Isolasi dan Seleksi Bakteri

IGTS8 dapat menghilangkan 55,2 sulfat, 20 pirit, 23,5 sulfur organik dan 30,2 sulfur total dari batubara lignit selama 96 jam.

2.6. Isolasi dan Seleksi Bakteri

Populasi mikroorganisme di alam sangat banyak dan kompleks, baik yang terdapat di udara, tanah, air dan substrat lainnya yang semuanya dapat diisolasi Pelczar dan Chan, 2005. Isolasi adalah proses untuk memperoleh mikroorganisme dalam bentuk biakan murni untuk pertama kalinya. Proses ini mencakup dua kegiatan yaitu memisahkan mikroorganisme yang diinginkan dari substrat alaminya atau dari mikroorganisme kontaminan dan disertai usaha untuk memperoleh mikroorganisme yang diinginkan dalam bentuk biakan. Tujuan isolasi adalah untuk memperoleh mikroorganisme murni tunggal dan mudah dikultivasi dengan harapan dapat menghasilkan produk dan sifat-sifat unggul lainnya. Metode isolasi dibagi menjadi dua metode yaitu metode langsung dan metode tidak langsung diperkaya. Metode isolasi langsung adalah metode pengisolasian mikroorganisme secara langsung dari sampel tanpa proses pengayaan terlebih dahulu. Isolasi tersebut dapat didahului dengan pengenceran atau tidak. Penanaman dilakukan pada medium padat dengan menggunakan metode sebar. Metode tidak langsung diperkaya adalah metode yang dilakukan untuk meningkatkan jumlah mikroorganisme yang diinginkan sehingga menjadi lebih banyak daripada mikroorganisme lainnya dalam inokulum asli Casida, 2001. Proses yang terjadi pada media tidak langsung diperkaya akan menghasilkan populasi campuran dan memberikan kondisi yang cocok untuk mikroorganisme yang diharapkan, misalnya memberikan substrat khusus atau memasukkan penghambat tertentu. Modifikasi medium tersebut berpengaruh terhadap selektivitas mikroorganisme, namun dalam proses lebih lanjut akan terjadi suksesi yang diikuti oleh pertumbuhan mikroorganisme lain Hidayat et al., 2006. Suksesi terjadi akibat proses inkubasi yang terlalu lama, akan tetapi apabila terlalu cepat maka mikroorganisme yang terseleksi akan lebih sedikit, karena belum beradaptasi dengan nutrien yang ada Casida, 2001. Seleksi dilakukan untuk mengetahui ciri-ciri yang lebih khusus atas isolat yang ditemukan dan memilih sifat-sifat yang diinginkan atas isolat yang telah ditemukan dengan berbagai pengujian Hidayat et al., 2006.

2.7. Kerangka Berpikir