Bidang Kemitraan Tata Tertib Pelaksanaan Pembelajaran LKP IMDKOM

¡ “kendala yang kami hadapi saat ini yaitu semangat belajar menurun, banyak orang yang sudah memiliki hp smartphone yang berdampak disemua segmen, konsistensi yang rendah banyak peserta didik yang berhenti ditengah jalan, ada juga yang hanya mau beli sertifikat tanpa ikut kursus tapi tidak saya layani orang yang seperti itu mbak, antusias belajar orang dulu dengan sekarang berubah drastis ”. CW.1.11, 270216 Sedangkan MJ menyampaikan bahwa: “saat pembelajaran panas mbak, terus ngantuk pada saat penyampaian materi. Instruktur kadang berangkat kadang tidak. Malas bangun mbak.” CW.2.3, 270216 Namun beda halnya dengan yang dialami oleh NF: “Kendalanya pada saat menghadapi peserta didik, karena peserta didik itu memiliki kemampuan yang berbeda-beda ada yang cepat ada juga yang lambat. Sehingga saya harus bisa menyesuaikan kemampuan mereka.” CW.9.21, 100316 Adapun solusi untuk menghadapi hal tersebut, pihak pegelola mengambil tindakan dengan cara mengadakan pelatihan terkait program yang ada dilembaga. Selain itu, kami juga mengambil langkah untuk selalu mengkomunikasikan kepada peserta didik apabila ada yang tertinggal dalam mengikuti pembelajaran Hal ini disampaikan oleh AW sebagai berikut: “Mengembangkan program kewirausahaan dengan cara mengadakan pelatihan terkait bidang jasa penyewaan, service, internet. Kemudian kita juga mengadakan program-program kursus komputer gratis untuk menarik minat peserta didik. Kami juga mengadakan program kesekolah yang sasarannya itu para guru, kami disana mengajari bagamana cara membuat model pembelajaran seperti itu.” CW.1.12, 270216 Sedangkan NF menuturkan bahwa: “solusinya yaa, saya sering mengkomunikasikan kepada peserta didik apakah saya dalam memberikan materi terlalu kecepetan atau malah terlalu lambat, hal tersebut bertujuan supaya perserta didik tidak ada yang tertinggal dalam mengikuti pembelajaran.” CW.9.22, 100316 ¢ £

3. Faktor Pendukung dalam Pengelolaan Program Kursus Komputer

Pengelolaan program lembaga juga perlu didukung dengan beberapa faktor pendukung dalam pengelolaan program kursus komputer, yaitu yang paling utama adalah niat, yang kedua kemauan pengelola dalam memberikan kontribusi, yang ketiga yaitu kerja sama yang baik, yang keempat semangat dari masing-masing individu, yang kelima fasilitas yang memadai, yang terakhir selalu berfikir kedepan. Hal ini disampaikan oleh AW: “faktor pendukungnya yaitu niat dan kemauan pengelola dalam memberikan kontribusi, managemen dengan baik, kerjasama yang baik, tenaga kerja dan pengelola harus selalu berfikir kedepan, mutu pendidikan yang baik, program kreatif sesuai dunia usaha dunia industri, harus selalu update, fasilitas lengkap ”. CW.1.13, 270216 Sedangkan penuturan HPR yaitu: “faktor pendukungnya yaa, selama ini ada pantauan dari ketua lembaga walaupun ketua lembaga sangat sibuk, ada motivasi juga mbak, dan fasilitasnya pun juga sudah lengkap.” CW.6.12, 050316 Hal tersebut bisa dikatakan sebagai faktor pendukung karena hal tersebut sangat penting dalam proses pengelolaan suatu lembaga. Hal ini sesuai dengan yang disampaikan oleh AW dan HPRbahwa: “karena hal tersebut sangat penting dalam proses perencanaan program di setiap lembaga kalau itu tidak ada program tidak a kan jalan.” CW.1,6.14, 270216 dan 050316

4. Dampak dalam sistem Pengelolaan Program Kursus Computer di LKP IMDKOM

Sistem Pengelolaan program kursus komputer di LKP IMDKOM ini pasti memiliki dampak atau manfaat yang langsung bisa dirasakan oleh masyarakat. Seperti yang disampaikan oleh AW: