MANAJEMEN RISIKO Lanjutan III. Profil Risiko Lanjutan Risiko Pasar Lanjutan Risiko Nilai Tukar Lanjutan Risiko Likuiditas

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 30 Juni 2013 dan 2012 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain 97

41. MANAJEMEN RISIKO Lanjutan III. Profil Risiko Lanjutan

2. Risiko Pasar Lanjutan Risiko Nilai Tukar Lanjutan

Tabel dibawah ini menggambarkan posisi mata uang asing atas aset dan liabilitas moneter yang tidak diperdagangkan per tanggal 31 Desember 2012 dimana Bank memiliki risiko yang signifikan terhadap arus kas masa depan. Analisis tersebut menghitung pengaruh dari pergerakan wajar mata uang asing yang memungkinkan terhadap Rupiah, dengan seluruh variabel lain dianggap konstan, terhadap laporan laba-rugi komprehensif akibat adanya perubahan nilai wajar aset dan liabilitas moneter yang tidak diperdagangkan yang sensitif terhadap nilai tukar dan ekuitas akibat adanya perubahan nilai wajar atas aset dan liabilitas keuangan yang termasuk kategori tersedia untuk dijual. 30 Juni 2013 Kenaikan penurunan dalam basis poin Sensitivitas dalam laporan laba rugi Mata uang Dollar Amerika Serikat 1010 2.306,83 2.306,83 Poundsterling Inggris 1010 113,57 113,57 Euro Eropa 1010 258,0 258,0 31 Desember 2012 Kenaikan penurunan dalam basis poin Sensitivitas dalam laporan laba rugi Mata uang 1010 2.568,8 2.568,8 Dollar Amerika Serikat 1010 55,52 55,52 Poundsterling Inggris 1010 267,95 267,95 Euro Eropa

3. Risiko Likuiditas

Risiko Likuiditas adalah risiko akibat ketidakmampuan Bank untuk memenuhi kewajiban yang jatuh tempo dari sumber pendanaan arus kas danatau dari aset likuid berkualitas tinggi yang dapat diagunkan, tanpa mengganggu aktivitas dan kondisi keuangan Bank. Kunci pengukuran yang digunakan oleh Bank untuk mengelola risiko likuiditas adalah dengan menggunakan analisis gap dan rasio-rasio likuiditas seperti rasio aset dan liabilitas lancar, rasio deposan inti, rasio loan to deposit LDR, serta dengan memantau posisi bersih arus kas dalam jangka waktu 1 hari sampai dengan 3 bulan ke depan dan aktivitas pendanaan antar bank. Bank melakukan pemantauan atas pengelolaan risiko likuiditas melalui perkembangan profil risiko likuiditas setiap bulan yang dilaporkan kepada Direksi dan Dewan Komisaris. Beberapa langkah telah diambil dalam mengelola risiko likuiditas, seperti dari sisi aset, strategi pembelian instrumen keuangan yang berkualitas tinggi dan berisiko rendah untuk posisi trading book, available for sale dan hold to maturity, memelihara posisi aset lancar, dan menjaga saldo CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 30 Juni 2013 dan 2012 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain 98

41. MANAJEMEN RISIKO Lanjutan III. Profil Risiko Lanjutan