Pendidikan Responden Pekerjaan Responden Suku Responden Tabel 4.5. Distribusi Responden Berdasarkan Suku Agama Responden Tabel 4.6. Distribusi Responden Berdasarkan Agama

4.2.3 Pendidikan Responden

Pada Tabel 4.3 dapat dilihat bahwa tingkat pendidikan responden yang paling banyak adalah SLTA dan Perguruan Tinggi sama nilainya yaitu sebanyak 19 orang 34,55 disusul pendidikan SLTP sebanyak 11 orang 20,00 dan yang paling sedikit SD yaitu sebanyak 6 orang 10,90. Tabel 4.3. Distribusi Responden Berdasarkan Pendidikan Pendidikan Jumlah SD 6 10,90 SLTP 11 20,00 SLTA 19 34,55 Perguruan Tinggi 19 34,55 Jumlah 55 100,00

4.2.4 Pekerjaan Responden

Dari Tabel 4.4 dapat dilihat bahwa penyakit gagal ginjal rawat jalan hemodialisa yang bekerja sebagai wiraswata 36,40, dimana dari hasil penelitian pasien gagal ginjal ini sebelum menderita gagal ginjal, mereka menjalani pola hidup tidak sehat, dietnya tidak teratur, mereka mengosumsi makanan siap saji dan minum yang tidak teratur. Tabel 4.4. Distribusi Berdasarkan Pekerjaan Pekerjaan Jumlah IRT 12 21,80 PNS 18 32,70 Tidak ada pekerjaan 4 7,20 Guru Swasta 1 1,80 Wiraswasta 20 36,40 Jumlah 55 100,00 Universitas Sumatera Utara

4.2.5 Suku Responden Tabel 4.5. Distribusi Responden Berdasarkan Suku

Suku Jumlah Batak Toba 24 43,60 Batak Karo 8 14,50 Jawa 12 21,80 Tionghoa 2 3,60 Melayu 3 5,50 Nias 1 1,80 Minang 5 9,10 Jumlah 55 100,00 Dari Tabel 4.5 di atas dilihat bahwa suku batak toba pada pasien gagal ginjal hemodialisa rawat jalan sebanyak 43,60. Hal ini disebabkan mayoritas yang datang berobat RSUD dr.Pirngadi Medan adalah suku batak toba.

4.2.6 Agama Responden Tabel 4.6. Distribusi Responden Berdasarkan Agama

Agama Jumlah Islam 34 61,80 Katolik 2 3,50 Protestan 19 34,50 Jumlah 55 100,00 Dengan melihat tabel 4.6 di atas dapat diketahui bahwa agama responden yang paling banyak adalah Islam yaitu sebanyak 34 orang 61,80, kemudian agama Protestan sebanyak 19 orang 34,50 dan yang paling sedikit agama Katolik yaitu sebanyak 2 orang 3,50. Universitas Sumatera Utara 4.2.7 Distribusi Responden Lama Cuci Darah HemodialisaTahun Tabel 4.7. Distribusi Responden berdasarkan Lamanya Cuci Darah yang MelakukanRawat Jalan ke Instalasi Hemodialisa Lama tahun Jumlah 1 21 38,20 2 15 27,30 3 10 18,20 4 2 3,60 5 4 7,20 6 1 1,80 7 2 3,60 Jumlah 55 100,00 Dengan melihat tabel di atas pasien gagal ginjal hemodialisa rawat jalan hanya 3,6 yang paling lama cuci darah 7 tahun dimana pasien ini menjalani diet ketat dan berat badan tetap terjaga. 4.2.8 Distribusi Responden Berdasarkan Diagnosa Tabel 4.8 Distribusi Responden Berdasarkan Diagnosa yang Melakukan Rawat Jalan ke Instalasi Hemodialisa Diagnosa Jumlah Glomerulus nefritis, sumbatan dan infeksi 34 61.81 Hipertensi 13 23.63 Diabetes 8 14.54 Jumlah 55 100 Dengan melihat tabel diatas gagal ginjal hemodialisasi rawat jalan menunjukkan angka tertinggi adalah Glomerulus nefritis 61,81. Universitas Sumatera Utara 4.3 Pola Makan Pasien Gagal Ginjal Rawat Jalan Yang Menjalani Hemodialisa 4.3.1 Jenis bahan Makanan