BAB IV METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Desain yang digunakan bersifat deskriptif dengan pendekatan cross sectional yang bertujuan untuk mengetahui pengetahuan remaja tentang kesetaraan gender dalam keluarga di
SMA Dharma Pancasila Medan Tahun 2013.
B. Populasi dan Sampel 1. Populasi
Seluruh siswasiswi Kelas II IPA SMA Dharma Pancasila Medan Tahun 2013. 2. Sampel
Teknik pengambilan sampel yang dilakukan dalam penelitian ini adalah total sampling Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 71 orang. Adapun kriteria sampel
dalam penelitian ini adalah remaja kelas II IPA SMA Dharma Pancasila yang mampu berkomunikasi dalam Bahasa Indonesia, bersedia memberikan persetujuan menjadi
responden dengan sukarela dan mengisi lembar kuesioner.
C. Tempat Penelitian
Tempat atau lokasi penelitian adalah di SMA Dharma Pancasila dengan pertimbangan belum pernah dilakukan penelitian tentang pengetahuan remaja tentang
kesetaraan gender dalam keluarga
D. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan mulai 12 Februari sampai dengan 28 Maret 2013.
E. Pertimbangan Etik Penelitian
Penelitian ini dilakukan setelah mendapat persetujuan dari institusi pendidikan yaitu Program Studi D-IV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan USU dan izin kepala sekolah
SMA Dharma Pancasila Medan. Dalam penelitian ini terdapat beberapa hal yang berkaitan
Universitas Sumatera Utara
dengan permasalahan etik, yaitu : memberikan penjelasan kepada calon responden penelitian tentang tujuan dan prosedur penelitian. Apabila calon responden bersedia, maka calon
responden dipersilakan untuk menandatangani informed consent. Tetapi jika calon responden tidak bersedia, maka calon responden berhak untuk menolak dan mengundurkan diri.
Responden juga berhak mengundurkan diri selama proses pengumpulan data berlangsung. Kerahasian catatan mengenai data responden dijaga, tidak menuliskan nama responden pada
instrument, tetapi mengunakan inisial. Responden juga berhak secara bebas untuk mengikuti penelitian atau tidak, dan setiap responden tidak ada yang dirugikan sehingga data-data yang
diperoleh dari responden hanya digunakan untuk kepentingan penelitian. Kemudian peneliti menjelaskan bahwa kuesioner ini gunanya hanya untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan
remaja tentang kesetaraan gender dalam keluarga
F. Alat Pengumpulan Data