Dasar Reaksi Mekanisme Reaksi

Dari Etanol dan Asam Asetat Kapasitas 10.000 TonTahun Bab I I Deskripsi Proses - Densitas pada 25°C, gml : 1,85 - Komposisi : Etil asetat 99,5 berat min : Air 0,05 berat max www.davyprotech.com b. Air - Rumus Molekul : H 2 O - Berat Molekul : 18,015 ggmol - Wujud : Cair - Warna : Tidak berwarna Yaws,1999

2.2. Konsep Proses

2.2.1. Dasar Reaksi

Pembuatan etil asetat dengan bahan baku etanol dan asam asetat merupakan reaksi esterifikasi. Reaksinya adalah sebagai berikut : C 2 H 5 OH + CH 3 COOH CH 3 COOC 2 H 5 + H 2 O Reaksi terjadi pada fase cair dengan katalis padat yaitu resin Amberlyst 35 wet. Reaksi berlangsung dalam reaktor yang berupa menara Reactive Distillation yang beroperasi secara non-isothermal adiabatic. Sehingga pada setiap stage terjadi perubahan suhu. Reaksi bersifat eksotermis, panas reaksi yang dihasilkan digunakan untuk menguapkan produk yang terbentuk. Pada reaksi reversible bolak-balik apabila katalis Dari Etanol dan Asam Asetat Kapasitas 10.000 TonTahun Bab I I Deskripsi Proses produk dari suatu sistem diambil maka kesetimbangan akan bergeser ke arah produk yang diambil. Reaksi dilakukan pada suhu 90 – 110 o C dengan perbandingan mol antara asam asetat dan etanol = 0,985 Lai et all, 2007

2.2.2. Mekanisme Reaksi

Reaksi yang terjadi: C 2 H 5 OH + CH 3 COOH CH 3 COOC 2 H 5 + H 2 O E A EA W Mekanisme reaksi : Tahapan-tahapan yang mengontrol kecepatan reaksi berkatalis resin dapat dikelompokan menjadi tiga yaitu : 1. Reaksi permukaan 2. Difusi internal 3. Difusi eksternal Phallak, 2004 Reaksi esterifikasi antara asam asetat dengan etanol dengan katalis resin, difusi eksternal dan internal pada katalis resin dapat diabaikan. Difusi eksternal merupakan difusi dari bulk liquid ke permukaan resin. Ketika cairan melewati permukaan resin maka akan terbentuk lapisan diam stagnant boundary layer dimana kecepatan cairan mendekati nol. Pada lapisan ini kecepatan transfer dipengaruhi oleh perbedaan konsentrasi pada lapisan diam serta koefisien difusivitas. Pada bulk liquid kecepatan transfer k1 k2 Dari Etanol dan Asam Asetat Kapasitas 10.000 TonTahun Bab I I Deskripsi Proses hanya dipengaruhi difusivitas. Proses difusi eksternal untuk resin sangat cepat karena lapisan yang timbul sangat tipis pada kecepatan cairan yang rendah. Difusi eksternal juga tidak mengontrol kecepatan reaksi untuk viskositas reaktan yang cukup rendah. Namun untuk viskositas yang tinggi atau kecepatan pengadukan yang rendah difusi eksternal perlu diperhitungkan. Difusi internal partikel merupakan difusi cairan dari permukaan resin melalui pori. Difusi internal terjadi sangat cepat, karena ukuran partikelnya yang relatif kecil. Sehingga difusi internal dapat diabaikan dan tahanan transfer massa juga dapat diabaikan. Pada reaksi esterifikasi asam asetat dengan etanol dengan katalis resin, reaktan yang bersifat polar adalah etanol. Ion H + yang berada dalam katalis bergerak bebas dan terlarut sebagaimana pada reaksi homogen. Ikatan polimer resin dengan –SO 3 H akan terdisosiasi. Ion H + akan bergerak bebas dalam cairan pada pori-pori resin sebagai bagian aktif active sites yang akan menjadi agen katalis untuk mempercepat terjadinya reaksi esterifikasi. Sementara itu –SO 3 akan tetap berada pada permukaan polimer. Pendekatan ini dapat diambil jika cairan bersifat polar. Sehingga kecepatan reaksi dapat didekati dengan Pseudo-homogenous model. Yang berarti reaksi dapat dianggap sebagai reaksi homogen. Du Troit, 2003 Dari Etanol dan Asam Asetat Kapasitas 10.000 TonTahun Bab I I Deskripsi Proses

2.2.3. Tinjauan Kinetika