Kesetaraan gender dalam keluarga. Kesetaraan dan keadilan gender dalam sekolah

Menurut Eny Kusmiran 2011, upaya yang dilakukan untuk mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender ditengah-tengah masyarakat dilakukan dengan hal-hal sebagai berikut :

4. Kesetaraan gender dalam keluarga.

Hak-hak sama bagi remaja laki-laki dan perempuan yang perlu dipenuhi dalam keluarga diantaranya: a. Hak untuk tumbuh, antara lain mendapat gizi seimbang b. Hak untuk berkembang, antara lain mendapatkan pendidikan bagi remaja laki-laki maupun perempuan c. Hak untuk reproduksi bagi remaja perempuan d. Hak untuk mendapatkan perlindungan dari kekerasan fisik dan nonfisik e. Hak mengemukakan pendapat, setiap anggota keluarga didengar pendapatnya dalam proses pengambilan keputusan dalam keluarganya f. Semua anggota keluarga memahami hak asasi manusia termasuk perempuan dan anak. Cara yang dilakukan untuk mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender dalam keluarga, di antaranya: a. Laki-laki dan perempuan saling mendukung dalam menyelesaikan tugas dalam keluarga b. Mengelola bersama pendapat keluarga c. Berpartisipasi dalam peran sosial dimasyarakat d. Berdialog dalam mengambil keputusan e. Memiliki akses yang sama dalam informasi dan sumber daya kesehatan dan pendidikan Universitas Sumatera Utara

5. Kesetaraan dan keadilan gender dalam sekolah

Kesetaraan dan keadilan gender dalam sekolah proses belajar mengajar antara lain diwujudkan dengan kesempatan dan perlakuan yang sama bagi remaja laki-laki dan perempuan dalam hal : a. Menjadi pengurus organisasi sekolah b. Bertanya dan menjawab pertanyaan c. Ikut serta dalam olahraga dan kesenian d. Menulis di mjalah dinding e. Memperoleh penghargaan di sekolah f. Memperoleh berbagai informasi yang diperlukan. Menurut Nurul Ramadhani 2009, kenyataannya, banyak ditemukannya praktek ketidakadilan dan ketidaksetaraan gender didalam masyarakat. Hal ini disebabkan antara lain karena tiga peran perempuan : 1. Peran produktif Peran ini berhubungan dengan segala aktifitas dan pekerjaan yang menghasilkan uang, seperti: bertani, tukang batu, berdagang, pembantu rumah tangga, membuka warung, bekerja dikantor, dan berbagai pekerjaan lainnya. Namun sebagian besar upah yang diperoleh kaum perempuan jauh lebih rendah dibandingkan kaum laki-laki untuk pekerjaan yang sama beratnya. 2. Peran reproduktif Peran ini berhubungan dengan peran perempuan untuk mengurus rumah tangga dan mensejahterakan keluarga, termasuk hamil, melahirkan, merawat anak, mengurus anggota keluarga yang sakit dan berbagai pekerjaan rumah tangga. 3. Peran di masyarakat Universitas Sumatera Utara Peran ini berkaitan dengan keterlibatan kaum perempuan untuk ikut andil dalam kegiatan kemasyarakatan dan kegiatan sosial, umpamanya menghadiri rapat, kegiatan spiritual, kebudayaan, menghibur keluarga yang tertimpa musibah, aktif di organisasi kemasyarakatan. Peran ini melibatkan laki-laki dan perempuan, namun umumnya pengambilan keputusan selalu berada pada tangan laki-laki.

6. Lingkungan a. Lingkungan Keluarga