Pendapatan Rumah tangga Kajian Pendapatan Rumah Tangga

B. Penelitian yang Relevan

Tabel 2. Penelitian yang Relevan No Nama Judul Metode Hasil Penelitian 1. Hendra Dwi Nugraha 2009 TingkatKesejahteraan Nelayan Pantai Bugel Desa Bugel Kecamatan Panjatan Kabupaten Kulonprogo Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif Penelitian ini menghasilkan: Sumbangan pendapatan industri batu bata terhadap totalpendapatan rumah tangga petani pengusaha rata-rata sebesar 74,58 2. Tri Maryono 2010 Tingkat Kesejahteraan Penambang Minyak Tradisional di Desa Wonocolo Kecamatan Kedewan Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif Sumbangan pendapatan non pertambangan terhadap total pendapatan pendapatan rumah tangga penambang sebesar 52,3.Sebanyak 60,5 responden termasuk dalam RTS I 23,5 responden termasuk dalam RT Pra Sejahtera,14,8 responden termasuk dalm RTS II dan 1,2 responden termasuk dalam RTS III 3. AminMuslimin 2012 Dampak Industri batu bara terhadap tingkat kemiskinan dan kesejahteraan petani pengusaha industri batu bata di Desa Srimulyo Kecamatan Piyungan Kabupaten Bantul Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif Sumbangan pendapatan industri batu bata terhadap total pendapatan rumah tangga petani pengusaha rata-rata sebesar 74,58. 4. Muhammad Taufik 2010 Analisis Pola sebaran industri Kerajinan Perakdi Kecamatan Kotagede Kota Yogyakarta Daerah Istimewa Yogyakarta penelitian ini adalah penelitian deskriptif, data menggunakan metode analisis metode tetangga terdekat dan tabel frekuensi 1. Pola sebaran mengelompok 2. Kebudayan, kelurga, jarak industri terhadap tenaga kerja dan jarak industri terhadap bahan baku adalah faktor-faktor yang berpengaruh.

C. Kerangka Berfikir

Manusia berusaha agar tetap bertahan hidup untuk dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari. Upaya pemenuhan kebutuhan yang dilakukan oleh manusia itu berbeda-beda sesuai dengan kondisi lingkungan sekitarnya. Lingkungan sangat berpengaruh pada upaya pemenuhan kebutuhan, karena lingkungan akan memiliki nilai guna jika dimanfaatkan oleh manusia. Pemanfaatan lingkungan dalam pemenuhan kebutuhan merupakan bentuk interaksi dalam upaya bertahan hidup.Di Kecamatan Pataruman terdapat sentra pembuatan bata merah. Sentra pembutan bata merah ini muncul karena salah satu bentuk usaha ekonomi yang dirasakan oleh masyarakat sebagai