61
Temuan data ini juga terkait dengan penelitian Pirdani 2013 yang dilakukan di Kecamatan Serasan Timur Kabupaten Natuna yang mana dalam
jurnal ini penulis melihat implementasi atau pelaksanaan program SPP ini masih belum dirasakan oleh keseluruh masyarakat umum. Ada ketidak merataan dimana
proses kegiatan yang dialami dari tahapan yang paling awal yakni pembentukan kelompok saja tidak ada pemberitahuan ke semua pihak terutama yang memiliki
usaha, sehingga kelompok yang terbentuk sangat tidak efektif bagi para kaum perempuan yang memiliki usaha kecil dan perlu bantuan dana, maka dapat penulis
simpulkan bahwa struktur yang ada tidak berjalan fungsional bahkan melahirkan fungsi-fungsi yang baru di masyarakat.
4.3.2 Pembuatan Proposal
Proposal adalah usulan dari anggota SPP yang mengharapkan bantuan permodalan dari PNPM-Mpd. Proposal dibuat 1 per kelompok dan menyertakan
segala berkas-berkas yang diperlukan yaitu foto copy KTP dan surat izin suami pihak pemerintahan desa. Proposal juga menyertakan jumlah pinjaman dari tiap-
tiap anggota SPP dan penjelasan jenis usaha anggota SPP. Pembuatan proposal seharusnya dibuat oleh anggota SPP itu sendiri dan KPMD hanya sebatas
pendamping mengenai tata cara penulisan proposal tersebut, namun pada praktiknya di Desa Batu Anam tersebut pembuatan proposal sepenuhnya di buat
oleh KPMD dengan alasan anggota SPP yang tidak mengerti. Pembuatan proposal berdasarkan hasil wawancara dengan para anggota
SPP adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
62
Ibu M “ setelah kami bentuk kelompok, terus kami buat proposal satu untuk
perkelompok dan proposal itu yang buat bukan kami tapi KPMD karena kami gak bisa buat sendiri, walaupun anggota kami gak semua memiliki
usaha, tapi di proposal dibuat aja ada usaha karenakan memang syaratnya gitu. Setelah proposal siap, lalu dikasih ke bagian PNPM dan
siap itu kalau dananya udah cair barulah kami dikabari lagi ”.
Ibu A ” kalau proposalnya bukan kami yang buat tapi KPMD jadi kami tinggal
buat kelompok sama buat nama usahanya terus tinggal nunggu pencairan dana dan setelah itu ya kami siap-siap untuk bayar di akhir
periodenya nanti, karna kalau kami yang buat gak pande dek, gak siap- siaplah nanti
“. Berdasarkan hasil wawancara tersebut dapat dilihat bahwa penelitian ini
berkaitan dengan penelitian Damaianus 2014. Penelitian ini menggambarkan tentang bagaimana Efektivitas Pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan
Masyarakat Mandiri Perdesaan PNPM-MP di Desa Noha Boan Kecamatan Long Apari Kabupaten Mahakam Ulu yaitu kegiatan di bidang Simpan Pinjam
PerempuanSPP. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa secara umum efektivitas pelaksanaan PNPM-MP di Desa Noha Boan secara khusus program simpan
pinjam perempuan SPP belum cukup efektif, hal ini masih dibuktikan dengan pembuatan proposal yang bukan hasil buatan para masyarakat sehingga
masyarakat hanya tau dalam hal uang atau pinjamannya saja tetapi prosesnya mereka banyak yang tidak memahami.
Universitas Sumatera Utara
63
Hal ini juga terjadi di desa ini kebenarannya bahwa pembuatan proposal dibuat oleh KPMD, padahal seharusnya proposal itu dibuat oleh kelompok yang
mengajukan pinjaman dan posisi KPMD hanya sebatas pendamping pembuat proposal, namun pada kenyataannya pembuatan proposal diserahkan sepenuhnya
kepada KPMD. Bahkan diakui anggota bahwa ada beberapa anggota yang memalsukan usaha yang mereka jalani guna memudahkan pencairan pinjaman
SPP yang pada prinsipnya diberikan kepada anggota yang telah memiliki usaha.
4.3.3 Pengajuan Proposal Dan Diperiksa Tim Verifikasi