30 jumlah rata-rata yang menggunakan bahasa Batak Simalungun adalah 13,33 dari
5 responden = 1 responden.
Tabel 15. Kesimpulan penggunaan bahasa Batak Simalungun pada kelompok remaja.
Bahasa Indonesia Bahasa Batak Simalungun
Jumlah
4 86,67 responden 1 13,33 responden
5 100,00
responden
Berdasarkan pada tabel 17 kesimpulan diatas, bahwa pada kelompok remaja pada semua ranah, para responden lebih banyak menggunakan bahasa
Indonesia daripada menggunakan bahasa Batak Simalungun dari 5 responden hanya 1 responden saja yang menggunakan bahasa daerah yaitu bahasa Batak
Simalungun. Dalam hal ini, dapat dikatakan bahwa pada kelompok remaja pada semua
ranah telah terjadi bilingual atau multilingual. Dikatakan demikian, karena dengan dasar skala pengukuran dalam menghitung pada kelompok remaja di semua ranah
digunakan dengan cara menghitung nilai tengah atau median, yakni dihitung dari setengah jumlah responden. Dengan demikian, bahasa kedua B2 lebih dominan
daripada bahasa pertama B1, hal inilah yang dapat dikatakan sebagai bilingual atau multilingual.
4.3 Penggunaan Bahasa Batak Simalungun Pada Kelompok Dewasa.
Dalam pembahasan tentang penggunaan bahasa pada kelompok dewasa ini terdiri dari 15 responden. Pada kelompok dewasa ini, Adapun ranah yang terdiri
atas ranah keluarga, pergaulan, pendidikan dan pekerjaan. Dan hasil yang diperoleh adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
31
1. Ranah Keluarga.
Pada ranah keluarga, ada beberapa responden yang sudah menikah yaitu sebanyak 5 responden dan selebihnya belum menikah dimana para responden ada
yang masih bersekolah kuliah dan ada yang sudah bekerja. Untuk para responden yang sudah menikah pada ranah keluarga, data yang diolah adalah
bahasa apakah yang digunkan kepada suamiisteri dan anak di rumah. Jawaban dari para responden dapat dilihat pada tabel beriku ini:
Tabel 16. Dewasa jika berbicara dengan suamiisteri di rumah N=5. Peristiwa
Bahasa Bahasa
Indonesia Bahasa
Batak Simalungun
Jumlah
Berbicara dengan suamiisteri
3 60,00 2 40,00
5 100,00
Jawaban dari para responden dapat dilihat dengan jelas bahwa dari banyak nya responden yang sudah menikah adalah 5 responden, sebanyak 3 60,00
responden menggunakan bahasa Indonesia, dan 2 40,00 responden yang menggunakan bahasa Batak Simalungun. Dalam hal ini, jawaban dari 5
responden yang sudah menikah lebih dominan memakai bahasa Indonesia di bandingkan dengan bahasa daerah Batak Simalungun.
Tabel 17. Dewasa jika berbicara kepada anak di rumah N=5. Peristiwa
Bahasa Bahasa
Indonesia Bahasa
Batak Simalungun
Jumlah
Berbicara kepada anak
4 80,00 1 20,00
5 100,00
Universitas Sumatera Utara
32 Adapun jawaban dari para responden dewasa adalah sebanyak 4 80,00
responden yang menggunakan bahasa Indonesia dan 1 20,00 responden menggunakan bahasa daerahnya Batak Simalungun. Dalam hal ini, jawaban dari 5
responden yang berbicara kepada anaknya lebih banyak menggunakan bahasa Indonesia daripada bahasa Batak Simalungun.
Tabel 18. Dewasa jika berbicara kepada orang tua di rumah N=15. Peristiwa
Bahasa Bahasa
Indonesia Bahasa
Batak Simalungun
Jumlah
Berbicara kepada orang tua
9 60,00 6 40,00
15 100,00
Jawaban dari para responden di atas, 9 60,00 responden menggunakan bahasa Indonesia dari 15 responden, sebanyak 6 40,00 responden yang
menggunakan bahasa daerah Batak Simalungun. Dalam hal ini, dari 15 responden pada kelompok dewasa lebih dominan menggunakan bahasa Indonesia kepada
orang tua dari masing-masing responden.
