PDRB Harga Konstan Produk Domestik Regional Bruto PDRB

Tabel 4.2. Data Distribusi PDRB Menurut Sektor Kota Tebing Tinggi Berdasarkan Harga Berlaku Periode Tahun 2008-2011 Sektor 2008 2009 2010 2011 Rataan Pertanian 1.67 1.63 1.60 1.47 1.59 Pertambangan dan Penggalian 0.07 0.08 0.08 0.07 0.08 Industri 19.65 19.60 19.67 19.61 19.63 Listrik, Gas dan Air Minum 0.54 0.52 0.49 0.47 0.51 Bangunan 9.07 9.45 9.90 10.31 9.68 Perdagangan, Hotel dan Restoran 22.86 22.52 22.55 22.45 22.60 Pengangkutan dan Komunikasi 15.30 14.90 14.43 13.90 14.63 Keuangan dan Jasa 12.10 12.10 12.00 12.43 12.16 Jasa-jasa 18.74 19.20 19.28 19.29 19.13 Jumlah 100 100 100 100 100 Sumber : Kota Tebing Tinggi Dalam Angka, Tahun 2012 Pada Tabel 4.2. di atas dapat dilihat bahwa selama periode tahun 2008- 2011 rata-rata distribusi sektor industri Kota Tebing Tinggi terhadap PDRB Kota Tebing Tinggi berdasarkan harga berlaku menunjukkan hasil terbesar kedua yaitu 19,63. Sektor yang memiliki distribusi terbesar terhadap PDRB Kota Tebing Tinggi adalah sektor perdagangan, hotel, dan restoran yang memiliki distribusi rata-rata sebesar 22,60. Sektor jasa-jasa memiliki distribusi rata-rata sebesar 19,13 dan berada pada urutan ketiga dalam pembentukan PDRB Kota Tebing TInggi.

