Pembahasan Hasil Analisis Data

commit to user 70 menyatakan bahwa “Ada pengaruh positif yang signifikan antara cara belajar siswa terhadap prestasi belajar mata diklat kearsipan siswa kelas XII jurusan Administrasi Perkantoran SMK Batik 2 Surakarta tahun pelajaran 201 02011” dapat diterima. b. Dari hasil perhitungan dengan menggunakan uji t, diperoleh nilai t hitung variabel keterampilan mengajar guru X 2 sebesar 2,652 dan t tabel sebesar 1,676 dengan taraf signifikansi 0,05 sehingga dapat dikatakan bahwa nilai t hitung t tabel. Dengan demikian hipotesis yang menyatakan bahwa “Ada pengaruh positif yang signifikan antara keterampilan mengajar guru terhadap prestasi belajar mata diklat kearsipan siswa kelas XII jurusan Administrasi Perkantoran SMK Batik 2 Surakarta tahun pelajaran 20102011” dapat diterima. c. Dari hasil perhitungan dengan menggunakan uji F, diperoleh nilai F hitung sebesar 12,488 dan F tabel sebesar 3,191 dengan taraf signifikansi 0,05 sehingga dapat dikatakan bahwa nilai F hitung F tabel. Dengan demikian hipotesis yang menyatakan bahwa “Ada pengaruh positif yang signifikan antara cara belajar siswa dan keterampilan mengajar guru terhadap prestasi belajar mata diklat kearsipan siswa kelas XII jurusan Administrasi Perkantoran SMK Batik 2 Surakarta tahun pelajaran 20102011” dapat diterima.

D. Pembahasan Hasil Analisis Data

Berdasarkan pada hasil analisis data di atas, maka peneliti mengemukakan pembahasan sebagai berikut: 1. Cara Belajar Siswa Tingkat pencapaian cara belajar siswa mata diklat kearsipan siswa kelas XII jurusan Administrasi Perkantoran SMK Batik 2 Surakarta tahun pelajaran 20102011 sebesar 62,14. Angka ini diperoleh dengan membandingkan hasil angket yang telah disebarkan kepada responden dengan skor tertinggi kriterium setiap variabel. Berdasarkan persentase tersebut dapat diketahui bahwa cara belajar siswa pada mata diklat kearsipan siswa kelas XII jurusan Administrasi Perkantoran SMK Batik 2 Surakarta masih perlu ditingkatkan agar lebih optimal, karena belum terpenuhinya sebagian aspek yang mendukung cara belajar siswa. Berdasarkan data yang terkumpul item no 11 dengan nilai 77 yang berisi pernyataan kurangnya konsentrasi siswa dalam belajar. Hal ini berarti bahwa konsentrasi siswa perlu ditingkatkan, siswa harus berkonsentrasi terhadap sesuatu hal dengan mengesampingkan semua hal lainnya yang tidak berhubungan. Konsentrasi dalam belajar disini berarti memusatkan pikiran commit to user 71 terhadap suatu mata pelajaran tertentu, sehingga siswa akan lebih optimal dalam belajar. Lampiran 10. 2. Keterampilan Mengajar Guru Untuk variabel keterampilan mengajar guru, pada SMK Batik 2 Surakarta tingkat pencapaiannya sebesar 37,86. Hasil tersebut menunjukkan bahwa keterampilan mengajar guru masih perlu ditingkatkan karena masih ada beberapa aspek yang kurang mendukung. Berdasarkan data yang terkumpul item no 21 dengan nilai 77 yang berisi pernyataan jika dalam mengajar guru tidak pernah memberi kesempatan pada siswa untuk menanyakan bahan pelajaran yang dianggap sulit, sehingga dalam hal ini siswa hanya pasif mendegarkan keterangan guru. Sehingga diharapkan guru dapat menguasai dan melaksanakan keterampilan bertanya pada situasi yang tepat, sebab memberi pertanyaan secara efektif dan efisien akan dapat menimbulkan perubahan tingkah laku baik pada guru maupun dari siswa. Disamping itu guru hendaknya juga lebih memperhatikan murid secara keseluruhan, hendaknya guru berkeliling kelas agar siswa merasa diperhatikan guru dan siswa dapat berkomunikasi secara langsung kepada guru apabila mendapat kesulitan. Dari guru yang sebelumnya selalu aktif memberi informasi akan berubah menjadi banyak mengundang interaksi siswa, sedangkan dari siswa yang sebelumnya secara pasif mendegarkan keterangan guru akan berubah menjadi banyak berpartisipasi dalam bertanya, menjawab pertanyaan mengemukakan pendapat tentang pelajaran menurut pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki siswa. Hal ini berdasarkan angket penelitian yang menunjuk pada item nomor 48 dengan nilai 90, dan item nomor 34 dengan nilai 135 lampiran 14. Oleh karena itu diharapkan seorang guru perlu menggunakan variasi bertanya seperti membangkitkan minat dan rasa ingin tahu siswa terhadap suatu masalah yang sedang dibicarakan 3. Prestasi Belajar Siswa Tingkat pencapaian prestasi belajar siswa di SMK Batik 2 Surakarta sebesar 79,69. Berdasarkan pengumpulan data nilai rapor akhir semester mata pelajaran kearsipan siswa kelas XII jurusan Administrasi Perkantoran SMK Batik 2 Surakarta, menunjukkan prestasi siswa sebesar 79,69. Bila melihat tingkat cara belajar siswa sebesar 62,14 dan keterampilan mengajar guru sebesar 37,18, maka prestasi belajar siswa yang telah dicapai tersebut perlu terus ditingkatkan lagi. Dari data yang diperoleh, dapat diketahui bahwa siswa yang mempunyai skor tinggi dalam variabel cara belajar siswa dan keterampilan mengajar guru mempunyai commit to user 72 nilai yang tinggi juga dalam prestasi belajar. Hal ini menunjukkan bahwa cara belajar siswa dan keterampilan mengajar guru secara bersama-sama dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa. Dengan adanya cara belajar siswa yang tepat ditunjang dengan keterampilan mengajar guru yang optimal maka prestasi belajar siswa dapat dicapai dengan optimal pula. Untuk menjaga pencapaian prestasi belajar siswa di SMK Batik 2 Surakarta agar selalu tinggi, maka dalam hal ini kebiasaan siswa berdoa sebelum belajar agar dapat berkonsentrasi perlu dijaga. Usaha yang dilakukan siswa untuk selalu menghilangkan gangguan belajar dari diri siswa juga perlu dipertahankan, sehingga siswa dapat mencapai prestasi belajar yang optimal. Hal ini berdasarkan angket penelitian yang menunjuk pada item nomor 10 dan 12 dengan masing-masing nilai 192 dan 182. Lampiran 10 . Begitu pula dengan guru, kebiasaan guru tidak membeda-bedakan antar siswa dalam membantu memecahkan masalah yang dialami siswa pelu dijaga, agar siswa merasa nyaman dalam melaksanakan kegiatan belajarnya, terutama dalam proses penerimaan materi pelajaran. Dalam penyampaian materipun pengguanaan suara yang jelas dan enak didengar akan memudahkan siswa dalam menerima informasi yang diberikan oleh guru dengan baik, Karena pemberian penjelasan merupakan salah satu aspek yang sangat penting dalam kegiatan mengajar seorang guru. Interaksi di dalam kelas cenderung dipenuhi oleh kegiatan pembicaraan, baik oleh guru sendiri, oleh guru dan siswa, maupun antara siswa dengan siswa. Oleh kerena itu keterampilan menjelaskan seperti inilah yang perlu di dipertahankan oleh seorang guru agar siswa dapat mencapai prestasi belajar yang optimal. Hal ini berdasarkan angket penelitian yang menunjuk pada item nomor 25 dan 30 dengan nilai yang sama, yakni 186 Lampiran 11 . Namun kedua hal tersebut tidak semata-mata sebagai faktor mutlak yang mempengaruhi prestasi belajar siswa, akan tetapi masih banyak faktor yang lainnya yang tidak tercakup dalam penelitian ini, antara lain : media pembelajaran, motivasi belajar siswa, strategi mengajar guru, lingkungan belajar siswa dan masih ada kemungkinan lagi yang belum diketahui. commit to user 73

