4.3.1 Representasi Simbolis
Topeng dan kostum Barongsai mengandung simbol-simbol berdasarkan filosofi dan sejarah masyarakat Tionghoa. Dalam setiap
pertunjukan, setiap topeng dan kostum Barongsai harus memiliki tiap symbol yang ada, karena simbol-simbol ini memiliki peran krusial dan harus
dipatuhi bila Barongsai ditampilkan dalam konteks pertunjukan tradisional.
4.3.2 Sebagai Hiburan
Barongsai sebagai salah satu ungkapan ekspresi budaya, yang pembuatannya berasal dari ide-ide dan gagasan masyarakat Cina sejak
zaman dahulu, dan keseluruhan hasil dari ide-ide dan gagasan tersebut, telah tertuang ke dalam bentuk seni, yaitu seni pertunjukan Barongsai. Pernyataan
diatas didukung oleh Kluckhohn dalam Suparlan 1984:77 bahwa kebudayaan itu diciptakan, ditransmisikan oleh manusia dari generasi ke
generasi. Barongsai berkembang sifatnya menjadi tontonan hiburan. Setiap
masyarakat, baik masyarakat Tionghoa maupun di luar masyarakat Tionghoa diharapkan mampu mendapatkan kesenangan ketika menonton
Barongsai serta musik pengiringnya ditampilkan. Bahkan sekarang pun kesenian Barongsai sudah banyak yang dilombakan, untuk menambah kesan
menghibur pada sifatnya. Dengan bangkitnya seni pertunjukan Barongsai, membawa
kebahagiaan baru pada masyarakat Tionghoa di Indonesia khususnya di Kota Sibolga. Seni pertunjukan Barongsai kini bebas untuk
Universitas Sumatera Utara
mengekspresikan kembali, setelah selama 32 tahun dilarang oleh pemerintahan Orde Baru. Sebagai seni warisan budaya leluhur, biasanya
masyarakat Tionghoa melaksanakannya pada acara hari raya Imlek. Karena pada saat itu, memiliki arti yang sangat penting dan mendalam untuk
mempengaruhi struktur kehidupan mereka.
4.3.3 Pengungkapan Emosional
Dalam pertunjukan Barongsai, terdapat delapan emosi utama Baht Ying. Penonton yang menyaksikan pertunjukan diharapkan mampu
menangkap maksud dari setiap pergerakan yang dilakukan Barongsai. Oleh karena itu, setiap gerakan yang dimainkan oleh pemain Barongsai tidaklah
sama dari awal hingga akhir, namun berbeda-beda tiap fasenya. Pengungkapan emosi Barongsai di sini dapat dikatakan meniru ekspresi
manusia, dimana ada emosi takut, senang, marah, mabuk, dan lain sebagainya.
Gambar 4.1 : Ekspresi Barongsai marah
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.2 : Ekspresi barongsai tidur
4.3.4 Ekspresi Kosmologi Tionghoa