4.1.2.1.2. PDRB Harga Konstan

Perkembangan PDRB Kota Tebing Tinggi berdasarkan harga konstsn Tahun 2000 selama periode Tahun 2008-2011 dapat dilihat pada Tabel 4.3. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.3. Data PDRB Menurut Sektor Kota Tebing Tinggi Berdasarkan Harga Konstan Tahun 2000 Periode Tahun 2008-2011 Jutaan Rupiah Sektor 2008 2009 2010 2011 Pertanian 17.493,65 17.905,98 18.183,77 18.755,03 Pertambangan dan Penggalian 901,99 948,20 992,88 1.041,80 Industri 151.810,47 158.650,29 167.818,61 177.918,81 Listrik, Gas dan Air Minum 4.391,62 4.549,69 4.790,99 5.064,38 Bangunan 87.008,20 93.447,61 99.153,85 105.838,24 Perdagangan, Hotel dan Restoran 263.663,63 279.849,53 298.899,57 321.249,02 Pengangkutan dan Komunikasi 179.751,75 191.812,23 205.829,46 220.577,82 Keuangan dan Jasa 100.855,61 106.856,89 110.654,18 118.608,60 Jasa-jasa 231.588,18 245.218,42 258.609,58 274.512,85 Jumlah 1.037.465,11 1.099.238,84 1.165.932,88 1.243.366,55 Sumber : Kota Tebing Tinggi Dalam Angka, Tahun 2012 Pada Tabel 4.3 di atas terlihat bahwa PDRB Kota Tebing Tinggi atas dasar harga konstan selama periode tahun 2008-2011 menunjukkan tren peningkatan yang didominasi oleh sektor perdagangan, hotel dan restoran, sektor jasa-jasa dan sektor pengangkutan dan komunikasi. Sedangkan sektor yang terkecil memberikan distribusi adalah sektor pertambangan dan penggalian. Hal ini dapat dilihat dari distribusi PDRB menurut sektor Kota Tebing Tinggi, seperti yang disajikan pada Tabel 4.4. Tabel 4.4. Data Distribusi PDRB Menurut Sektor Kota Tebing Tinggi Berdasarkan Harga Berlaku Periode Tahun 2008-2011 Sektor 2008 2009 2010 2011 Rataan Pertanian 1.69 1.63 1.56 1.51 1.60 Pertambangan dan Penggalian 0.09 0.09 0.09 0.08 0.09 Industri 14.63 14.43 14.39 14.31 14.44 Listrik, Gas dan Air Minum 0.42 0.41 0.41 0.41 0.41 Bangunan 8.39 8.50 8.50 8.51 8.48 Perdagangan, Hotel dan Restoran 25.41 25.46 25.64 25.84 25.59 Pengangkutan dan Komunikasi 17.33 17.45 17.65 17.74 17.54 Keuangan dan Jasa 9.72 9.72 9.58 9.54 9.64 Jasa-jasa 22.32 22.31 22.18 22.06 22.22 Jumlah 100 100 100 100 100 Sumber : Kota Tebing Tinggi Dalam Angka, Tahun 2012 Universitas Sumatera Utara Pada Tabel 4.4. di atas dapat dilihat bahwa selama periode tahun 2008- 2011 rata-rata distribusi sektor industri Kota Tebing Tinggi terhadap PDRB Kota Tebing Tinggi berdasarkan harga konstan tahun 2000 sebesar 14,44 dan berada pada urutan keempat setelah sektor perdagangan, hotel, dan restoran yang memiliki distribusi rata-rata sebesar 25,59, sektor jasa-jasa memiliki distribusi rata-rata sebesar 22,22 dan sector pengangkutan dan komunikasi memiliki distribusi rata-rata sebesar 17,54 terhadap PDRB Kota Tebing Tinggi. 4.1.2.2. Pertumbuhan Ekonomi Kota Tebing Tinggi Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator yang digunakan untuk menilai tingkat keberhasilan pembangunan yang dilaksanakan suatu daerah khususnya dalam bidang ekonomi. Pertumbuhan tersebut merupakan rangkuman laju pertumbuhan dari berbagai sektor ekonomi yang menggambarkan tingkat perubahan ekonomi yang terjadi. Salah satu indikator penting guna menganalisa kinerja pembangunan ekonomi yang terjadi di suatu daerah adalah pertumbuhan PDRB. Pertumbuhan PDRB juga mengindikasikan adanya aktivitas perekonomian daerah tersebut. Selama periode tahun 2008-2011 pertumbuhan ekonomi Kota Tebing Tinggi menunjukkan tren yang cenderung berfluktuasi. Untuk melihat fluktuasi pertumbuhan ekonomi Kota Tebing Tinggi secara riil selama periode 2008 – 2011 disajikan pada Tabel 4.5. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.5. Data Laju Pertumbuhan PDRB Menurut Sektor Kota Tebing Tinggi Periode Tahun 2008-2011 Sektor 2008 2009 2010 2011 Rata-rata Pertanian 0.58 2.36 1.55 3.05 1.89 Pertambangan dan Penggalian 4.44 5.12 4.71 4.93 4.80 Industri 4.83 4.51 5.78 6.02 5.29 Listrik, Gas dan Air Minum 3.46 3.60 5.30 5.71 4.52 Bangunan 7.34 7.40 6.11 6.74 6.90 Perdagangan, Hotel Restoran 8.28 6.14 6.81 7.48 7.18 Pengangkutan dan Komunikasi 6.52 6.71 7.31 7.36 6.98 Keuangan dan Jasa 6.92 5.95 4.49 6.23 5.90 Jasa-jasa 3.64 5.89 5.46 6.07 5.27 Jumlah 6.04 5.95 6.07 6.67 6.18 Sumber : Kota Tebing Tinggi Dalam Angka, Tahun 2009-2012 Pada Tabel 4.5. di atas dapat dilihat bahwa rata-rata laju pertumbuhan ekonomi Kota Tebing Tinggi selama periode tahun 2008-2011 sebesar 6,18. Laju pertumbuhan ekonomi Kota Tebing Tinggi selama periode tahun 2008-2011 menunjukkan tren fluktuasi meningkat, dimana pada tahun 2008 pertumbuhan ekonomi Kota Tebing Tinggi sebesar 6,04, pada tahun 2009 menurun menjadi sebesar 5,95, selanjutnya pada tahun 2010 meningkat menjadi 6,07, kemudian pada tahun 2011 pertumbuhan ekonomi Kota Tebing Tinggi meningkat menjadi sebesar 6,67.

4.1.3. Karakteristik Responden

Masyarakat yang menjadi responden penelitian adalah masyarakat yang mengelola industri roti kacang di Kota Tebing Tinggi yang memiliki latar belakang sosial ekonomi, umur dan tingkat pendidikan yang berbeda-beda.

4.1.3.1.. Umur