PENUTUP Pengaruh Stres Kerja terhadap Produktivitas Kerja Pegawai pada PT. PLN (Persero) Area Medan

BAB VI PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan tentang pengaruh stres kerja terhadap produktivitas kerja pegawai PT. PLN Persero Area Medan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Hasil rekapitulasi dari data penelitian menunjukkan bahwa tingkat stres kerja yang dialami pegawai PT. PLN Persero Area Medan berada pada kategori sedang. 2. Hasil rekapitulasi dari data penelitian menunjukkan bahwa tingkat produktivitas kerja pegawai PT. PLN Persero Area Medan berada pada kategori sedang. 3. Hasil perhitungan korelasi Product Moment yang didapat sebesar -0,532 bernilai negatif dan merupakan korelasi negatif. Artinya stres kerja meningkat maka produktivitas kerja akan menurun. Dan sebaliknya, jika stres kerja menurun maka produktivitas kerja akan meningkat. Hal ini menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan antara stres kerja dan produktivitas kerja pegawai PT. PLN Persero Area Medan. 4. Berdasarkan uji validitas untuk variabel X dari 19 item pernyataan, semua dinyatakan valid. Begitu juga dengan variabel Y, dari 12 item pernyataan semua dinyatakan valid. Hal ini diketahui karena t hitung t tabel . Dan berdasarkan uji reliabilitas instrumen dengan rumus korelasi Product Moment Pearson yang menggunakan program Microsoft Excel diketahui bahwa pada instrumen variabel X dan variabel Y dinyatakan reliabel. Universitas Sumatera Utara

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan tentang pengaruh stres kerja terhadap produktivitas kerja pegawai PT. PLN Persero Area Medan, maka penulis dapat memberikan saran sebagai berikut : 1. Dari segi stres kerja Untuk mengurangi dampak negatif dari stres kerja maka hendaknya dalam penanganan stres, perusahaan mengadakan program konseling yang dapat mengurangi stres yang dirasakan oleh pegawai. Hal ini disebabkan karena berbeda-bedanya persepsi masing-masing orang dalam menghadapi stres yang dirasakan. 2. Dari segi produktivitas kerja Pegawai yang memiliki produktivitas yang baik hendaknya dipertahankan. Sedangkan bagi pegawai yang produktivitasnya masih rendah hendaknya perusahaan memberikan pelatihan agar pegawai dapat lebih terampil dan dapat dapat memberikan kontribusi yang lebih bagi perusahaan. Selain itu juga perusahaan sangat perlu mensosialisasikan kepada seluruh pegawai tentang target jumlah dan kualitas yang harus dicapai selama periode tertentu. Hal ini bertujuan agar seluruh pegawai memiliki tujuan yang sama. Universitas Sumatera Utara

BAB II METODE PENELITIAN