16
3 Piket Sekolah
4 Tadarus Al Qur’an setiap hari
5 Pendampingan PLH setiap hari jumat
g. Penyusunan dan Pelaksanaan Evaluasi
Evaluasi merupakan proses sistematis pengumpulan data atau informasi untuk memberikan keputusan judgement tentang
pencapaian suatu tujuan atau kualitas Muchson, 2012: 3. Dalam kegiatan belajar evaluasi digunakan sebagai instrumen untuk
mengukur keberhasilan proses kegiatan belajar mengajar di kelas, seperti pemahaman materi dan perilaku peserta didik pada saat
kegiatan belajar mengajar di kelas berlangsung. Dalam proses praktik mengajar mahasiswa melakukan penilaian atau evaluasi terhadap dua
aspek yaitu proses belajar yang berupa pengamatan perilaku dan kehadiran peserta didik serta hasil belajar yaitu pemahaman peserta
didik terkait dengan materi pembelajaran yang telah diajarkan sebelumnya. Dalam melakukan penilaian terhadap pemahaman peserta
didik mengenai materi pembelajaran, mahasiswa praktikkan melaksanakan post test setiap akhir kegiatan belajar mengajar.
h. Penyusunan Laporan PPL
Kegiatan penyusunan laporan merupakan tugas akhir dari kegiatan PPL yang berfungsi sebagai laporan pertanggungjawaban mahasiswa
atas pelaksanaan PPL. Laporan ini bersifat individu. Laporan ini disusun secara tertulis yang kemudian diserahkan kepada guru
pembimbing, Dosen
Pembimbing Lapangan
DPL, dosen
pembimbing micro teaching, koordinator PPL MAN Yogyakarta II dan Kepala Sekolah MAN Yogyakarta II sebagai bentuk
pertanggungjawaban mahasiswa
praktikkan selama
2 bulan
melaksanakan PPL.
i. Penarikan PPL
Kegiatan penarikan PPL dilakukan pada tanggal 15 September 2016 yang sekaligus menandai berakhirnya kegiatan PPL diMAN
Yogyakarta II.
Demikian tahap-tahap dalam program dan rancangan praktik pengalaman lapangan yang dilaksanakan di MAN Yogyakarta II.
17
BAB II PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN
A. PERSIAPAN
Praktek pengalaman lapangan PPL dilaksanakan kurang lebih selama dua bulan, di mana mahasiswa PPL harus benar-benar mempersiapkan diri
baik mental maupun fisik. Keberhasilan dari kegiatan PPL sangat ditentukan oleh kesiapan dan persiapan mahasiswa sebagai praktikan baik secara
akademis, mental maupun ketrampilan. Hal tersebut dapat terwujud karena mahasiswa PPL praktikan telah diberi bekal sebagai pedoman dasar dalam
melaksanakan kegiatan PPL. Program persiapan yang dilaksanakan sebagai berikut:
1. Observasi
Kegiatan observasi merupakan kegiatan awal yang dilakukan oleh mahasiswa PPL sebelum melaksanakan kegiatan PPL di sekolah yang
bersangkutan. Kegiatan observasi ini bertujuan untuk mengetahui kondisi sekolah baik fisik, non fisik, kegiatan belajar mengajar di kelas, fasilitas
sekolah terutama yang bekaitan dengan proses kegiatan belajar mengajar dan perilaku siswa di sekolah yang bersangkutan. Kegiatan observasi
dilakukan dengan dua cara yaitu: pengamatan secara langsung, dan wawancara dengan pihak terhadap warga sekolah. Dengan demikian
dengan adanya kegiatan observasi ini diharapkan mahasiswa memperoleh gambaran yang nyata mengenai kondisi fisik dan non fisik sekolah,
pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di kelas, fasilitas sekolah terutama yang bekaitan dengan proses kegiatan belajar mengajar dan perilaku siswa
di lembaga atau sekolah yang bersangkutan. Observasi ini meliputi dua hal, yaitu:
a. Observasi Pembelajaran di Kelas
Observasi pembelajaran di kelas dilakukan dengan cara mengikuti kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru pembimbing dari
mahasiswa yang bersangkutan. Kegiatan observasi pembelajaran di kelas memberikan beberapa manfaat kepada mahasiswa praktikkan sebelum
melakukan praktik mengajar. Pertama, memberikan pengetahuan dan pemahaman awal tentang kondisi dan karakteristik siswa, baik di dalam
maupun di luar kelas secara umum. Kedua, mendapatkan gambaran secara umum tentang metode mengajar guru di kelas, media pembelajaran, dan
materi pembelajaran. Ketiga, mengetahui cara memanajemen kelas yaitu