Reaksi Pelepasan CFC di atmosfer

Sejak tahun 1975, jumlah CFC yang memasuki atmosfer diperkirakan sebanyak 650.000 – 750.000 ton per tahun. Unsur aktif yang mengurangi lapisan ozon adalah atom khlorin yang merupakan hasil penguraian CFC yang mengabsorbsi UV berenersi tinggi Mukono, 1997.

2.4.6. Reaksi Pelepasan CFC di atmosfer

Kejadian bocornya CFC ke udara sangat mungkin terjadi, misalnya kebocoran pada Air Conditioner. CFC terbebas ke udara dan bergerak ke lapisan stratosfer. Dalam lapisan stratosfer di bawah pengaruh radiasi sinar ultraviolet berenergi tinggi, bahan tersebut terurai dan membebaskan atom klor. Klor akan mempercepat pemecahan ozon menjadi gas oksigen O 2 . Diperkirakan satu atom klor akan dapat mengurai 100.000 molekul O 3 CFC yang sangat stabil dan tidak mudah bereaksi dengan zat apapun, menyebabkan zat ini mampu naik sampai ke lapisan stratosfer. Pada lapisan ini terdapat radiasi sinar ultra ungu dengan intensitas tinggi yang berasal dari matahari. Radiasi yang kuat ini mampu memutuskan ikatan atom-atom khlor pada CFC Darmono, 2001. . Atom khlor Cl yang terputus akan menjadi radikal bebas yang sangat reaktif, dan akan bereaksi dengan ozon yang banyak terdapat di stratosfer. Reaksi ini menyebabkan ozon rusak dan terurai menjadi molekul khlorin monoksida ClO dan molekul oksigen O 2 . Universitas Sumatera Utara Molekul khlorine monoksida ClO masih bersifat radikal dan bereaksi dengan atom oksigen O yang seharusnya dapat ,membentuk ozon dengan molekul oksigen O 2 . Reaksi ini mengakibatkan tercegahnya pembentukan ozon O 3 . Hasil reaksi adalah molekul oksigen O 2 dan atom khlor Cl. Reaksinya yaitu CFC12 CCl 2 F 2 + UV Cl + CClF 2 Cl + O , 3 ClO + O Cl + O ClO + O2, Atom khlor ini menjadi radikal lagi dan kembali akan merusak ozon yang lain. Reaksi ini terjadi berulang-ulang sehinnga 1 atom klhor dapat merusak puluhan ribu molekul ozon. Di samping itu, puluhan ribu ozon juga gagal terbentuk sebagai akibat berikatannya atom oksigen O oleh khlorin monoksida ClO. Karena banyaknya molekul CFC yang terlepas ke atrmosfer, maka jumlah ozon semakin lama semakin berkurang dan timbul lubang ozon khusunya di daerah kutub dan utamanya di kutub selatan Kementrian Lingkungan Hidup, 2006. 2 Reaksi berantai ini dikenal sebagai ‘rantai ClOx’. Rantai ClOx ini dapat diputuskan sementara apabila terjadi reaksi kompetitif dengan lain molekul seperti NO 2 dan terbentuk chlorin nitrat. Senyawa ini terbentuk di malam hari, berfungsi sebagai reservoir Cl untuk beberapa jam atau dua-tiga hari. Reservoir lain yang penting adalah HCl. Esok harinya sinar UV akan mengahancurkan senyawa-senyawa reservoir ini; Cl dilepas yang kemudian masuk kembali ke dalam rantai ClOx. Universitas Sumatera Utara Dengan demikian lapisan ozon akan terus menerus mengalami perusakan Soemirat Slamet, 2004. Gambar Lampiran 3. Reaksi Perusakan Ozon Oleh Klorin pada CFC Sumber : www.acehpedia.org

2.4.7. Pemanfaatan Air Conditioner pada mobil