Kerangka Konseptual Penelitian KAJIAN PUSTAKA

5. Obligasi Pemerintah Obligasi Pemerintah adalah surat utang yang dikeluarkan melalui penawaran umum oleh Pemerintah dengan jangka waktu lebih dari satu tahun dengan memberikan pendapatan berupa kupon bunga tertentu serta pembayaran nilai nominal pokok pinjaman pada saat jatuh tempo. 6. Indonesia Goverment Securities Yield Curve IGSYC Indonesia Goverment Securities Yield Curve IGSYC merupakan kurva imbal hasil dari instrumen Surat Utang Negara Indonesia. 7. Indonesia Bond Pricing Agency IBPA IBPA adalah Lembaga Penilaian Harga Efek LPHE independen di Indonesia yang fokus melakukan penilaian dan penetapan harga pasar wajar untuk instrumen surat utang, SUKUK dan Efek lainnya. 8. Yield to Maturity YTM Yield to Maturity adalah ukuran tingkat return yang akan diterima investor jika membeli obligasi pada harga pasar saat ini dan menahan obligasi tersebut hingga jatuh tempo. 9. Tingkat Risiko Tingkat risiko adalah suatu kondisi yang timbul karena ketidakpastian dengan seluruh konsekuensi tidak menguntungkan yang mungkin terjadi. 10. Standar Deviasi Standar deviasi adalah pengukuran untuk penyimpangan standar yang konsisten untuk semua distribusi normal. 11. Varians Varians adalah ukuran persebaran dispersi data yang dihitung melalui kuadrat dari standar deviasi. 12. Kovarian Kovarian adalah suatu pengukuran statistik untuk mengukur seberapa jauh hubungan antara dua variabel untuk bergerak bersamaan. 13. Beta Beta adalah pengukur risiko sistematik dari suatu sekuritas atau portofolio relatif terhadap laba pasar. 14. Tingkat Pengembalian Return Return adalah tingkat keuntungan yang diperoleh perusahaan, individu dan institusi dari hasil kebijakan investasi yang dilakukan. 15. Nilai Aktiva Bersih NAB Nilai aktiva bersih NAB merupakan salah satu tolak ukur dalam memantau hasil dari suatu reksa dana. NAB per unit penyertaan adalah harga wajar dari portofolio suatu reksa dana setelah dikurangi biaya operasional kemudian dibagi jumlah unit penyertaan yang telah beredar dimiliki investor pada saat tertentu.

Dokumen yang terkait

Analisis Perbandingan Kinerja Reksa Dana Syariah dan Reksa Dana Konvensional di Indonesia

4 75 135

PERBANDINGAN KINERJA REKSA DANA SYARIAH DENGAN REKSA DANA KONVENSIONAL PADA PT BATAVIA PROSPERINDO ASSET MANAGEMENT TAHUN 2008-2012

0 8 52

Analisis pengaruh pemilihan sekuritas, market timing, tingkat risiko, umur reksa dana dan ukuran reksa dana terhadap kinerja reksa dana campuran berbentuk kontrak investasi kolektif

2 13 139

ANALISIS PENGUKURAN KINERJA REKSA DANA SYARIAH BERDASARKAN METODE SHARPE, TREYNOR DAN JENSEN (Kategori Reksa Dana Pendapatan Tetap Tahun 2014)

0 5 78

EFISIENSI KINERJA REKSA DANA PENDAPATAN TETAP EFISIENSI KINERJA REKSA DANA PENDAPATAN TETAP DENGAN MENGGUNAKAN DATA ENVELOPMENT ANALYSIS (DEA) PERIODE 2006-2010.

0 7 10

Analisis Perbandingan Kinerja Reksa Dana Konvensional dan Reksa Dana Syariah dengan Metode Pengukuran Sharpe, Treynor dan Jensen pada PT Danareksa Investment Management (Periode Januari 2010 - Juni 2013).

0 4 20

Studi komparatif kinerja reksa dana terproteksi dan reksa dana pendapatan tetap sebagai dasar pemilihan investasi di Indonesia (PT Danareksa Investment Management Tahun 2012)

0 2 136

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA REKSA DANA SAHAM DENGAN REKSA DANA TERPROTEKSI DI INDONESIA.

1 13 294

ANALISIS PENGARUH SENSITIVITAS IGBX, UKURAN REKSA DANA, DAN UMUR REKSA DANA TERHADAP KINERJA REKSA DANA PENDAPATAN TETAP TAHUN 2011-2015 - Perbanas Institutional Repository

0 0 20

ANALISIS PENGARUH SENSITIVITAS IGBX, UKURAN REKSA DANA, DAN UMUR REKSA DANA TERHADAP KINERJA REKSA DANA PENDAPATAN TETAP TAHUN 2011-2015 - Perbanas Institutional Repository

0 0 16