Laju Evaporasi PERFORMANSI EVAPORATOR

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. PERFORMANSI EVAPORATOR

Fungsi utama evaporator adalah menguapkan sebagian air dari bahan sehingga diperoleh suatu produk yang kental. Dengan menghitung laju evaporasi, ekonomi steam dan konsumsi energi pada proses evaporasi, maka dapat diketahui kinerja dari evaporator tersebut.

1. Laju Evaporasi

Laju evaporasi didefinisikan sebagai banyaknya air yang diuapkan per jam. Semakin besar nilai laju evaporasi berarti proses pindah panas dan pindah massa yang terjadi semakin efektif. Nilai laju evaporasi pada masing-masing debit dan ulangan disajikan pada Tabel 6. Tabel 6. Nilai laju evaporasi Debit Input Bahan litermenit Ulangan Laju Evaporasi litermenit 1 1 0.44 1 2 0.53 1 3 0.50 Rata-rata 0.49 1.4 1 0.50 1.4 2 0.55 1.4 3 0.53 Rata-rata 0.53 1.8 1 0.61 1.8 2 0.56 1.8 3 0.57 Rata-rata 0.58 Nilai laju evaporasi tertinggi sebesar 0.61 litermenit terjadi pada percobaan dengan debit input bahan 1.8 litermenit. Sedangkan nilai laju evaporasi paling rendah terjadi pada percobaan dengan debit input bahan 1 litermenit, dengan nilai sebesar 0.44 litermenit. Berdasarkan debit input bahan pada percobaan, nilai laju evaporasi rata-rata terbesar terjadi pada percobaan dengan debit input bahan 1.8 litermenit, yaitu sebesar 0.58 litermenit. Sedangkan nilai laju 31 evaporasi rata-rata paling rendah terjadi pada percobaan dengan input bahan 1 litermenit, yaitu sebesar 0.49 litermenit. Dari nilai laju evaporasi yang didapatkan, terlihat bahwa semakin besar debit input bahan, maka persentase jumlah bahan yang menguap terhadap debit input bahan semakin kecil. Hal ini disebabkan ketebalan bahan yang melapisi dinding bagian dalam pipa semakin meningkat seiring dengan peningkatan debit input bahan menuju evaporator, sehingga panas yang berasal dari steam membutuhkan waktu lebih lama untuk menguapkan bahan yang berada di lapisan terluar. Dilihat dari jumlah sirkulasi bahan, semakin besar debit input bahan, maka semakin bertambah pula jumlah sirkulasi bahan dan jeda antar sirkulasi semakin cepat. Dengan memperbesar kapasitas tangki produk sealpot yang sekarang berkapasitas 18 liter menjadi sekitar 50 liter, operator akan merasa lebih nyaman dalam menjalankan evaporator dan pompa produk tidak terlalu sering dinyalakan karena jumlah sirkulasi bahan berkurang dan jeda antar sirkulasi lebih lama.

2. Ekonomi Steam