Tabel 19. Dewasa jika berbicara kepada abangadik di rumah N=15. Peristiwa
Bahasa Bahasa
Indonesia Bahasa
Batak Simalungun
Jumlah
Berbicara kepada abangadik
10 66,67 5 33,33
15 100,00
Berdasarkan jawaban dari responden diatas pada ranah keluarga, sebanyak 10 66,67 responden menggunakan bahasa Indonesia, dan 5 33,33
responden menggunakan bahasa daerah Batak Simalungun. Dalam hal ini, dari 15
Universitas Sumatera Utara
33 responden pada kelompok dewasa lebih cenderung menggunakan bahasa
Indonesia daripada bahasa daerah Batak Simalungun. Pada ranah keluarga kumulatif presentase kelompok dewasa yang
menggunakan bahasa Indonesia adalah: 60,00 + 80,00 + 60,00 + 66,67 = 266,67 : 4 = 66,75 atau 10 responden, responden yang menggunakan bahasa
daerah Batak Simalungun adalah: 40,00 + 20,00 + 40,00 + 33,33 = 133,33 : 4 = 33,25 atau 5 responden. Hal ini menunjukkan bahwa pada ranah
keluarga menggunakan lebih banyak bahasa Indonesia daripada bahasa daerah Batak Simalungun.
2. Ranah Pergaulan.
Pengolah data pada ranah pergaulan adalah sama dengan pengolahan data pada kelompok remaja dimana pada ranah pergaulan data yang diolah adalah
bahasa apakah yang digunakan kepada teman sesuku jika dalam kedaan bercakap- cakap santai, marah-marah, bersenda gurau dan berdiskusi. Jawaban tersebut
dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Tabel 20. Dewasa jika bercakap-cakap santai dengan teman sesuku N=15. Peristiwa
Bahasa Bahasa Indonesia
Bahasa Batak
Simalungun Jumlah
Bercakap-cakap santai
dengan teman sesuku
9 60,00 6 40,00
15 100,00
Jawaban dari responden pada ranah pergaulan sebanyak 9 60,00 responden menggunakan bahasa Indonesia, dan 6 40,00 responden
menggunakan bahasa daerah Batak Simalungun. Dalam hal ini, dari 15 responden pada kelompok dewasa ketika bercakap-cakap santai dengan teman sesuku lebih
Universitas Sumatera Utara
34 dominan menggunakan bahasa Indonesia daripada bahasa daerah Batak
Simalungun B1.
Tabel 21. Dewasa jika marah-marah kepada teman sesuku di rumah N=15. Peristiwa
Bahasa Bahasa Indonesia Bahasa
Batak Simalungun
Jumlah
Marah kepada
teman sesuku 9 60,00
6 40,00 15 100,00
Adapun jawaban dari para responden adalah 9 60,00 responden yang menggunakan bahasa Indonesia, dan 6 40,00 responden menggunakan bahasa
daerah Batak Simalungun. Dalam hal ini, dari 15 responden pada kelompok dewasa ketika keadaan marah kepada teman sesuku lebih dominan menggunakan
bahasa Indonesia daripada bahasa Daerah B1.
Tabel 22. Dewasa jika bersenda gurau dengan teman sesuku di rumah N=15.
Peristiwa Bahasa
Bahasa Indonesia Bahasa
Batak Simalungun
Jumlah
Bersenda gurau dengan
teman sesuku
9 60,00 6 40,00
15 100,00
Jawaban para responden adalah 9 60,00 responden menggunakan bahasa Indonesia, dan 6 10,00 responden yang menggunakan bahasa daerah
Batak Simalungun. Dalam hal ini, dari 15 responden pada kelompok dewasa ketika keadaan bersenda gurau dengan teman sesuku lebih dominan menggunakan
bahasa Indonesia daripada bahasa daerah Batak Simalungun.
Universitas Sumatera Utara
35
Tabel 23. Dewasa jika berdiskusi kepada teman sesuku di rumah N=15. Peristiwa
Bahasa Bahasa Indonesia Bahasa
Batak Simalungun
Jumlah
Berdiskusi dengan
teman sesuku
11 73,33 4 26,67
15 100,00
Jawaban dari para responden adalah 11 73,33 responden yang menggunakan bahasa Indonesia, dan 4 26,67 responden menggunakan bahasa
daerah Batak Simalungun. Dalam hal ini, dari 15 responden pada kelompok dewasa ketika berdiskusi dengan teman sesuku lebih banyak menggunakan bahasa
Indonesia daripada bahasa daerah mereka B1. Pada ranah pergaulan kumulatif presentase kelompok dewasa yang
menggunakan bahasa Indonesia adalah: 60,00 + 60,00 + 60,00 + 73,33 = 253,33 : 4 = 63,25 atau 10 responden, responden yang menggunakan lebih
banyak bahasa Indonesia adalah: 40,00 + 40,00 + 40,00 + 26,67 = 146,67 : 4 = 36,75 atau 5 responden. Hal ini menunjukkan bahwa pada ranah pergaulan
bahasa Indonesia lebih dominan daripada bahasa daerah Batak Simalungun.
