dengan pertanyaan yang telah ditampilkan oleh sistem berdasarkan
gejala yang sudah dimasukkan oleh seorang pakar. 4
Radio Button tidak
digunakan apabila user tidak setuju dengan pertanyaan yang telah ditampilkan oleh sistem.
5 Button image
view mundur
digunakan untuk
kembali ke
pertanyaan sebelumnya.
6 Button image view maju
digunakan untuk pertanyaan selanjutnya. Pertanyaan ke …
1
Ya
3
Tidak
4
Isi pertanyaan ?
2
5 6
4. Interface menu hasil diagnosis Rancangan menu hasil diagnosis ini akan tampil setelah user mengisi diagnosis dan
menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan oleh sistem. Pada menu ini user akan mengetahui gangguan yang dideritanya. Seperti pada gambar 3.10. berikut ini:
Gambar 3.10. Interface Menu Hasil Diagnosis
Pada gambar 3.10. terlihat rancangan menu hasil diagnosis, Keterangan dari rancangan menu hasil diagnosis dapat dilihat pada tabel 3.9. berikut ini:
Tabel 3.9. Penjelasan Interface Menu Hasil Diagnosis No. objek
Nama Objek Keterangan
1 Label
judul Berisi judul hasil diagnosis
2 Label
nama berisi nama
3 Label
umur Berisi umur
Keluar
14 5
4
Nama :
2
Umur :
3
Hasil Diagnosis
1
Hipertiroid :
6
B :
7
P :
8
B :
10
P :
11
Hipotiroid :
9
Kesimpulan :
12 13
No. objek Nama Objek
Keterangan
4 Edit Text
nama Menampilkan nama yang sudah diisi saat registrasi
5 Edit Text
Umur Menampilkan umur yang sudah diisi saat registrasi
6 Label
Hiper berisi hipertiroid
7 Edit Text BelHiper
Menampilkan nilai belief hipertiroid 8
Edit Text PlaHiper Menampilkan nilai plausibility hipertiroid
9 Label
Hipo berisi hipotiroid
10 Edit Text BelHipo
Menampilkan nilai belief hipotiroid 11
Edit Text PlaHipo Menampilkan nilai plausibility hipotiroid
12 Label
kesimpulan Berisi kesimpulan
13 Edit Text kesimpulan
Menampilkan kesimpulan gangguan yang diderita 14
Button keluar
Kembali ke menu utama
5. Interface menu info, Tips, dan Tentang Pada sub menu info, Tips dan Tentang merupakan rancangan yang berfungsi untuk
menampilkan keterangan yang berisi informasi-informasi mengenai jenis gangguan, penanganan awal pada kelenjar tiroid dan tentang aplikasi sistem pakar. Rancangan
Info, Tips dan tentang memiliki satu tombol yaitu tombol Keluar.
Gambar 3.11. Interface Menu Info, Tips, dan Tentang
Keterangan
Pada gambar 3.11. terlihat rancangan menu info, tips dan tentang, Keterangan dari rancangan menu menu info, tips dan tentang dapat dilihat pada tabel 3.10. berikut
ini:
Tabel 3.10. Penjelasan Interface Menu Info, Tips, dan Tentang No. objek
Nama Objek Keterangan
1 Label
keterangan Berisi informasi
2 Button image view kembali
Kembali ke menu utama
BAB 4
IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM
4.1. Implementasi Sistem