Dasar Perhitungan Penafsiran Harga Peralatan Penentuan Total Capital Investment TCI

Dari Etanol dan Asam Asetat Kapasitas 10.000 TonTahun Bab VI Analisa Ekonomi 107

BAB VI ANALISA EKONOMI

Pada perancangan pabrik etil asetat ini dilakukan evaluasi atau penilaian investasi dengan maksud untuk mengetahui apakah pabrik yang dirancang menguntungkan atau tidak. Komponen terpenting dari perancangan ini adalah estimasi harga alat - alat, karena harga ini dipakai sebagai dasar untuk estimasi analisa ekonomi. Analisa ekonomi dipakai untuk mendapatkan perkiraan estimasi tentang kelayakan investasi modal dalam suatu kegiatan produksi suatu pabrik dengan meninjau kebutuhan modal investasi, besarnya laba yang diperoleh, lamanya modal investasi dapat dikembalikan, dan terjadinya titik impas. Selain itu analisa ekonomi dimaksudkan untuk mengetahui apakah pabrik yang dirancang dapat menguntungkan atau tidak jika didirikan. Evaluasi kelayakan pendirian pabrik etil asetat dengan kapasitas 10.000 tontahun :

6.1. Dasar Perhitungan

Kapasitas produksi : 10.000 tontahun Satu tahun operasi : 330 hari Pabrik didirikan : 2012 Harga bahan baku asam asetat : US 1,058 kg Harga bahan baku etanol : US 0,421 kg Harga etil asetat : US 1,764 kg Katalis : US 10 kg www.icispricing.com Dari Etanol dan Asam Asetat Kapasitas 10.000 TonTahun Bab VI Analisa Ekonomi 108

6.2. Penafsiran Harga Peralatan

Harga peralatan proses tiap alat tergantung pada kondisi ekonomi yang sedang terjadi. Untuk mengetahui harga peralatan yang pasti setiap tahun sangat sulit sehingga diperlukan suatu metoda atau cara untuk memperkirakan harga suatu alat dari data peralatan serupa tahun-tahun sebelumnya. Penentuan harga peralatan dilakukan dengan menggunakan data indeks harga. Tabel 6.1 Indeks Harga Alat Cost Indeks tahun Chemical Engineering Plant Index 1991 361,3 1992 358,2 1993 359,2 1994 368,1 1995 381,1 1996 381,7 1997 386,5 1998 389,5 1999 390,6 2000 394,1 2001 394,3 2002 390,4 Sumber : Tabel 6-2 Peters Timmerhaus, ed.5, 2003 Dari Etanol dan Asam Asetat Kapasitas 10.000 TonTahun Bab VI Analisa Ekonomi 109 y = 2.4464x - 4499.7071 380 382 384 386 388 390 392 394 396 398 1994 1995 1996 1997 1998 1999 2000 2001 2002 Tahun In d e k s Gambar 6.1 Chemical Engineering Cost Index Dengan asumsi kenaikan indeks linear, maka dapat diturunkan persamaan least square sehingga didapatkan persamaan berikut: Y = 2,4464 X - 4499,7071 Jika X = 2012 maka Y indeks tahun 2012 adalah 422,45. Harga alat dan yang lainnya diperkirakan pada tahun evaluasi 2012 dan dilihat dari grafik pada referensi. Untuk mengestimasi harga alat tersebut pada masa sekarang digunakan persamaan : Ex = Ey . Ny Nx Ex = Harga pembelian pada tahun 2012 Ey = Harga pembelian pada tahun referensi Nx = Indeks harga pada tahun 2012 Dari Etanol dan Asam Asetat Kapasitas 10.000 TonTahun Bab VI Analisa Ekonomi 110 Ny = Indeks harga pada tahun referensi Peters Timmerhaus, 2003

6.3. Penentuan Total Capital Investment TCI

Capital Investment adalah banyaknya pengeluaran - pengeluaran yang diperlukan untuk fasilitas - fasilitas produktif dan untuk menjalankannya. Capital Investment meliputi : Fixed capital investment dan working capital investment Asumsi - asumsi dan ketentuan yang digunakan dalam analisa ekonomi : 1. Pengoperasian pabrik dimulai tahun 2015. Proses yang dijalankan adalah proses kontinyu 2. Kapasitas produksi adalah 10.000 tontahun 3. Jumlah hari kerja adalah 330 hari per tahun 4. Shut down pabrik dilaksanakan selama 30 hari dalam satu tahun untuk perbaikan alat-alat pabrik 5. Modal kerja yang diperhitungkan selama 1 bulan 6. Umur alat - alat pabrik diperkirakan 10 tahun. 7. Nilai rongsokan Salvage Value adalah nol 8. Situasi pasar, biaya dan lain - lain diperkirakan stabil selama pabrik beroperasi 9. Upah buruh asing US 11 per manhour 10. Upah buruh lokal Rp. 7.500,00 per manhour 11. Satu manhour asing = 2 manhour Indonesia Dari Etanol dan Asam Asetat Kapasitas 10.000 TonTahun Bab VI Analisa Ekonomi 111 12. Kurs rupiah yang dipakai Rp. 10.755,00 6.3.1 Fixed Capital Invesment FCI Fixed Capital Investment Modal tetap adalah investasi yang digunakan untuk mendirikan fasilitas produksi dan pembantunya. Tabel 6.2 Fixed Capital Invesment No Jenis US Rp. Total Rp. 1 Purchase equipment cost EC 705.000 7.582.277.895 2 instalasi 41.316 135.932.399 580.284.150 3 pemipaan 160.674 165.444.038 1.893.498.070 4 instrumentasi 79.681 25.487.625 882.461.059 5 isolasi 9837 22.357.302 375.021.391 6 listrik 32.791 22.357.302 367.568.956 7 bangunan 131.163 1.410.656.352 8 tanah dan perbaikan 39.349 3.876.317.100 4.299.514.006 9 utilitas 622.263 6.692.439.439 Physical Plant Cost 1.822.075 4.247.895.466 23.844.313.889 10. Engineering Construction 364.415 849.579.093 4.768.862.776 Direct Plant Cost 2.186.490 5.097.474.559 28.613.176.667

11. Contractor’s fee

218.649 509.747.456 2.861.317.667

12. Contingency

546.623 1.274.368.640 7.153.294.167 Fixed Capital Invesment FCI 2.951.762 6.881.590.655 38.627.788.500 6.3.2 Working Capital Investment WCI Working Capital Modal Kerja adalah bagian yang diperlukan untuk menjalankan usaha atau modal dalam operasi dari suatu pabrik selama waktu tertentu dalam harga lancar. Dari Etanol dan Asam Asetat Kapasitas 10.000 TonTahun Bab VI Analisa Ekonomi 112 Tabel 6.3 Working Capital Investment No. Jenis US Rp. Total Rp. 1. Persediaan Bahan baku 1.008.945 10.851.203.274 2. Persediaan Bahan dalam proses 2.028 27.052.253 48.858.227 3. Persediaan Produk 446.054 5.951.495.708 10.748.810.023 4. Extended Credit 1.469.756 15.807.226.791 5. Available Cash 446.054 5.951.495.708 10.748.810.023 Working Capital Investment WCI 3.372.837 11.930.043.669 48.204.908.337 6.3.3 Total Capital Investment TCI TCI = FCI + WCI = Rp 86.832.696.838,-

6.4. Penentuan Manufacturing Cost TMC