29 pertanyaan kepada subjek penelitian dan mengumpulkan jawabannya. Pertanyaan
yang diajukan dirangkum di dalam sebuah kuesioner, yang disediakan oleh peneliti sebanyak 100 eksemplar. Survey melibatkan perusahaan perbankan yang
ada di wilayah kota Medan. Kuesioner didistribusikan kepada nasabah bank, yaitu selaku responden. Para responden diminta untuk mengisi data diri terlebih dahulu
dan kemudian memberi tanda centang √ pada jawaban yang dipilih.
3.8 Teknik Analisis
Data yang telah terkumpul selanjutnya dianalisis untuk dapat memberikan jumlah dari masalah yang dibahas dalam penelitian ini. Dalam menganalisis data
peneliti menggunakan program SPSS. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
3.8.1 Statistik Deskriptif
” Statistik deskriptif merupakan proses transformasi data penelitian
dalam bentuk tabulasi, sehingga mudah dipahami dan diinterprestasikan” Erlina 2008:88. Statistik ini dilakukan untuk memberikan informasi
mengenai variabel penelitian yang utama. Ukuran yang digunakan berupa: frekuensi tendensi sentral rata-rata, median, modus, dispersi deviasi
standar, variance dan pengukur-pengukur bentuk measures of shape.
3.8.2 Uji Kualitas Data dan Reabilitas
Penelitian yang menggunakan instrumen kuesioner harus melakukan pengujian kualitas terhadap data yang diperoleh. Pengujian ini dilakukan
Universitas Sumatera Utara
30 untuk mengetahui apakah instrumen yang digunakan valid dan reliabel sebab
kebenaran data yang diolah sangat menentukan kualitas hasil penelitian. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu
untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut. ” Validitas menunjukkan seberapa jauh ketepatan dan kecermatan suatu alat
ukur dalam melakukan fungsi ukurnya” Anwar 2000 dalam Erlina 2008:91. Sedangkan suatu kuesioner yang dapat dikatakan reliabel atau handal jika
jawaban seseorang dalam kuesioner konsisten atau stabil dari waktu ke waktu.
3.8.3 Uji Asumsi Klasik
Uji asumsi klasik ini dimaksudkan untuk memastikan bahwa model yang diperoleh benar-benar memenuhi asumsi dasar dalam analisis regresi.
Uji asumsi klasik meliputi:
3.8.3.1 Uji Normalitas
” Tujuan uji normalitas adalah ingin mengetahui apakah dalam
modal regresi variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal” Erlina 2008:102. Pengujian normalitas dapat dilakukan
dengan analisis grafik dan uji statistik melalui uji kolmogorovo- Smimov. Data terdistribusi normal jika tingkat signifikasinya lebih
besar dari 5.
Universitas Sumatera Utara
31
3.8.3.2 Uji Multikolinearitas
“Uji ini bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi di antara variable independen” Erlina
2008:105. Model regresi yang baik selayaknya tidak terjadi multikolinearitas. Multikolinearitas dapat dilihat dari VIF Variance
Inflation Factor, jika VIF 10 maka tingkat multikolinearitas dapat
ditoleransi.
3.8.3.3 Uji Heterokedastisitas
“ Uji ini bertujuan untuk melihat apakah dalam model regresi
terjadi ketidaksamaan variabel dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain” Erlina 2008:106. Model regresi yang baik
adalah tidak terjadi heteroskedastisitas. Salah satu cara untuk melihat adanya problem heteroskedastisitass adalah meliahat grafik plot antara
nilai prediksi variable terikat dengan residualnya.
3.8.4 Uji Hipotesis