Fasilitas Pembelajaran Siswa Evaluasi Input

105 Komponen fasilitas belajar yang diukur meliputi fasilitas belajar siswa dan fasilitas pembelajaran di kelas. Penelusuran lebih rinci lagi akan dibahas dibawah ini:

a. Fasilitas Pembelajaran Siswa

Banyak faktor yang mempengaruhi proses pembelajaran, satu diantaranya adalah fasilitas pembelajaran siswa. Dalam gambar teknik, fasilitas belajar siswa sangat berperan penting untuk kelancaran pembelajaran. Semakin lengkap fasilitas siswa, maka akan semakin lancar proses pembelajarannya. Fasilitas belajar siswa seperti pensil mekanik, sepasang penggaris segitiga, penghapus, jangka, dan sebagainya sangat dibutuhkan dalam pembelajaran gambar teknik. Untuk mendukung kelancaran proses pembelajaran siswa saat mengerjakan tugas, alat-alat menggambar ini harus dimiliki dan dilengkapi oleh siswa. Tujuannya tidak lain agar terjadinya keberhasilan dalam proses belajar. Dengan fasilitas yang lengkap dan baik, tentunya pembelajaran akan berlangsung lebih efisien, dan hasil gambar kerja yang dihasilkan akan lebih berkualitas. Hasil evaluasi input untuk variabel fasilitas pembelajaran siswa menunjukkan bahwa ada dalam kategori sangat baik. Keadaan ini sama untuk kelas TFL 1 maupun kelas TFL 2. Aspek-aspek yang dinilai dalam variabel ini adalah kelengkapan peralatan gambar, dan kondisi peralatan gambar. 106 1 TFL 1 Hasil pengolahan instrumen menunjukkan bahwa mean dari masing-masing butir soal yang relatif sama dan nilainya ≥ 3. Berdasarkan kriteria penskoran, maka nilai mean ≥ 3 mempunyai pengertian bahwa rata-rata hasil pengukuran masing-masing butir soal ada pada kategori baik. Kemudian pada masing-masing butir soal, mediannya ada pada angka 3 dan 3,5. Artinya bahwa nilai tengah dari hasil pengukuran masing-masing butir soal ada pada kategori baik. Modus yang muncul dari semua butir soal adalah angka 4. Jadi secara umum, fasilitas pembelajaran siswa kelas TFL 1 ada dalam kategori sangat baik. Butir-butir soal yang mengukur fasilitas pembelajaran siswa tersebut antara lain: a siswa membawa peralatan gambar dengan lengkap; b siswa menggunakan peralatan gambarnya sndiri; c siswa mempunyai peralatan gambar lengkap; dan d peralatan gambar siswa masih layak digunakan. 2 TFL 2 Ada sedikit perbedaan pada hasil pengolahan instrumen dalam kelas TFL 2. Ada dua nilai mean yang dibawah angka 3, yaitu butir soal no 2 dan 3. Butir soal no 2 mempunyai nilai mean 2,7 dan butir soal no 3 mempunyai nilai mean 2,9. Kategori nilai rata-rata kelas pada butir soal tersebut ada dalam tingkat kurang baik. 107 Nilai mean yang paling rendah adalah butir soal no 2. Kemudian dilihat dari modusnya, nilainya merupakan yang terendah dibanding butir-butir soal yang lain. Modus dari butir soal ini adalah angka 2, artinya ada pada kategori kurang baik. Melihat dari mean butir soal no 3 mempunyai arti bahwa, rata- rata siswa kurang dalam kelengkapan peralatan gambarnya. Keadaan ini mempunyai hubungan pada butir soal no 2. Hasil pengolahan data dari butir soal no 2 mempunyai arti bahwa, rata- rata siswa kurang dalam menggunakan peralatannya. Sehingga, kurang lengkapnya peralatan gambar siswa akan membuat siswa cenderung lebih sering meminjam peralatan gambar ke teman- temannya. Keadaan seperti ini tentu akan membuat waktu menjadi tidak efisien. Proses pembelajaran pun menjadi tidak efektif karena kondisi seperti ini akan membuat siswa menjadi tidak fokus dan ramai. Efek negatif dari keadaan ini adalah dapat menurunkan motivasi dan hasil belajar siswa. Melihat analisis tersebut maka 2 aspek ini perlu mendapatkan perhatian untuk ditingkatkan.

b. Fasilitas Pembelajaran di Kelas