Metode Pembelajaran Cara Penilaian Partisipasi Belajar Siswa

68 Komponen ini kemudian dibagi menjadi 3 aspek yaitu metode pembelajaran, cara penilaian, dan partisipasi belajar siswa.

a. Metode Pembelajaran

Jumlah butir instrumen dengan 8 butir pertanyaan, dan 4 pilihan jawaban. Rentang skor 1-4, skor ideal terendah 8, tertinggi 32. Maka rata-rata idealnya= 1 2 ∙ 32+8 = 20 dan simpangan baku idealnya = 1 6 ∙ 32-8 = 4. Batasan-batasan kategorinya dapat disusun sebagai berikut: 26 ≤ skor Sangat Baik 22 ≤ skor 26 Baik 18 ≤ skor 22 Cukup Baik 14 ≤ skor 18 Kurang Baik Skor 14 Tidak Baik

b. Cara Penilaian

Jumlah butir instrumen dengan 2 butir pertanyaan, dan 4 pilihan jawaban. Rentang skor 1-4, skor ideal terendah 2, tertinggi 8. Maka rata - rata idealnya = 1 2 ∙ 8+2 = 5 dan simpangan baku idealnya = 1 6 ∙ 8-2 = 1. Batasan-batasan kategorinya dapat disusun sebagai berikut: 6,5 ≤ skor Sangat Baik 5,5 ≤ skor 6,5 Baik 4,5 ≤ skor 5,5 Cukup Baik 3,5 ≤ skor 4,5 Kurang Baik Skor 3,5 Tidak Baik 69

c. Partisipasi Belajar Siswa

Jumlah butir instrumen dengan 9 butir pertanyaan, dan 4 pilihan jawaban. Rentang skor 1-4, skor ideal terendah 9, tertinggi 36. Maka rata - rata idealnya = 1 2 ∙ 36+9 = 22,5 dan simpangan baku idealnya = 1 6 ∙ 36-9 = 9. Batasan-batasan kategorinya dapat disusun sebagai berikut: 29,5 ≤ skor Sangat Baik 24,75 ≤ skor 29,5 Baik 20,25 ≤ skor 24,75 Cukup Baik 15,75 ≤ skor 20,25 Kurang Baik Skor 15,75 Tidak Baik Untuk mengevaluasi output Ujian Tengah Semester UTS siswa menggunakan 2 standar penilaian dari kurikulum sekolah, yaitu berdasarkan Kriteria Ketuntasan Minimum KKM, dan berdasarkan standar kelulusan mata pelajaran produktif. Kriteria yang dijadikan pedoman dalam mengevaluasi output siswa disajikan dalam tabel berikut: Tabel 6. Penilaian Berdasarkan KKM 70 Tabel 7. Penilaian Berdasarkan Standar Kelulusan Mata Pelajaran Produktif Keefektifan Proses Belajar Mengajar dinilai berdasarkan keterlaksanaan komponen-komponen pembelajaran. Menurut Nur Syam’ah 2008: 81 penilaian kategori keefektifan Proses Belajar Mengajar Mata Pelajaran Gambar Teknik dinilai dengan persyaratan sebagai berikut: Sangat efektif : jika keseluruhan komponen input, proses, output ada pada kategori baik Efektif : jika 2 dua dari komponen input, proses, output ada pada kategori baik Kurang efektif : jika 1 satu dari komponen input, proses, output ada pada kategori baik Tidak efektif : jika tidak ada satu pun dari komponen input, proses, output ada pada kategori baik 71

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data

Deskripsi data berfungsi untuk menggambarkan sumber data yang ada dilapangan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengumpulkan informasi sehingga memperoleh gambaran tentang program pembelajaran yang dilaksanakan. Dengan mengetahui realitas pembelajaran yang terjadi maka selanjutnya dapat dilakukan program evaluasi guna meningkatkan kualitas pembelajaran. Untuk dapat meningkatkan kualitas pembelajaran seorang guru dituntut untuk mempunyai kualifikasi akademik minimum D4 atau S1, dan latar belakang pendidikan yang sesuai dengan yang diajarkan. Prasyarat tersebut tentu akan mempermudah guru dalam hal penguasaan materi pelajaran. Kemudian untuk mengembangkan kompetensi guru dapat dilakukan dengan mengikuti pelatihan. Dengan ditambah dengan pengalaman mengajar, maka kesemuanya itu akan membantu meningkatkan kemampuan guru dalam mempersiapkan, melaksanakan, mengelola proses pembelajaran, serta mengevaluasi hasil belajar. Oleh karenanya penting untuk mengetahui kualifikasi dari guru gambar teknik agar proses pembelajaran dapat berlangsung lebih baik. Penelitian ini tergolong ke dalam penelitian evaluasi. Penelitian dilakukan pada Mata Pelajaran Gambar Teknik kelas 11 Jurusan Teknik Fabrikasi Logam TFL di SMK N 1 Seyegan. Kelas ini terbagi menjadi 2,