Waktu Penelitian Subjek Penelitian
63
b. Skor 2: bila siswa mengalami kesulitan dalam melakukan kegiatan
menggosok gigi, meski dengan bantuan verbal dan non verbal c.
Skor 3: bila siswa mampu melakukan setiap kegiatan sesuai prosedur atau tata cara menggosok gigi, tetapi dengan bantuan
verbal dan non verbal. d.
Skor 4: bila siswa mampu melakukan kegiatan sesuai prosedur atau tata cara menggosok gigi, tanpa bantuan guru
Tabel 4. Penilaian Kemampuan Mencuci Rambut
No Aspek yang dinilai
Skor Jmlh
Ket. 4 3 2 1
1 Mempersiapkan peralatan mencuci
rambut 2
Membasahi rambut dari depan hingga belakang
3 Menuangkan shampo ke telapak
tangan secukupnya. 4
Mengusapkan shampo pada rambut. 5
Mengusap dan memijat kepala hingga berbusa banyak
6 Membilas rambut dengan air.
7 Mengusap rambut dengan handuk
hingga air tidak menetes. 8
Melepaskan handuk dan meletakkan pada tempatnya
9 Mengembalikan
perlatan mencuci
rambut 10
Menyisir rambut Jumlah
Keterangan: 4 Sangat Baik, 3 Baik, 2 Cukup, 1 Kurang
Rubrik: a.
Skor 1 : bila siswa tidak melakukan kegiatan b.
Skor 2: bila siswa mengalami kesulitan dalam melakukan kegiatan mencuci rambut, meski dengan bantuan verbal dan non verbal
c. Skor 3: bila siswa mampu melakukan setiap kegiatan sesuai
prosedur atau tata cara mencuci rambut, tetapi dengan bantuan verbal dan non verbal.
64
d. Skor 4: bila siswa mampu melakukan kegiatan sesuai prosedur atau
tata cara mencuci rambut, tanpa bantuan guru
2. Teknik Observasi
Sugiyono 2010: 203 mengemukakan observasi adalah teknik atau cara mengumpulkan data melalui jalan mengadakan pengamatan
terhadap kegiatan yang sedang berlangsung, observasi dapat dilakukan secara partisipatif maupun non partisipatif. Dalam penelitian ini jenis
observasi yang digunakan adalah observasi non partisipasi, dimana peneliti tidak ikut dalam kegiatan yang dilakukan siswa ketika
observasi pengamatan dilakukan. Observasi dilakukan untuk memperoleh data partisipasi anak dalam melakukan proses
pembelajaran pengembangan diri yaitu kebersihan badan.