Peran sebagai Katalisator Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1. Deskripsi Setting Penelitian

93 bekembang atau sudah disadari bahwa informasi menjadi kebutuhan di masyarakat Tirtomulyo. Seperti halnya yang di sampaikan oleh ‘’Secara umum bahwa pelaksanaan sosialisasi program KB yang dilakukan oleh PPKBD dan Sub PPKBD sudah dilaksanakan dan berjalan dengan baik, respon masyarakat juga baik, kalau ada yang kurang merespon kurang baik barang kali mereka belum memahmi tentang program KB’’. Dari tanggapan masyarakat tersebut dapat dikatakan bahwa PPKBD dan Sub PPKBD dalam melaksanakan sosialisasi melibatkan tokoh masyarakat, aseptorkader KB dengan menerapkan pendekatan yang relevan dengan kebutuhan dan harapan masyarakat serta mau menerima saran dan masukan untuk perbaikan pelaksanaan sosialisasi program KB selanjutnya. Mau menerima saran dan masukan untuk perbaikan dirinya dalam melaksanakan sosialisasi program KB, hal ini menunjukan bahwa PPKBD dan Sub PPKBD bertanggungjawab atas peran dan tugasnya. 3. Faktor-faktor yang Menghambat dan Mendukung Keberhasilan PPKBD dan Sub PPKBD dalam Pelaksanaan Sosialisasi Program KB di Masyarakat Menurut Freidman, 1998 : 489 bahwa yang mempengaruhi keberhasilan penyuluhan dibedakan menjadi tiga, yaitu: 1 Faktor sasaran audien, adalah seseorang yang akan menentukan daya tangkap dan pemahaman terhadap informasi yang disampaikan penyuluh dan kondisi psikologis juga memiliki peran mudah tidaknya menerima materi penyuluhan, 2 Faktor Komunikasi, yang berarti penyuluhan merupakan suatu proses mentransformasi pengetahuan atau informasi kepada audien, 3 94 Faktor Situasional diantaranya adalah faktor lingkungan dan waktu, penyuluhan akan berjalan dengan baik dan dapat diterima oleh masyarakat apabila lingkungan mendukung dan sasaran memiliki waktu luang untuk mengkuti penyuluhan.

a. Faktor Penghambat

Sebagaimana pernyataan yang disampaikan oleh PPKBD dan Sub PPKBD terkait dengan faktor yang mempengaruhi atau yang menghambat pelaksanaan sosialisasi program KB di desa Tirtomulyo, PPKBD dan Sub PPKBD menyatakan bahwa: ‘’Faktor yang menghambat pelaksanaan sosialisasi program KB diantaranya adalah 1 faktor geografis, lebih dekat dengan faktor lingkungan 2 faktor pendidikan masyarakat lebih dekat pada faktor pemahaman audien, 3 faktor komunikasi sebagai bentuk transformasi pengetahuan dan informasi’’. Kondisi geografis menjadi salah satu kendala dalam mensosialisasikan program KB. Kondisi geografis desa Tirtomulyo adalah perbukitan yang letaknya di bawah lereng gunung perahu, dengan ketinggian ± 697 m di atas permukaan air laut. Jarak desa Tirtomulyo ke Ibu Kota Kabupaten Kendal ± 47 km. Di samping kondisi geografis tersebut faktor yang mempengaruhi pelaksanaan sosialisasi adalah luas wilayah. Desa Tirtomulyo memiliki luas wilayah 412,33 ha yang terbagi dalam tujuh dusun atau tujuh RW, dengan batas-batas wilayah sebelah utara desa Karanganyar, sebelah barat desa Sangubanyu Kabupaten batang, sebelah selatan desa Wonodadi, dan sebelah timur desa Jurangagung.