Pengujian Instrumen Penelitian PENGUKURAN KESADARAN ETIKA DAN ORIENTASI ETIKA ANTARA MAHASISWA AKUNTANSI, AUDITOR, DAN DOSEN AKUNTANSI

commit to user 37 37 TABEL III.1 INTERPRETASI PERTANYAAN KUESIONER Dimensi Pertanyaan Justice Moral equity 1. Adil Just 2. Fair 3. Secara moral dapat diterima 4. Dapat diterima oleh keluarga Relativism 5. Secara budaya dapat diterima 6. Secara tradisi dapat diterima Egoism 7. Tidak melanggar kesepakatan tertulis 8. Tidak melanggar janji lisan Utilitarian 9. Memberikan keputusan 10. Memaksimumkan manfaat Deontology Contractualism 11. Membantu mengembangakan diri 12. Secara pribadi memuaskan Pertanyaan Orientasi Etika 13. Pertanyaan Orientasi Etik 14 Pertanyaan Orientasi Etik 15. Pertanyaan Orientasi Etik

C. Pengujian Instrumen Penelitian

Sebelum dilakukan perhitungan dan pengolahan dengan menggunakan alat analisis, maka semua instrumen penelitian diuji terlebih dahulu untuk mengetahui apakah instrumen tersebut valid dan reliable . Pengujian instrumen dilakukan dengan berbantuan software SPSS for windows versi 18.0 : 1. Uji Reliabilitas Reliabilitas sebenarnya adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan cara pengukuran one shot atau pengukuran sekali saja: disini pengukurannya hanya sekali dan hasilnya kemudian dibandingkan dengan pertanyaan lain atau mengukur korelasi commit to user 38 38 antar jawaban pertanyaan, peneliti menggunakan SPSS untuk menganalisisnya, dengan menggunakan uji statistik cronbach alpha . Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika nilai dari cronbach alpha 0,06 nunally, 1967. 2. Uji Validitas Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk mengungkapkan suatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut. Pada penelitian ini peneliti menggunakan uji validitas dengan cara melakukan korelasi bivariate antara masing-masing skor indikator dengan total skor konstruk yang dikenal dengan uji pearson correlation dengan menggunakan bantuan software SPSS. Hasil dari analisis korelasi bivariate dengan melihat output cronbach alpha pada kolom correlated item – total correlation . Keduanya identik karena mengukur hal yang sama Ghozali, 2006. Apabila dari tampilan output SPSS menunjukkan bahwa korelasi antara masing-masing indikator terhadap total skor. konstruk menunjukkan hasil yang signifikan, dapat disimpulkan bahwa masing-masing indikator pertanyaan adalah valid. commit to user 39 39

D. Metode Analisis