Jadi dalam proses pembuatan poster maka ketiga hal ini tidak boleh diremehkan dan dapat dikatakan suatu kewajiban guna mendapatkan poster yang
menarik.
5. Poster Sebagai Media Dakwah
Media dakwah adalah segala sesuatu yang bisa digunakan sebagai alat guna mencapai tujuan dari dakwah yang telah ditentukan. Media dapat berupa
barang material, orang, tempat, kondisi tertentu dan lain sebagainya. Media dakwah secara garis besar dapat digolongkan kepada:
1. Lisan, merupakan media yang paling mudah penggunaannya, yaitu dengan
menggunakan lidah dan suara. 2.
Tulisan, media ini berfungsi untuk menggantikan keberadaan dai dalam proses dakwah, tulisan dapat menjadi alat komunikasi dai dan mad’u.
3. Lukisan atau gambar atau ilustrasi, media ini berfungsi sebagai penarik lisan,
merupakan media yang paling mudah penggunanya, yaitu dengan perhatian dan minat mad’u dalam mempertegas pesan dakwah.
4. Audio-Visual, media ini dapat merangsang indera penglihatan dan pandangan
mad’u. 5.
Akhlak, yaitu langsung dimanisfestasikan dalam tingkah laku dai.
27
Seperti yang telah dijelaskan di atas berdakwah tidak hanya dilakukan dari mimbar ke mimbar atau dari masjid ke masjid, berdakwah bisa dilakukan di mana
saja dan kapan saja. Berdakwah dengan menggunakan poster mungkin bisa dikatakan sebagai alternatif lain, dengan kalimat yang singkat namun
27
Hamzah Ya’qub, Publisistik Islam; Teknik Dakwah dan Leadership, Bandung: CV. Diponegoro, 1988, h. 13.
mengandung berjuta makna, didukung gambar yang unik dan warna yang berani tentu memerlukan keahlian khusus bagi pembuat poster. Pembuat poster harus
menyatukan pesan yang ingin disampaikan, diserasikan dengan gambar dan warna bukanlah hal yang mudah agar khalayak dapat mengetahui maksud dari pesan itu
lebih mendalam. Maraknya informasi yang disampaikan melalui media cetak telah
membuka wacana baru atau meningkatkan kesadaran khalayak akan pentingnya pengetahuan melalui media cetak seperti buku, majalah, koran dan poster. Sebuah
judul yang panjang, akan membuat orang malas berfikir dan cepat lupa, ingatan manusia pendek dan lagipula banyak hal yang jauh lebih penting untuk diingat,
disamping pesan yang yang disampaikan poster. Jadi poster telah memiliki kelebihan sendiri dalam menyampaikan pesan dibanding media-media lain.
Kekuatan informasi yang disampaikan media massa demikian hebat, sehingga aktivitas tabligh penting untuk bisa masuk ke dalam wilayah itu, artinya
para mubaligh perlu menyiapkan dirinya untuk keahlian bertabligh melalui tulisan di media massa. Setidaknya harus ada sebagian di antara mereka yang
membidangi aktifitas tablighnya melalui tulisan, di samping aktifitas di bidang lain, karena jika ini tidak diantisipasi, maka dikhawatirkan masyarakat pembaca
akan terbentuk oleh pesan ”kering” tanpa nilai-nilai agama.
28
Para pengelola media massa kini yang umumnya lebih berpegang pada kebebasan dan keterbukaan serta dipicu oleh target bisnis, bukan hal yang aneh
bila kekhawatian tadi akan terjadi. Dari kegelisahan yang diakibatkan oleh media
28
Kusnawan, Komunikasi dan Penyiaran Islam, h. 24.
massa maka untuk mengantisipasinya diperlukan pencerahan dalam media massa, dengan menggunakan berbagai media seperti poster, koran, majalah sehingga
masyarakat tidak bosan hanya mendapatkan dakwah melalui mimbar dan tentunya media massa memiliki pesan-pesan kesadaran akan suatu kebenaran yang
dilandasi dengan nilai-nilai agama.
B. Analisis Semiotik