27 footwork
. Oleh karena itu koordinasi khusus merupakan
pengembangan dari koordinasi umum yang dikombinasikan dengan kemampuan biomotor yang lain sesuai dengan karakteristik cabang
olahraga. Ciri-ciri orang yang memiliki koordinasi khusus yang baik dalam menampilkan ketrampilan teknik dapat secara harmonis, cepat,
mudah, sempurna, tepat, dan luwes. Untuk itu, baik koordinasi umum maupun koordinasi khusus keduanya sangat diperlukan dalam cabang
olahraga sebab keduanya saling berpengaruh dalam ketrampilan gerak seseorang Sukadiyanto, 2011: 149.
d. Prinsip Latihan Koordinasi
Sebelum lebih jauh menyajikan beberapa cara latihan koordinasi, terlebih dahulu harus diketahui prinsip-prinsip dalam latihan
koordinasi. Menurut Sukadiyanto 2011: 150, ada beberapa prinsip latihan koordinasi yang antara lain sebagai berikut:
1. Bentuk latihan koordinasi dalam waktu yang pendek dengan
mengembangkan ketrampilan gerak yang baru dan sama atau menyerupai dengan ketrampilan teknik cabang oalahraga.
2. Latihan melalui bentuk teknik yang spesifik dengan berbagai
tingkat kesulitan dan dalam berbagai situasi. 3.
Latihan yang disusun dapat menarik dan meningkatkan motivasi atlet dalam mengadaptasi berbagai ketrampilan dengan cepat.
4. Latihan koordinasi sebaiknya dilakukan dengan berbagi peralatan.
28
5. Latihan koordinasi harus mampu melibatkan berbagai jenis
ketrampilan gerak pada cabang olahraga lain. 6.
Latihan koordiansi dapat diberikan dikenalkan sejak masa anak- anak antara usia 8 sampai 12 tahun, sehingga pada usia anak-anak
sudah dilatih dengan berbagai bentuk latihan koordinasi. 7.
Dalam latihan koordinasi, kedua sisi kanan-kiri dari anggota badan tungkai dan lengan harus dilatih secara seimbang.
e. Hakikat Latihan Koordinasi dengan Bola
Pengayaan ketrampilan gerak, maka pada latihan koordinasi harus melibatkan berbagai unsur keterampilan gerak dari cabang
olahraga lain. Sebagai contoh sebagai keterampilan gerak cabang olahraga yang menggunakan peralatan bola baik yang besar maupun
yang kecil, atau peralatan lain dengan bentuk lari, lompat, loncat,
lempar tangkap, memukul menendang, dan meluncur.
Latihan koordinasi mata-kaki banyak variasinya dan kegunaanya dalam berbagai cabang olahraga khususnya cabang olahraga sepakbola
yang dominan menggunakan keahlian kaki. Sebagai contoh latihan koordinasi mata-kaki dengan bola yaitu: 1 passing bola dengan kaki
kanan bergantian dengan kaki kiri, 2 timang bola dengan kedua kaki secara bergantian, 3
drible
bola dengan kaki bagian kanan, kiri dan kombinasi dengan kedua kaki, 4 bisa berpasangan ada yang lempar
dan bola dikembalikan dengan teknik pasing dengan kaki, dan