a. Informan. Informan dalam penelitian ini adalah guru mata pelajaran akuntansi
kelas XI IPS 1 SMA Negeri 2 Sukoharjo, yaitu Bapak S. Harjono M.Pd. b.
Tempat dan lokasi. Tempat penelitian dilakukan di kelas XI IPS 1 SMA Negeri 2 Sukoharjo.
c. Peristiwa. Melalui pengamatan pada peristiwa atau aktivitas, peneliti bisa
mengetahui proses bagaimana sesuatu terjadi secara langsung. Peristiwa dalam penelitian ini adalah proses kegiatan belajar mengajar mata pelajaran akuntansi
kelas XI IPS 1 SMA Negeri 2 Sukoharjo. d.
Dokumen atau arsip. Dokumen dan arsip juga merupakan sumber yang penting artinya dalam Penelitian Tindakan Kelas. Dokumen dan arsip sebagai sumber
data yang dapat membantu peneliti dalam mengumpulkan data penelitian yang ada kaitannya dengan permasalahan dalam Penelitian Tindakan Kelas ini,
yaitu: silabus, RPP, dan hasil pekerjaan siswa, dalam hal ini siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 2 Sukoharjo.
D. Metode Penelitian
Jenis Penelitian yang dilaksanakan oleh penulis adalah Penelitian Tindakan Kelas PTK. Istilah dalam Bahasa Inggris adalah
Classroom Action Research CAR
yang mengandung pengertian suatu kegiatan penelitian yang dilakukan di kelas. Pengertian kelas di sini tidak terikat pada pengertian ruang
kelas, namun sekelompok siswa yang dalam waktu yang sama, menerima pelajaran yang sama dari guru yang sama pula.
Suharsimi Arikunto 2007 : 2-3 menyatakan ada tiga kata yang membentuk pengertian Penelitian Tindakan Kelas, yaitu :
1. Penelitian
Menunjuk pada suatu kegiatan mencermati suatu objek dengan menggunakan suatu cara dan aturan metodologi tertentu untuk memperoleh data atau
informasi yang bermanfaat dalam meningkatkan mutu suatu hal yang menarik minat dan penting bagi si peneliti
2. Tindakan
Menunjuk pada sesuatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu. Dalam bentuk penelitian rangkaian siklus kegiatan untuk siswa.
3. Kelas
Dalam hal ini tidak terikat pada pengertian ruang kelas, tetapi dalam pengertian yang lebih spesifik. Seperti yang sudah lama dikenal dalam bidang
pendidikan dan pengajaran, yang dimaksud dengan istilah kelas adalah sekelompok siswa yang dalam waktu yang sama, menerima pelajaran yang
sama dari guru yang sama pula.
PTK memiliki tiga ciri pokok, yaitu 1 Inkuiri reflektif, 2 Kolaboratif, dan 3 reflektif
a. Inkuiri reflektif
PTK berangkat dari permasalahan pembelajaran riil yang sehari-hari dihadapi oleh guru dan siswa. Jadi kegiatan penelitian berdasarkan pada pelaksanaan
tugas
practice driven
dan pengambilan tindakan untuk memecahkan masalah yang dihadapi
action drive
. Masalah yang dipilih adalah masalah yang spesifik dan kontekstual. PTK bertujuan untuk memperbaiki praktis dan
langsung. Proses dan temuan hasil PTK didokumentasikan secara rinci dan cermat.
b. Kolaboratif
Upaya perbaikan proses dan hasil pembelajaran tidak dapat dilakukan sendiri oleh peneliti di luar kelas, tetapi harus berkolaborasi dengan guru. PTK
merupakan upaya bersama dari berbagai pihak untuk mewujudkan perbaikan yang diinginkan
c. Reflektif
PTK mempunyai ciri khusus, yaitu sikap reflektif yang berkelanjutan. PTK secara terus menerus bertujuan untuk mendapatkan penjelasan tentang
kemajuan, peningkatan, kemunduran, kekurangefektifan dari pelaksanaan sebuah tindakan untuk dapat dimanfaatkan guna memperbaiki proses tindakan
pada siklus berikutnya.
Secara garis besar terdapat empat kegiatan utama yang ada pada setiap siklus, yaitu a perencanaan, b tindakan,c pengamatan,dan d refleksi yang
dapat digambarkan sebagai berikut :
Gambar 2 . Siklus Kegiatan Penelitian Tindakan Kelas Suharsimi Arikunto, Suhardjono, dan Sapardi, 2007: 74
Permasalahan Perencanaan
tindakan I Pelaksanaan
tindakan I
Pengamatan pengumpulan data I
Refleksi I
Permasalahan baru hasil
refleksi Perencanaan
tindakan II pelaksanaan
tindakan II
Pengamatan Pengumpulan data II
Refleksi II
Apabila permasalahan
belum terselesaikan
Dilanjutkan ke siklus
berikutnya
E. Teknik Pengumpulan Data