Validitas Reliabilitas Validitas dan Reliabilitas Instrumen

29 1. Skor pada skala pernyataan negatif adalah Selalu SL skor 1, Sering SR skor 2, Kadang-kadang KK skor 3 dan Tidak Pernah TP skor 4. Sehingga diperoleh nilai minimum 20 dan nilai maksimum 80, semakin tinggi skor maka semakin tinggi spiritualitasnya. Spiritualitas pasien diabetes mellitus akan dikategorikan berdasarkan rumus statistika menurut Hidayat 2009. i = ������� ������ ����� Dimana i merupakan panjang kelas dengan rentang nilai tertinggi dikurang dengan nilai terendah. Dari hasil skoring spiritualitas nilai tertinggi 80 dan nilai terendah adalah 20, maka rentang kelas adalah 60 dengan 2 kategori banyak kelas, sehingga diperoleh panjang kelas sebesar 30. Data untuk kuesioner spiritualitas KS dikategorikan sebagai berikut: 20-49 adalah spiritualitas yang rendah dan 50-80 adalah spiritualitas yang tinggi.

4.6. Validitas dan Reliabilitas Instrumen

4.6.1. Validitas

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kesahihan suatu instrumen. Sebuah instrumen dikatakan valid apabila dapat mengungkapkan data dari variabel yang diteliti secara tepat. Penelitian ini menggunakan uji validitas dengan memenuhi unsur penting dengan menentukan validitas pengukuran instrumen yaitu: relevansi isi, instrumen disesuaikan dengan tujuan penelitian agar dapat mengukur objek dengan jelas. Pada penelitian ini akan dilakukan penyesuaian instrumen penelitian sesuai dengan Universitas Sumatera Utara 30 tujuan penelitian, yaitu relevan pada sasaran subjek dan cara pengukuran melalui instrumen yang disusun sesuai dengan tinjauan pustaka. Instrumen penelitian berupa kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini telah divalidasi oleh Dosen Fakultas Keperawatan yang memiliki kesesuaian bidang dengan judul penelitian dari Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara.

4.6.2. Reliabilitas

Sebagai pemeriksaan pendahuluan sebelum melakukan penelitian, dilakukan suatu uji tentang kesamaan hasil apabila pengukuran dilaksanakan pada orang yang berbeda atau waktu yang berbeda Setiadi, 2007. Uji reliabilitas instrumen bertujuan untuk mengetahui seberapa besar derajat alat ukur dapat mengukur secara konsisten objek yang akan diukur. Alat ukur yang baik adalah alat ukur yang memberikan hasil yang relatif sama bila digunakan beberapa kali pada kelompok sampel yang sama. Uji reliabilitas ini dilakukan di Puskesmas Kampung Baru Medan terhadap 10 orang responden yang tidak termasuk dalam jumlah sampel penelitian dengan menggunakan metode uji Cronbach’s Alpha untuk Kuesioner Spiritualitas KS. Uji reliabilitas penelitian ini dilakukan terhadap responden yang memenuhi kriteria sampel penelitian, kemudian jawaban dari responden diolah menggunakan komputerisasi. Pada penelitian ini dilakukan uji reliabilitas pada 10 responden dan diperoleh reliabilitas dengan nilai Cronbach’s Alpha 0,892 untuk Kuesioner Spiritualitas KS. Bila dilakukan uji reliabilitas diperoleh nilai Cronbach’s Universitas Sumatera Utara 31 Alpha α lebih dari 0,70 maka instrumen dinyatakan reliabel Polit Hungler, 1995.

4.7. Pengumpulan Data