3. Ranah Pekerjaan.
Pada ranah pekerjaan, para responden yang sudah bekerja sebanyak 5 responden dari 15 responden Dewasa. Dimana para responden yang sudah
menikah tersebut tidak memiliki pekerjaan atau sebagai ibu rumah tangga. Pada ranah pekerjaan, data yang diolah adalah bahasa apakah yang digunakan kepada
teman sesuku jika dalam lingkungan pekerjaan dan bahasa apakah yang digunakan kepada teman yang bukan sesuku dalam lingkungan pekerjaan.
Jawaban para responden dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Universitas Sumatera Utara
36
Tabel 28. Dewasa berbicara dengan teman sesuku di lingkungan pekerjaan N=5.
Peristiwa Bahasa Bahasa
Indonesia Bahasa Batak
Simalungun Jumlah
Berbicara dengan teman sesuku di
lingkungan pekerjaan
3 60,00 2 40,00
5 100,00
Jawaban dari para responden yang menggunakan bahasa Indonesia sebanyak 3 60,00 responden, dan 2 40,00 responden menggunakan bahasa
daerah Batak Simalungun. Dalam hal ini, dari 5 responden pada kelompok dewasa ketika berbicara dengan teman sesuku di lingkungan pekerjaan lebih dominan
bahasa Indonesia walaupun hanya satu perbandingan dengan bahasa daerah Batak Simalungun B1.
Tabel 29. Dewasa Berbicara dengan teman yang bukan sesuku di lingkungan pekerjaan N=5.
Peristiwa Bahasa Bahasa Indonesia
Bahasa Batak Simalungun
Jumlah
Berbicara dengan teman bukan
sesuku di lingkungan
pekerjaan 5 100,00
-------------------- 5 100,00
Adapun jawaban para responden adalah 5 100,00 responden menggunakan bahasa Indonesia dan para responden dari 5 responden pada
kelompok dewasa tidak menggunakan bahasa daerahnya yaitu bahasa Batak Simalungun pada saat mereka berbicara dengan teman yang bukan sesuku di
lingkungan pekerjaan mereka masing-masing.
Universitas Sumatera Utara
37 Pada ranah pekerjaan, kumulatif prsentase kelompok dewasa yang
menggunakan bahasa Indonesia adalah: 60,00 + 100,00 = 160,00 : 2 = 80,00 atau 4 responden, dan yang menggunakan bahasa Batak Simalungun
adalah: 40,00 : 2 = 20,00 atau 1 responden saja. Berdasarkan analisis data di atas dapat disimpulkan bahwa jumlah rata-
rata serta presentase yang menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Simalungun di semua ranah pada kelompok dewasa bisa dicari dengan menjumlah seluruh
presentase penggunaan bahasa dibagi banyaknya ranah. Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut:
X = xn Ket: X = rata-rata
x = jumlah seluruh presentase pada semu ranah n = banyaknya ranah.
Maka, jumlah presentase dan responden yang menggunakan bahasa Indonesia adalah: 66,75 + 63,25 + 80,00 = 210,00 : 3 = 70,00. Jadi
jumlah rata-rata responden yang menggunakan bahasa Indonesia adalah 70 dari 15 responden = 11 responden.
Kemudian jumlah presentase dan responden yang menggunakan bahasa Batak Simalungun adalah: 33,25 + 36,75 + 20,00 = 90,00 : 3 = 30,00 X.
Jadi jumlah rata-rata responden yang menggunakan bahasa Batak Simalungun adalah 30 dari 15 responden = 4 responden.
Universitas Sumatera Utara
38
Tabel 30. Kesimpulan penggunaan Batak Simalungun bahasa pada kelompok dewasa N=15.
Bahasa Indonesia Bahasa Batak Simalungun Jumlah
11 70,00 responden
4 30,00 responden 15 100,00
responden
Demikian dapat dikatakan bahwa pada kelompok dewasa pada semua ranah telah terjadi bilingual atau multilingual pada masyarakat tersebut. Dalam
hal ini, kelompok responden dewasa sebanyak 11 70,00 responden yang menggunakan bahasa Indonesia dalam berinteraksi dengan sesama penduduk
lainnya di semua ranah dari 15 responden, sedangkan 4 30,00 responden yang menggunakan bahasa daerahnya yaitu bahasa Batak Simalungun. Dikatakan
demikian, karena bahasa pertama B1 para responden adalah bahasa daerah, sedangkan pada penggunaan di semua ranah para responden dewasa
menggunakan bahasa Indonesia. Dengan demikian, bahasa kedua B2 lebih dominan daripada bahasa pertama B1. Hal inilah yang dapat dikatakan sebagai
bilingual atau multilingual.
4.4 Penggunaan Bahasa Batak Simalungun Pada Kelompok Orang tua.