42
Lembar evaluasi untuk kualitas model teknik dasar passing bawah dalam bola voli mini dapat dilihat pada lampiran 5.
4.2. Hasil Analisis Data Uji Coba Skala Kecil
Data yang diperoleh dari pengisian kuesioner oleh para ahli dan siswa merupakan data awal untuk menyatakan apakah produk model teknik dasar
passing bawah dalam bola voli mini layak digunakan dengan pendekatan lingkungan tanah pekarangan kosong. Adapun jumlah siswa yang mengikuti uji
coba skala kecil sebanyak 12 anak. Berikut ini adalah hasil pengisian kuesioner dari para ahli dan pembelajar Penjasorkes Sekolah Dasar SD.
Tabel 1. Rekapitulasi Hasil Kuesioner Ahli
No. Alternatif
Jawaban Ahli
Penjasorkes Ahli
Pembelajar Penjasorkes 1
Ahli Pembelajar
Penjasorkes 2 1.
Tidak baik 2.
Kurang baik 3.
Cukup baik 5
2 2
4. Baik
4 5
7 5.
Baik sekali 6
8 6
Sumber : Data Penelitian Penjasorkes 2011 Berdasarkan hasil pengisian kuesioner yang dilakukan oleh ahli
Penjasorkes dan pembelajar Penjasorkes dapat disimpulkan bahwa menurut pendapat ahli penjasorkes ada 5 aspek yang dinyatakan cukup baik, ahli
pembelajar penjasorkes 1 mengatakan ada 2 aspek yang dinyatakan cukup baik, dan ahli pembelajar penjasorkes 2 menyatakan 2 aspek dinyatakan cukup baik.
Hal ini yang menjadikan model pembelajaran perlu diperbaiki karena ada beberapa alternatif jawaban masih menyatakan cukup baik. Oleh karena itu perlu
43
ada revisi lebih lanjut agar pengembangan model pembelajaran teknik dasar passingzz bawah dalam bola voli mini menjadi efektif. Hasil evaluasi ahli untuk
kualitas model teknik dasar passing bawah dalam bola voli mini dapat dilihat pada lampiran 6.
Sedangkan hasil analisis tiap ahli secara keseluruhan, diperoleh bahwa model pembelajaran teknik dasar passing bawah dalam bola voli mini sudah
termasuk baik. Hal ini dapat dilihat prosentase jawaban para ahli dalam diagram batang berikut ini :
Diagram 1 Diagram Rekapitulasi Prosentase Jawaban Ahli
20 40
60 80
100
Ahli Penjasorkes
Ahli Pembelajar
Penjasorkes 1 Ahli
Pembelajar Penjasorkes 2
67 87
87
pro sent
ase jaw
ab an
Sesuai dengan diagram di atas, menurut ahli Penjasorkes mengatakan bahwa 67 model pembelajaran teknik dasar passing bawah dalam bola voli mini cukup
baik dan ahli pembelajar Penjasorkes 1 dan 2 sama-sama berpendapat bahwa 87 pengembangan model pembelajaran teknik dasar passing bawah dalam bola
voli mini sudah baik. Masukan berupa saran dan komentar pada produk pengembangan teknik dasar passing bawah dalam bola voli mini, sangat
diperlukan untuk perbaikan terhadap model tersebut. Saran perbaikan model dan
44
komentar umum untuk kualitas model teknik dasar passing bawah dalam bola voli mini dapat di lihat pada lampiran 7.
Setelah produk pengembangan teknik dasar passing bawah dalam bola voli mini divalidasi oleh ahli dan pembelajar Penjasorkes, maka dilakukan revisi
sesuai kebutuhan perbaikan. Perbaikan revisi tersebut diuji cobakan kepada kelompok kecil yaitu siswa kelas V SD Negeri Kalikangkung 01 Kec. Pangkah
Kabupaten Tegal, yang berjumlah 12 orang. Data yang diperoleh dari uji coba skala kecil digunakan sebagai dasar untuk
melakukan revisi produk sebelum digunakan pada uji coba lapangan. Data tersebut dikategorikan ke dalam tiga aspek penilaian, yaitu aspek kognitif,
psikomotorik, dan afektif. Berikut rekapitulasi hasil kuesioner skala kecil : Tabel 2.
