kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi, selanjutnya jika jumlah subjeknya besar maka dapat
diambil antara 10 – 15 atau 20 – 25 atau lebih.
52
I. Defenisi Operasional
Defenisi operasional merupakan defenisi yang didasarkan kepada sifat- sifat, hal-hal yang dapat diamati dan diukur. Untuk menghindari dan memudahkan
penulis dalam penelitian terutama dalam penentuan variabel serta menghindari kesalahan dalam penafsiran serta member batasan yang jelas mengenai dua
variabel utama tersebut, maka diperlukan defenisi yang lebih spesifik sebagai berikut:
Variabel terikat dependen adalah keriteria atau standar dari eksperimen yang akan di nilai.
53
Variabel yang akan menjadi perhatian utama dalam memprediksikan ataupun menerangkan variabel dalam variabel terikat serta
perubahan yang akan terjadi kemudian. Identik dengan variabel terikan dan sering disebut dengan variabel endogen. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah
minat masyarakat bertransaksi dilembaga keuangan syariah Y Sedangkan variabel bebas independen adalah variabel yang dimanipulasi
degan tujuan eksperimen tersebut.
54
Variabel ini dapat mempengaruhi perubahan dalam variabel terikat dan mempunyai hubungan positif ataupun negatif bagi
variabel terikat nantinya. Variabel ini identik denga variabel bebas exdogen, dalam penelitian ini terdiri dari:
1. Tingkat Pelayanan X
1
, merupakan suatu bentuk pelayanan yang dimiliki oleh segenap karyawan staf dan pengurus Bank Muamalat Cabang Kota
Padang Sidimpuan. 2. Tingkat Pendapatan X
2
adalah suatu pendapatan atau penghasilan masyarakat atau nasabah Bank Muamalat Cabang Kota Padang sidimpuan
52 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek Jakarta:
Rineka Cipta, 1992, h. 107. 53
Lukman Dendawijaya, manajemen Perbankan Bogor: Ghalian Indonesia, 2005, h. 116.
54 Darmawan Wibisono, Riset Bisnis: panduan Bagi Praktisi dan Akademis
Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2003, h. 107.
untuk bertransaksi di Bank Muamalat Cabang Kota Padang Sidimpuan. 3. Tingkat Religi x
3
adalah tingkat pengetahuan masyarakat kota Padang Sidimpuan Utara tentang keagamaan serta pemahaman masyarakat tentang
Bank Muamalat dalam perekonomian Islam. Tabel di bawah ini menggambarkan tiga variabel utama tersebut dan
indikatornya.
VARIABEL PENGERTIAN
VARIABEL INDIKATOR
NO. ITEM PERTANYAAN
X
1
. Pelayanan
Pelayanan yang diberikan karyawan
atau pengurus PT Bank Muamalat
Pelaksanaan pelayanan karyawan
dan staf Bank Muamalat yang dinilai
responden dalam transaksi sehari-hari.
Identitas responden
X
2.
Pendapatan Pendapatan setiap
bulan masyarakat dalam bentuk
rupiah Jumlah pendapatan
responden di Kecamatan
Padangsidimpuan Utara tiap bulannya
Identitas responden
X
3
. Keagamaan
Ketaatan kepada agama dalam arti
melaksanakan perintah dan
meninggalkan larangan agama
Pelaksanaan ibadah responden dalam
kehidupan sehari-hari. 1 sd 5
Y. Jasa Tabungan
Frekwensi transaksi yang
dilakukan nasabah Frekwensi Transaksi
yang dilakukan nasabah di Bank
Identitas
menggunakan jasa Bank Muamalat
Cabang Kota padang Sidimpuan
Muamalat Cabang Kota Padang
Sidimpuan Responden
Adapun skala yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah skala likert yang berinterasi 1 sd 5 dengan pilihan jawaban sebagai berikut:
Sangat Baik SB = 5
Baik B = 4
Cukup Baik CB = 3
Tidak Baik TB = 2
Sangat Tidak Baik STB = 1
J. Teknik Pengumpulan Data
Untuk memperoleh data primer teknik pengumpulan data dapat dilakukan dengan wawancara dan angket. Sedangkan untuk mendapatkan data skunder dapat
dilakukan dengan penelitian arsip dan studi kepustakaan. Wawancara adalah suatu bentuk komunikasi verbal semacam percakapan yang bertujuan untuk
memperoleh informasi.
55
Wawancara yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara yang mendalam dan tidak berstruktur, maksudnya wawancara yang bersifat tergantung
dengan keadaan atau subjek,
56
susunan kata-kata dalam setiap pertanyaan dapat di ubah pada saat wawancara. Teknik wawancara sangat efektif dalam sebuah
penelitian, karena bisa merangsang langsung subjek penelitian. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik wawancara untuk memperoleh informasi secara
langsung dari subjek penelitian. Quistoner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang gunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan
55 S. Nasution. Metode Reseacrh, Jakarta: Bumi Aksara, 2003, hlm. 113.
56 Burhan Bungin. ed., Metodologi Penelitian Kualitatif, Jakarta : PT. Raja
Grafindo Persada, 2011, hlm. 156.
tentang pribadinya atau hal-hal yang ia ketahui.
57
K. Teknik Pengolahan Data
Dalam penelitian ini data yang telah terkumpul kemudian diolah dan dianalisis dengan menggunakan teknik analisa kuantitatif yaitu dimaksudkan
untuk memperkirakan besarnya pengaruh secara kuantitatif suatu kejadian terhadap kejadian lainnya dengan menggunakan statistik.
1. Uji Validitas Validasi merupakan suatu ukuran yang menunjukan tingkat
keandalan atau keshahihan alat ukur. Jika instrument dinyatakan valid berarti menunjukan alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data itu
valid sehingga valid berarti instrument tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya di ukur.
Pengujian validasi data ini dilakukan dengan menggunakan teknik Corrected Item Total Correlation, yaitu mengkorelasikan antara skor item,
kemudian melakukan koreksi terhadap nilai koefisien korelasi. 2. Uji Reliabilitas
Adalah untuk mengukur tingkat kestabilan suatu alat pengukur dalam mengukur suatu gejala atau kejadian. Semakin tinggi reliabilitas
suatu alat pengukur, semakin stabil pula alat pengukur tersebut untuk mengukur suatu gejala dan sebaliknya.
Uji reliabilitas merupakan syarat mutlak untuk menetukan pengaruh variabel yang satu terhadap variabel lainnya. Di samping itu,
reliabilitas juga merupakan syarat bagi validitas suatu tes.
58
L. Analisis Data
Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu metode analisis regresi linier berganda. Metode tersebut digunakan untuk meramalkan
57 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik Jakarta:
PT. Rineka Cipta, 2006, h. 151. 58
S. Nasution, Metode Research Jakarta: Bumi Aksara, 2006, h. 77.