: MENYEMPURNAKAN PERAN PROFESI, LEMBAGA PENUNJANG, DAN PENJAMIN EMISI DALAM PENAWARAN UMUM

STRATEGI 3 : MENYEMPURNAKAN PERAN PROFESI, LEMBAGA PENUNJANG, DAN PENJAMIN EMISI DALAM PENAWARAN UMUM

Peran profesi dan lembaga penunjang pasar modal serta penjamin emisi dalam membantu Emiten untuk menyiapkan penawaran umum sangat penting. Peran profesi dan lembaga penunjang serta penjamin emisi dimulai ketika Emiten menentukan jenis Efek yang sebaiknya diterbitkan, informasi yang harus tertuang dalam prospektus, sampai dengan penjualan Efek tersebut di bursa. Demikian pula dengan penjamin emisi, walaupun tidak terdapat ketentuan yang mengatur bahwa suatu Emiten harus menggunakan jasa penjamin emisi, namun peran penjamin emisi juga sangat membantu Emiten, terutama dalam hal penjualan Efek yang ditawarkan.

Mengingat semakin pentingnya peran profesi dan lembaga penunjang pasar modal serta penjamin emisi, maka Bapepam-LK telah menetapkan beberapa peraturan yang ditujukan untuk meningkatkan profesionalisme dan kualitas mereka, antara lain kewajiban bagi Akuntan, Konsultan Hukum, Penilai dan Notaris untuk mengikuti pendidikan profesi lanjutan, penyusunan buku pedoman operasional sebagai dasar pelaksanaan tugas lembaga penunjang dan menetapkan perilaku Perusahaan Efek yang melakukan kegiatan sebagai Penjamin Emisi Efek.

Untuk menyempurnakan peran para pelaku tersebut khususnya dalam kegiatan penawaran umum, maka dalam 5 (lima) tahun ke depan strategi yang akan ditempuh oleh Bapepam-LK adalah melakukan penyempurnaan peran profesi, lembaga penunjang dan penjamin emisi dalam penawaran umum. Strategi ini akan dilaksanakan melalui 2 (dua) program utama yaitu repositioning fungsi profesi dalam penawaran umum dan mendorong kompetisi yang sehat bagi para pelaku. Program pertama bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme pelaku dalam menyiapkan dokumen pernyataan pendaftaran dan prospektus. Sementara itu, program kedua bertujuan agar tidak terjadi penetapan biaya jasa profesi, lembaga penunjang dan penjamin emisi yang tidak rasional di antara para pelaku yang bisa berdampak pada persaingan yang tidak sehat di industri pasar modal dan pemberian kualitas pelayanan yang buruk kepada Emiten. Diharapkan dengan peningkatan peran profesi, lembaga penunjang dan penjamin emisi dalam penawaran umum akan menarik minat Emiten untuk memanfaatkan pasar modal sebagai sumber pendanaannya.

Program 1 : Repositioning Fungsi Profesi dalam Penawaran Umum dan Aksi Korporasi

Peran profesi penunjang pasar modal dan lembaga penunjang pasar modal serta penjamin emisi sangat diperlukan dan ikut menentukan keberhasilan suatu penawaran umum. Kondisi yang ada saat ini, seringkali pihak-pihak tersebut belum memperhatikan ketentuan yang ada dalam melaksanakan tugasnya terkait penawaran umum, sehingga prospektus yang disusun tersebut terkadang belum memenuhi kecukupan informasi yang dipersyaratkan dalam peraturan Bapepam-LK. Hal ini akan menambah waktu penelaahan di Bapepam-LK serta berdampak pada pengeluaran biaya oleh Emiten dalam menyempurnakan prospektus dan dokumen dimaksud. Untuk

68 MASTER PLAN PASAR MODAL DAN INDUSTRI KEUANGAN NON BANK 2010 - 2014

TUJUAN I SUMBER PENDANAAN YANG MUDAH DIAKSES, EFISIEN, DAN KOMPETITIF

itu diperlukan upaya-upaya untuk meningkatkan kualitas prospektus penawaran umum, salah satunya melalui program repositioning fungsi profesi dalam penawaran umum dan aksi korporasi.

Program ini akan dilakukan melalui peningkatan peran konsultan hukum khususnya dalam kegiatan penyusunan prospektus. Peningkatan peran konsultan hukum ini dilandasi pertimbangan bahwa dalam membantu Emiten untuk melakukan penawaran Efeknya, konsultan hukum harus menyusun legal audit. Penyusunan legal audit ini menuntut konsultan hukum untuk memahami seluruh informasi yang terkait penawaran umum dilihat dari aspek hukum. Prospektus yang disusun oleh Emiten bersama-sama dengan konsultan hukum akan lebih mempertimbangkan konsekuensi hukum jika terdapat pernyataan yang tidak benar/menyesatkan. Dengan demikian, investor akan lebih mendapat kepastian hukum atas informasi yang diperoleh untuk kepentingan investasinya. Untuk membahas peningkatan peran konsultan hukum dalam penyusunan prospektus, Bapepam-LK akan berkoordinasi dengan pihak terkait antara lain Himpunan Konsultan Hukum Pasar Modal (HKHPM).

Program 2 : Mendorong Kompetisi yang Sehat bagi Profesi, Lembaga Penunjang, Penjamin Emisi, dan Pemeringkat Efek

Peran Profesi Penunjang, Lembaga Penunjang, Penjamin Emisi, dan Pemeringkat Efek sangat penting dalam menentukan kualitas keterbukaan yang disampaikan oleh calon Emiten maupun Emiten. Jumlah profesi penunjang pasar modal yang terdiri dari akuntan, konsultan hukum, penilai dan notaris sampai akhir Desember 2009 sebanyak 2.556 pihak.

Selain profesi penunjang, pihak lain yang membantu Emiten dalam Emisi Efeknya adalah Lembaga Penunjang Pasar Modal yaitu Kustodian, Biro Administrasi Efek, dan Wali Amanat. Jumlah Lembaga Penunjang Pasar Modal sampai dengan akhir tahun 2009 mencapai 45 pihak. Sementara itu, jumlah Perusahaan Efek yang telah memperoleh izin usaha sebagai penjamin emisi adalah sebanyak 92 perusahaan.