Rekapitulasi Aspek Kognitif Siswa
No. Indikator pertanyaan
Prosentase Jawaban Siswa
1. 2.
3.
4. 5.
Dapat mengetahui teknik dasar passing bawah Teknik dasar passing bawah sudah pernah diajarkan
Latihan teknik dasar passing bawah dapat menambah pengetahuan siswa
Melakukan pemanasan terlebih dahulu sebelum latihan dimulai
Dapat mengikuti petunjuk guru dalam latihan teknik dasar passing bawah
100 83
83
100 100
Sumber : Data Penelitian Penjasorkes 2011 Dari hasil rekapitulasi aspek kognitif siswa, diperoleh prosentase jawaban
siswa rata-rata lebih dari 50 . Untuk itu pada aspek ini, siswa telah dapat melaksanakan dengan baik semua permainan di lingkungan tanah pekarangan
kosong. Sehingga teknik dasar passing bawah dalam bola voli mini pada permainan ini sangat efektif untuk siswa sekolah dasar.
45
Tabel 3. Rekapitulasi Aspek Psikomotorik Siswa
No. Indikator pertanyaan
Prosentase Jawaban Siswa
1. 2.
3. 4.
5. Dapat melakukan teknik dasar passing bawah di tempat
dengan baik Dapat melakukan teknik dasar passing bawah berjalan
berurutan tanpa bola jatuh dengan baik Dapat melakukan teknik dasar passing bawah
berpasangan dengan baik Dapat melakukan semua latihan teknik dasar passing
bawah dengan baik Dapat melakukan semua latihan tadi tanpa ada bola
yang jatuh ke tanah 92
67 75
83 75
Sumber : Data Penelitian Penjasorkes 2011 Dari hasil rekapitulasi aspek psikomotorik siswa, disimpulkan bahwa pada
latihan teknik dasar passing bawah, masih terdapat beberapa siswa yang belum maksimal melakukan teknik dasar passing bawah dengan baik. Untuk itu pada
aspek ini perlu ada revisi atau perbaikan model pembelajaran. Tabel 4.
Rekapitulasi Aspek Afektif Siswa
No. Indikator pertanyaan
Prosentase Jawaban Siswa
1. 2.
3.
4.
5. Siswa merasa senang melakukan serangkaian teknik
dasar passing bawah di tanah pekarangan kosong Siswa merasa tertarik melakukan permainan teknik
dasar passing bawah dalam bola voli mini yang diadakan di lingkungan tanah pekarangan kosong
Siswa bersungguh-sungguh dalam melakukan pembelajaran teknik dasar passing bawah dalam
bola voli mini Siswa tidak merasa bosan dalam melakukan
pembelajaran teknik dasar passing bawah dalam bola voli mini
Selama latihan siswa dapat bekerja sama dengan pasangannya
92 100
83
100
100 Sumber : Data Penelitian Penjasorkes 2011
Dari hasil rekapitulasi aspek afektif siswa, disimpulkan bahwa 12 siswa yang mengikuti permainan teknik dasar passing bawah dalam bola voli mini 90
46
siswa sudah merasa senang dan tertarik melakukan model permainan teknik dasar passing bawah dalam bola voli mini di lingkungan tanah pekarangan kosong.
Tabel 5. Rekapitulasi Hasil Analisis Kuesioner Siswa
No. Aspek penilaian
Jumlah total Siswa
Jumlah siswa menjawab “ya”
Prosentase siswa
1. Kognitif
12 10
83 2.
Psikomotorik 12
9 75
3. Afektif
12 10
83 Sumber : Data Penelitian Penjasorkes 2011
Berdasarkan tabel di atas, terlihat bahwa seluruh aspek terlihat sudah baik, akan tetapi ada beberapa teknik yang kurang maksimal. Untuk itu perlu adanya
revisi guna kesempurnaan model pembelajaran. Oleh karena itu perlu ada revisi model pembelajaran teknik dasar passing bawah dalam bola voli mini tersebut
agar pengembangan model pembelajaran dapat berhasil menjadi pembelajaran yang
PAIKEM Pembelajaran
Aktif, Inovatif,
Kreatif, Efektif,
dan Menyenangkan.
4.3. Revisi Produk Awal Uji Coba Skala Kecil