39
nilai VIF nya berkisar antara angka 1 sampai 8 dan mempunyai angka tolerance mendekati 1 Singgih Santoso,2010 :203.
2. Analisis Regresi Berganda
Teknik analisis data yang digunakan didalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan analisis regresi berganda. Analisis regresi berganda
adalah teknik statistik melalui koefisien parameter untuk mengetahui besarnya pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.
Pengujian terhadap hipotesis baik secara parsial maupun simultan, dilakukan setelah model regresi yang digunakan bebas dari pelanggaran
asumsi klasik.
Tujuannya adalah
agar hasil
penelitian dapat
diinterpretasikan secara tepat dan efisien. Persamaan regresi tersebut adalah sebagai berikut :
Y =a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ b
3
X
3
+ b
4
X
4
+ e Keterangan :
Y = volatilitas harga saham a = konstanta
b
1
….b
4
= koefisien garis regresi X
1
= Volume perdagangan X
2
= Inflasi X
3
= Dividend Yield X
4
= Dividend Payout Ratio e = komponen kesalahan random random eror
40
Karena penelitian ini bersifat fundamental maka nilai koefisien regresi sangat berarti sebagai dasar analisis. Koefisien b akan bernilai positif +
jika menunjukkan hubungan yang searah antara variabel independen dengan variabel
dependen, Artinya
kenaikan variabel
independen akan
mengakibatkan kenaikan variabel dependen, begitu pula sebaliknya jika variabel independent mengalami penurunan. Sedangkan nilai b akan negatif
jika menunjukkan hubungan yang berlawanan. Artinya kenaikan variabel independen akan mengakibatkan penurunan variabel dependen, demikian
pula sebaliknya.
3. Pengujian Terhadap Koefisien Regresi Secara Simultan Uji F
Uji statistik F pada dasarnya menunjukan apakah semua variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai
pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen atau terikat. Ghozali, 2011: 98. Hipotesis nol H
yang hendak diuji adalah apakah semua parameter dalam model sama dengan nol, atau:
H : b
1
= b
2
= … = bk = 0
Artinya, apakah semua variabel independen bukan merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen. Hipotesis
alternatifnya H
a
tidak semua parameter secara simultan sama dengan nol, atau:
H
a
: b
1
≠ b
2
≠ … ≠ bk ≠ 0
41
Artinya, semua variabel independen secara simultan merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen. Untuk menguji
hipotesis ini digunakan statistik F dengan kriteria pengambilan keputusan sebagai berikut :
1 Quick Look: bila nilai F signifikansi F lebih kecil dari tingkat signifikansi maka H
dapat ditolak pada derajat kepercayaan 5. Dengan kata lain kita menerima hipotesis alternatif, yang menyatakan
bahwa semua variabel independen secara serentak dan signifikan mempengaruhi variabel dependen.
2 Membandingkan nilai F hasil perhitungan dengan nilai F menurut tabel. Bila nilai F hitung lebih besar daripada nilai F tabel, maka H
ditolak dan menerima H
a
. Dimana rumus unttuk menentukan F-hitung adalah sebagai berikut
Suharyadi, 2009 :226 : F = R
2
k-1 1- R
2
x n-3
4. Pengujian Dengan Koefisien Regresi Parsial Uji t