Pemetaan Kadarzi Konseling Kadarzi

a. Pemetaan Kadarzi

Pemetaan Kadarzi dilakukan untuk menganalisa situasi Kadarzi di suatu wilayah kerja puskesmas yang dilakukan pertama kali oleh TPG kemudian untuk berikutnya dilakukan oleh ketua kelompok posyandu. Pemetaan dilakukan setiap 6 bulan sekali yaitu setiap bulan Februari dan Agustus. Tujuan pemetaan Kadarzi yaitu : 1. Mendapatkan informasi situasi Kadarzi dalam suatu wilayah atau dasawisma berdasarkan indikator yang di tentukan, 2. Mendapatkan gambaran masalah gizi dan prilaku gizi yang baik dan benar yang belum dapat dilaksanakan oleh keluarga, 3. Sebagai bahan acuan pemantauan dan evaluasi situasi Kadarzi dari waktu kewaktu.

b. Konseling Kadarzi

Konseling Kadarzi adalah dialog atau konsultasi antara kader dasawisma, tenaga penggerak masyarakat TPM memecahkan masalah prilaku gizi yang belum dapat dilakukan oleh keluarga. Tujuan konseling Kadarzi untuk memantapkan kemauan dan kemampuan keluarga untuk melaksanakan prilaku gizi yang baik dan benar dengan memanfaatkan yang dimiliki keluarga atau yang ada di lingkungannya. Pelaksana konseling Kadarzi, untuk pertama kali konseling dilakukan oleh Tenaga Pelaksana Gizi TPG Puskesmas bersama Tenaga Penggerak Masyarakat TPM dan kader dasawisma. Untuk selanjutnya konseling Kadarzi dilakukan oleh kader dasawisma dan TPM. Universitas Sumatera Utara

2.1.2 Indikator Keluarga Sadar Gizi

Indikator keluarga sadar gizi digunakan untuk mengukur tingkat sadar gizi keluarga. Menurut Manjilala 2007 ada 5 indikator Keluarga Sadar Gizi meliputi: Memantau berat badan secara teratur, makan beraneka ragam, mengkonsumsi garam beryodium, memberikan hanya ASI saja kepada bayi sampai usia 6 bulan, mendapatkan dan memberikan kapsul vitamin A bagi anggota keluarga yang membutuhkan.

1. Memantau Berat Badan Secara Teratur

Cara Memantau berat badan anak : a. Anak dapat ditimbang di rumah atau di posyandu atau di tempat lain sekurangnya 2 bulan sekali b. Berat badan anak dimasukkan ke dalam KMS c. Bila grafik berat badan pada KMS Naik sesuai garis pertumbuhannya, berarti anak sehat, bila tidak naik berarti ada penurunan konsumsi makanan atau gangguan kesehatan dan perlu ditindaklanjuti oleh keluarga atau meminta bantuan petugas kesehatan Dengan memantau berat badan akan diketahui perubahan berat badan dengan menggambarkan perubahan konsumsi makanan atau gangguan kesehatan. Menimbang berat badan dapat dilakukan oleh keluarga dimana saja diharapkan dengan menimbang berat badan keluarga dapat mengenali masalah kesehatan dan gizi anggota keluarganya dan keluarga mampu mengatasi masalahnya baik oleh sendiri atau dengan bantuan petugas.

2. Makan Beraneka Ragam Makanan

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Gambaran Perilaku Sadar Gizi Pada Keluarga Yang Memiliki Balita Gizi Kurang dan Gizi Buruk Yang Ada Di Wilayah Kerja Puskesmas Desa Lalang Tahun 2014.

4 64 96

Hubungan Tingkat Keaktifan ke Posyandu Dengan Status Gizi Batita di Posyandu Gelatik Kelurahan Tegal Rejo Kecamatan Medan Perjuangan Kotamadya Medan Tahun 2000

2 38 85

Ketahanan Pangan Keluarga Dan Status Gizi Anak Balita Di Kelurahan Sei Putih Timur Ii Kecamatan Medan Petisah Tahun 2004

0 26 88

Pengetahuan keluarga tentang gizi dan status gizi BALITA di Kelurahan Lingkungan II Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan.

0 25 100

Gambaran Status Gizi Anak Balita Gizi Kurang Setelah Mendapatkan Pemberian Makanan Tambahan Di Puskesmas Mandala Medan Tahun 2009

0 57 105

Hubungan perilaku keluarga sadar gizi (KADARZI) dengan status gizi balita di Kota Jambi

1 7 124

HUBUNGAN PERILAKU KELUARGA SADAR GIZI (KADARZI) DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI KECAMATAN Hubungan Perilaku Keluarga Sadar Gizi (Kadarzi) Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten.

0 2 9

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG KELUARGA MANDIRI SADAR GIZI (KADARZI) DENGAN PERILAKU SADAR GIZI Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Keluarga Mandiri Sadar Gizi (Kadarzi) Dengan Perilaku Sadar Gizi Pada Keluarga Balita Usia 6-59 Bulan

0 0 15

HUBUNGAN ANTARA KELUARGA SADAR GIZI (KADARZI) DAN STATUS GIZI BALITA DI DESA REPAKING KECAMATAN WONOSEGORO KABUPATEN BOYOLALI

0 0 8

HUBUNGAN PELAKSANAAN KELUARGA SADAR GIZI (KADARZI) DENGAN STATUS GIZI ANAK 1-4 TAHUN

0 0 11