Dalam memilih CFCFreon maka perlu diperiksa identitas refrigeran pada tabung. Pada tabung atau kardus pembungkus seharusnya terdapat keterangan yang
meliputi : a.
Merek b.
Jenis refrigerant, nomor CAS, nomor UN c.
Nama dan alamat pabrik pembuat d.
Keterangan keamanan Namun demikian karena adanya pembatasan impor merek dan jenis
refrigerant yang tertulis pada tabung biasanya tidak sama dengan refrigeran di dalam tabung.
R-12 dan R-134a yang beredar di Indonesia saat ini sebagian besar tidak mempunyai merek dan pabrik pembuat yang jelas. Banyak ditemui tabung-tabung
yang bertuliskan sebagai R-134a, tetapi setelah diteliti ternyata berisi 95 – 100 R- 12.Kementrian Lingkungan Hidup, 2006.
Refrigeran 134a yang asli mempunyai nomor seri produksi yang unik pada setiap kardus dan tabungnya. Tabung refrigeran palsu pada umumnya mempunyai
nomor seri yang sama untuk setiap tabung.
2.4.3. CFC Chlorofluorocarbon
2.4.4. Pengertian CFC Chlorofluorocarbon
Chlorofluorocarbon CFC merupakan salah satu jenis refrigeran sintetik. Chlorofluorocarbon CFC adalah segolongan zat kimia yang merusak lapisan ozon
di stratosfer ozon depleting substances, ODS. Nama dagang dari CFC adalah Freon.
Universitas Sumatera Utara
CFC mulai diproduksi pada tahun 1920 dan digunakan di industri sejak tahun 1930. Chlorofluorocarbon berupa gas yang tidak beracun, tidak mudah bereaksi dengan zat
lain, tidak korosif, tidak terbakar dan tidak meledak sehingga merupakan gas yang sangat ideal untuk industri. Penggunaan dan produksinya meningkat dengan pesat.
Tetapi kemudian diketahui, Chlorofluorocarbon merupakan zat perusak lapisan ozon stratosferik. Soemarwoto, 2004.
CFC merupakan molekul yang mengandung klorin, fluorin dan karbon, mempunyai kontribusi sebesar 25. Gas CFC merupakan gas buatan manusia. CFC
sering juga disebut sebagai klorofluorometan CFM, dan pabrik Du Pont menamakannya Freon. Jika molekulnya hanya mengandung fluorin, klorin dan
karbon disebut fully hydrogenated CFC, sedangkan jika mengandung hidrogen, klorin, fluorin dan karbon disebut sebagai hidroklorofluorocarbon HCFC.
Mukono, 1997.
2.4.5. Jenis-Jenis CFC dan penggunaanya
Beberapa jenis CFC yang umum digunakan yaitu 1.
CFC-11, yaitu digunakan pada bidang pendingin Chiller Sentrifugal, sebagai pengembang busa dan pelarut.
2. CFC-12, digunakan untuk pendingin lemari es rumah tangga, dispenser air,
pendingin minuman botol, display cabinet di supermarket, cold storage, AC mobil, chiller dan pengembang busa.
3. CFC-22, digunakan pada AC rumah tangga dan komersial, chiller, dan cold
storage.
Universitas Sumatera Utara
Sejak tahun 1975, jumlah CFC yang memasuki atmosfer diperkirakan sebanyak 650.000 – 750.000 ton per tahun. Unsur aktif yang mengurangi lapisan
ozon adalah atom khlorin yang merupakan hasil penguraian CFC yang mengabsorbsi UV berenersi tinggi Mukono, 1997.
2.4.6. Reaksi Pelepasan CFC di atmosfer