45
D. Metode Pengumpulan Data
Suharsimi Arikunto 2002: 100 menyatakan bahwa metode pengumpulan data adalah cara-cara yang dapat digunakan oleh peneliti
untuk mengumpulkan data. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam peneliti ini adalah sebagai berikut.
1. Observasi
Observasi menurut Sugiyono 2006: 203 adalah suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari berbagai proses
biologis dan psikologis. Dua diantara yang terpenting adalah proses- proses pengamatan dan ingatan. Sedangkan observasi menurut
Margono 2005: 158 diartikan sebagai pengamatan dan pencatatan secara sistematis terhadap gejala yang tampak pada objek penelitian.
Observasi digunakan untuk memperoleh data-data tentang gambaran situasi kelas pada saat proses pembelajaran berlangsung.
Observasi yang dilakukan adalah observasi non partisipan, yaitu observasi penelitinya tidak terlibat dan hanya sebagai pengamat
independen. Peneliti tidak turut serta dalam situasi yang hendak diteliti. Artinya, peneliti hanya melakukan pengamatan saja tanpa
menjadi anggota kelompok yang ditelitinya. Pengamatan dilakukan berdasarkan pedoman observasi dan
selama observasi
berlangsung dilakukan
pencatatan untuk
mempermudah laporan. Proses pengamatan dilakukan tanpa mengganggu kegiatan individu atau kelompok yang diamati. Pedoman
46 observasi digunakan karena observasi yang dilakukan masuk dalam
kelompok observasi terstruktur. Sugiyono 2006: 205 menjelaskan bahwa observasi terstruktur adalah observasi yang telah dirancang
secara sistematis, tentang apa yang akan diamati, kapan dan dimana tempatnya.
Selain menggunakan
instrumen penelitian,
peneliti menggunakan catatan lapangan. Catatan lapangan ini dibuat setiap kali
peneliti mengikuti kegiatan belajar mengajar. Peneliti dalam hal ini bebas membuat catatan dan mencatat apa saja yang dilihatnya selama
penelitian. Tentu saja yang berhubungan dengan proses belajar mengajar. Catatan dibuat secara singkat dan jelas sesuai dengan
kenyataan yang ada selama pelaksanaan observasi.
2. Wawancara
Menurut Emzir 2012: 49 dalam bentuknya yang paling sederhana wawancara terdiri atas sejumlah pertanyaan yang
dipersiapkan oleh peneliti dan diajukan kepada seseorang mengenai topik penelitian secara tatap muka, dan peneliti merekam jawaban-
jawabannya sendiri. Wawancara yang digunakan dalam penelitian ini adalah
wawancara terbuka, yaitu wawancara yang dilakukan peneliti dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang tidak dibatasi jawabannya,
artinya pertanyaan yang mengundang jawaban terbuka.
47
3. Dokumentasi