dihasilkan unit-unit produksi pada suatu daerah dalam periode tertentu. Di samping itu, perkembangan besaran nilai PDRB merupakan salah satu indikator
yang dapat dijadikan ukuran untuk menilai keberhasilan pembangunan daerah atau dengan kata lain pertumbuhan ekonomi suatu daerah dapat tercermin melalui
pertumbuhan nilai PDRB.
4.1.2.1.1. PDRB Harga Berlaku
Perkembangan PDRB Kota Tebing Tinggi berdasarkan harga berlaku selama periode Tahun 2008-2011 dapat dilihat pada Tabel 4.1.
Tabel 4.1. Data PDRB Menurut Sektor Kota Tebing Tinggi Berdasarkan Harga Berlaku Periode Tahun 2008-2011 Jutaan Rupiah
Sektor 2008
2009 2010
2011 Pertanian
30.432,90 33.090,68
36.753,34 38.301,99
Pertambangan dan Penggalian 1.366,28
1.550,76 1.732,82
1.937,12 Industri
358.281,38 398.529,59
451.399,16 611.542,47
Listrik, Gas dan Air Minum 9.872,24
10.492,97 10.307,43
12.290,07 Bangunan
165.405,20 192.048,19
227.141,64 268.913,80
Perdagangan, Hotel dan Restoran 416.864,62
457.856,81 517.438,37
585.630,86 Pengangkutan dan Komunikasi
279.075,54 303.165,67
331.245,15 362.760,83
Keuangan dan Jasa 220.696,69
246.048,99 275.551,58
324.331,58 Jasa-jasa
341.677,56 390.211,98
442,397,97 503.205,21
Jumlah 1.823.672,20 2.032.995,63 2.294.967,45 2.608.913,41
Sumber : Kota Tebing Tinggi Dalam Angka, Tahun 2012 Pada Tabel 4.1 di atas terlihat bahwa PDRB Kota Tebing Tinggi atas dasar
harga berlaku selama periode tahun 2008-2011 menunjukkan tren peningkatan yang didominasi oleh sektor perdagangan, hotel dan restoran, sektor industri dan
sektor jasa-jasa. Sedangkan sektor yang paling terkecil memberikan kontribusi adalah sektor pertambangan dan penggalian. Hal ini dapat dilihat dari kontribusi
PDRB menurut sektor Kota Tebing Tinggi, seperti yang disajikan pada Tabel 4.2.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.2. Data Distribusi PDRB Menurut Sektor Kota Tebing Tinggi Berdasarkan Harga Berlaku Periode Tahun 2008-2011
Sektor 2008
2009 2010
2011 Rataan
Pertanian 1.67
1.63 1.60
1.47 1.59
Pertambangan dan Penggalian 0.07
0.08 0.08
0.07 0.08
Industri 19.65
19.60 19.67
19.61 19.63
Listrik, Gas dan Air Minum 0.54
0.52 0.49
0.47 0.51
Bangunan 9.07
9.45 9.90
10.31 9.68
Perdagangan, Hotel dan Restoran
22.86 22.52
22.55 22.45
22.60 Pengangkutan dan Komunikasi
15.30 14.90
14.43 13.90
14.63 Keuangan dan Jasa
12.10 12.10
12.00 12.43
12.16 Jasa-jasa
18.74 19.20
19.28 19.29
19.13 Jumlah
100 100
100 100
100 Sumber : Kota Tebing Tinggi Dalam Angka, Tahun 2012
Pada Tabel 4.2. di atas dapat dilihat bahwa selama periode tahun 2008- 2011 rata-rata distribusi sektor industri Kota Tebing Tinggi terhadap PDRB Kota
Tebing Tinggi berdasarkan harga berlaku menunjukkan hasil terbesar kedua yaitu 19,63. Sektor yang memiliki distribusi terbesar terhadap PDRB Kota Tebing
Tinggi adalah sektor perdagangan, hotel, dan restoran yang memiliki distribusi rata-rata sebesar 22,60. Sektor jasa-jasa memiliki distribusi rata-rata sebesar
19,13 dan berada pada urutan ketiga dalam pembentukan PDRB Kota Tebing TInggi.
4.1.2.1.2. PDRB Harga Konstan