Kerangka Pemikiran Hipotesis Penelitian

Dengan demikian walaupun terjadi kenaikan harga di pasar komoditi pertanian, kenaikan harga tersebut lebih terserap kepada keuntungan pedagang dibandingkan dengan penyerapan untuk kenaikan pendapatan petani Lubis Satia, 2006. Menurut Yogi 2003, alternatif yang telah banyak dikemukakan oleh para analis ekonomi pertanian untuk perbaikan posisi tawar petani dari kondisi monopsoni tersebut umumnya adalah 1. Menggantikan peran pedagang dengan lembaga lain, yaitu Koperasi Unit Desa, 2. Para petani membentuk Koperasi Unit Desa sebagai suatu kelompok tani untuk memperkuat posisi tawar petani.

2.3 Kerangka Pemikiran

Petani kelapa sawit dalam melakukan usaha taninya pasti akan menjual hasil usaha taninya. Dalam melakukan proses jual beli petani tidak dapat ikut serta dalam menentukan harga TBS melainkan pembeli yang menentukan harga tersebut. Hal ini dapat membuat harga jual tersebut tidak sesuai dengan keinginan petani kelapa sawit. Indikasi dari petani mempunyai posisi tawar tinggi dan rendah tergantung dari negosiasi petani dengan pembeli. Jika petani dan agen sama- sama menentukan harga dengan negosiasi makanya posisi tawar petani tinggi. Dan jika petani tidak ikut serta dalam menentukan harga maka posisi tawar petani lemah. Posisi tawar petani kelapa sawit terbentuk pada saat terjadi transaksi antara pembeli dan petani sebagai penjual. Kuat lemahnya posisi tawar tersebut dipengaruhi oleh karakteristik petani kelapa sawit yang mencakup : Universitas Sumatera Utara 1. Luas lahan 2. Jenis bibit 3. Kredit 4. Lama bertani 5. Pembeli TBS 6. Produksi TBS Dengan demikian perbedaan karakteristik usha tani juga menyebabkan perbedaan posisi tawar tersebut. Secara skematis kerangka pemikiran dapat digambarkan sebagai berikut Universitas Sumatera Utara SKEMA KERANGKA PEMIKIRAN Gambar 1 Skema kerangka pemikiran Keterangan : : menyatakan hubungan Pembeli Kabupaten Serdang Bedagai Pembeli Kabupaten Labuhan Batu Posisi tawar petani kelapa sawit Posisi tawar petani kelapa sawit Petani kelapa sawit Kabupaten Labuhan Batu Petani kelapa sawit Kabupaten Serdang Bedagai Kuat Lemah Karakteristik Usaha Tani : 1. Luas lahan 2. Jenis bibit 3. Kredit 4. Lama Bertani 5. Pembeli TBS 6. Jumlah Produksi Karakteristik Usaha Tani : 1. Luas lahan 2. Jenis bibit 3. Kredit 4. Lama Bertani 5. Pembeli TBS 6. Jumlah Produksi Beda Sama Universitas Sumatera Utara

2.4 Hipotesis Penelitian

Berdasarkan tinjauan pustaka, baik teoritis maupun empiris yang ada maka peneliti dapat membuat hipotesis penelitian yang sesuai seperti : Posisi tawar petani kelapa sawit di Kabupaten Labuhan Batu dan Kabupaten Serdang Bedagai adalah lemah Universitas Sumatera Utara METODE PENELITIAN

3.1 Metode Penentuan Daerah Penelitian