58
e. Hasil Uji Coba Tes
Setelah melakukan uji coba tes dan perhitungan analisis soal seperti validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran dan daya pembeda.
Maka dari 40 soal yang diuji cobakan ada 35 soal dari 40 soal yang layak dipakai dengan kriteria valid dan daya pembeda yang tidak
jelek. Kategori soal yang dibuang berjumlah 5 soal, karena tidak memenuhi syarat yaitu soal harus valid dan memiliki daya pembeda
baik, soal tersebut pada nomor 15, 22, 27, 34, 35. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 14 halaman 107.
2. Teknik Analisis Data
Analisis populasi sangat perlu dilakukan sebelum upaya pengambilan sampel. Analisis data awal ini digunakan untuk mengetahui
keadaan awal kedua kelompok sampel apakah berasal dari kondisi awal yang sama atau berbeda. Pada perhitungan data tahap awal terlebih
dahulu dilakukan uji homogenitas data. Dalam hal ini yang digunakan adalah data nilai mata pelajaran IPS Geografi kelas VII-A sampai kelas
VII-G semester II lihat lampiran 1 halaman 89. a.
Analisis Data Awal Analisis data awal digunakan untuk mengetahui kondisi awal
kelompok populasi yang akan dijadikan sampel, apakah berasal dari kondisi awal yang sama atau berbeda. Dalam hal ini digunakan uji
homogenitas data. Menurut Dahlan 2004: 56, uji homogenitas
59
digunakan untuk mengetahui data dan mengikuti sebaran distribusi normal atau tidak. Hasil perhitungan homogenitas dapat dilihat pada
lampiran 2 halaman 90. b.
Analisis Data Akhir Analisis data akhir bertujuan untuk mengetahui kondisi akhir
antara kelompok eksperimen dan kontrol. Data yang digunakan adalah data hasil tes kemampuan kognitif atau data nilai tes hasil
belajar. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 28 halaman 135.
1 Uji Normalitas Data
Uji normalitas digunakan untuk mengetahui data dan mengikuti sebaran distribusi normal atau tidak. Apabila sebaran data
distribusi normal, maka analisis selanjutnya dalam pengujian hipotesis digunakan statistik parametrik t- test, sebaliknya jika
sebaran data tidak berdistribusi normal, analisis yang digunakan statistik non parametrik. Apabila data tidak berdistribusi normal,
maka analisis parametrik t-test tidak dapat digunakan. Hasil perhitungan normalitas dapat dilihat pada lampiran 31 halaman 138.
2 Uji t-test
Statistik parametrik yang digunakan untuk menguji hipotesis komparatif rata-rata dua sampel bila datanya berbentuk interval
atau rasio adalah menggunakan t-test. Jika nilai signifikansi
60
pvalue 0,05 maka Ha diterima dan Ho ditolak Sugiyono, 2002: 118.
H. Diagram Alir Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan melalui beberapa langkah. Adapun langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut.
1. Tahap Pra Lapangan
Tahap ini dilakukan untuk mengetahui kondisi awal lokasi tempat yang akan dijadikan sebagai lokasi penelitian sebagai survei awal. Setelah
survei awal dilakukan, langkah selanjutnya adalah membuat proposal dan instrumen penelitian yang dikonsultasikan kepada dosen pembimbing
terlebih dahulu. Langkah selanjutnya adalah membuat surat ijin penelitian, menyusun rancangan penelitian, memilih lapangan penelitian, mengurus
surat ijin, observasi lapangan, memanfaatkan informan dan menyiapkan perlengkapan penelitian. Perlengkapan penelitian yang diperlukan
meliputi rencana pembelajaran, pembuatan soal tes. Selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 20 halaman 117.
2. Tahap Pelaksanaan Lapangan
Pelaksanaan penelitian dilaksanakan setelah proposal dan instrumen penelitian disetujui oleh dosen pembimbing. Adapun
pelaksanaan penelitian dilakukan mulai 3 September sampai dengan 15 November 2008. Pada tahap pelaksanaan ini meliputi tahap uji coba dan
penelitian sesungguhnya, memahami latar penelitian dan persiapan diri, melakukan uji coba soal tes pada subyek yang bukan sampel. Melakukan