dengan perintah Tuhan, untuk keselamatan dan kebahagiaan mereka di dunia dan di akhirat.
10
c. Menurut Muhammad Natsir dakwah mengandung arti kewajiban
yang menjadi tanggung jawab seorang Muslim dalam amar ma’ruf nahi mungkar.
11
Maka dari definisi di atas dapat di simpulkan bahwa kegiatan dakwah merupakan kegiatan menyeru atau mengajak orang lain baik
secara individu ataupun kelompok, agar menjalankan syariat Islam dengan sebaik-baiknya sesuai dengan pedoman Al-Qur’an dan Hadist.
Dengan tujuan mendapatkan keselamatan dan kebahagiaan hidup baik di dunia maupun di akhirat.
2. Pesan Dakwah
Pesan dalam ajaran islam adalah perintah, nasehat, permintaan, amanah yang harus disamapaikan kepada orang lain. Sedangkan pesan
dakwah adalah semua pernyataan yang bersumber dari al-Quran dan al- Hadist baik secara tertulis maupun dalam bentuk-bentuk pesan risalah.
12
Maka, pesan dakwah mengandung pengertian segala pernyataan yang berupa seperangkat lambang yang bermakana yang bersumber dari
al-Quran dan al-Hadist yang berupa Akidah, Syariah, dan Akhlak yang disampaikan untuk mengajak manusia baik individu ataupun kelompok
melalui media lisan maupun tulisan agar mengikuti ajaran Islam dan
10
Toha Yahya Oemar, Ilmu Dakwah, Jakarta: PT. Widjaya, 1992, h. 1
11
Wahidin Saputra, Pengantar Ilmu Dakwah, Jakarta: Rajawali Press, 2011, ed. Ke-1, h.1-2
12
Toto Tasmara, Komunikasi Dakwah, Jakarta, Gaya Media Pratama: 1997, h.43
mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari, dengan tujuan mendapatkan kehidupan yang baik di dunia dan di akhirat.
3. Tujuan Dakwah
Secara umum tujuan dakwah adalah terwujudnya kebahagiaan dan kesejahteraan hidup manusia di dunia dan di akhirat yang diridhai
oleh Allah. Pada dasarnya tujuan dakwah dapat dibedakan dalam dua macam tujuan, yaitu tujuan umum dakwah Mayor Objective, dan tujuan
khusus dakwah Minor Objective. a.
Tujuan Umum Dakwah Mayor Objective Tujuan umum dakwah Mayor Objective merupakan sesuatu
yang hendak dicapai dalam seluruh aktivitas dakwah. Ini berarti tujuan dakwah uang masih bersifat umum dan utama, dimana
seluruh gerak langkahnya proses dakwah harus ditunjukan dan diarahkan kepadanya. Tujuan utama dakwah adalah nilai-nilai atau
hasil akhir yang ingin dicapai atau diperoleh oleh keseluruhan aktivitas dakwah.
Untuk tercapainya tujuan utama inilah maka semua penyususnan rencana dan tindakan dakwah harus mengarah kesana.
Tujuan dakwah di atas masih bersifat global atau umum, oleh karena itu diperlukan perumusan-perumusan secara terperinci pada bagian
lain. Sebab menurut anggapan sementara ini tujuan dakwah yang utama itu menunjukan pengertian bahwa dakwah ditujukan kepada
seluruh umat, baik yang sudah memeluk agama maupun yang masih dalam keadaan kafir atau musyrik.
b. Tujuan Khusus Dakwah Minor Objective
Tujuan khusus dakwah merupakan perumusan tujuan dan penjabaran dari tujuan umum dakwah. Tujuan ini dimaksudkan agar
dalam pelaksanaan seluruh aktivitas dakwah dapat jelas diketahui kemana arahnya, ataupun jenis kegiatan apa yang hendak dikerjakan,
kepada siapa berdakwah, dengan cara apa, bagaimana dan sebagainya secara terperinci. Sehingga tidak terjadi overlapping
antara juru dakwah yang satu dengan yang lainnya hanya karena masih umumnya tujuan yang hendak dicapai.
13
4. Unsur-unsur Dakwah
Unsur-unsur dakwah adalah komponen-komponen yang terdapat dalam setiap kegiatan dakwah. Unsur-unsur tersebut adalah da’i pelaku
dakwah, mad’u mitra dakwah, thariqah metode dakwah, dan atsar efek dakwah.
a. D
a’i Pelaku Dakwah
Da’i adalah orang yang melaksanakan dakwah baik lisan, tulisan, maupun perbuatan yang dilakukan baik secara individu,
kelompok, atau lewat organisasilembaga. Secara umum kata da’i ini sering disebut dengan sebuatn
mubaligh orang yang meyampaikan ajaran Islam, namun
sebenarnya sebutan ini konotasinya sangat sempit, karena masyarakat cenderung mengartikannya sebagai orang yang
13
Asmuni Syukir, Dasar-Dasar Strategi Dakwah Islam Surabaya: Al-Ikhlas, 1983, h.51-