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

Dokumen yang terkait

Hubungan komunikasi guru-siswa dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS di MAN 15 Jakarta

2 46 130

PENGARUH FASILITAS BELAJAR, DISIPLIN BELAJAR, DAN METODE MENGAJAR GURU TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KEARSIPAN KELAS X JURUSAN ADMINISTRASI PERKANTORAN DI SMK NEGERI 1 SALATIGA

0 5 150

PENGARUH KETERAMPILAN MENGAJAR GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS X PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF ADMINISTRASI PERKANTORAN DI SMK NEGERI 1 CIANJUR.

0 0 51

PENGARUH KETERAMPILAN MENGAJAR GURU TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN AKUNTANSI KELAS XII IPS.

1 2 37

PENGARUH KETERAMPILAN MENGAJAR GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF ADMINISTRASI PERKANTORAN DI KELAS X SMK NEGERI 11 BANDUNG.

0 0 41

PENGARUH KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MATA PELAJARAN SISTEM KEARSIPAN PADA SISWA KELAS XI JURUSAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 2 PEKALONGAN.

1 4 113

PENGARUH KOMPETENSI GURU, FASILITAS BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN KELAS XI ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 1 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016.

0 0 17

HUBUNGAN KOMPETENSI GURU DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PRODUKTIF MELAKUKAN PROSEDUR ADMINISTRASI PERKANTORAN KELAS XI JURUSAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK BATIK 2 SURAKARTA TAHUN 2015/2016.

0 0 16

PENGARUH CARA BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN MENGELOLA PERALATAN KANTOR KELAS X ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK BATIK 1 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016.

0 1 17

PENGARUH PEMBERIAN PENGUATAN DAN BELAJAR MANDIRI TERHADAP PRESTASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN MELAKUKAN PROSEDUR ADMINISTRASI SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK BATIK 2 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2012/2013.

0 0 1